Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tak banyak yang tahu, ini 5 blunder terbesar Albert Einstein

Tak banyak yang tahu, ini 5 blunder terbesar Albert Einstein Albert Einstein. ©2013 Warrioroftruth.info

Merdeka.com - Siapa yang tidak kenal teori relativitas Albert Einstein dan rumus 'E=MC2' yang legendaris? Ya, sekitar 100 tahun lalu Einstein lewat teori relativitas-nya menandai lahirnya Fisika modern. Tanpa teori-teori Einstein pun, mungkin sampai saat ini kita tidak bisa menikmati alat pelacak lokasi atau GPS hingga internet mobile.

Akan tetapi, Einstein juga manusia biasa yang bisa membuat kesalahan terkait teori-teori cerdasnya. Berkat perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan abad 21 membuat 5 kesalahan terbesar Einstein ini muncul ke permukaan.

Ada yang salah di teori relativitas

Dalam teori relativitas, Einstein menggunakan konstanta kosmologi untuk membantunya merumuskan formula yang bisa menjelaskan soal gravitasi dan fenomena luar angkasa. Dan seperti konstanta lainnya, konstanta seperti 'pi' atau 'e' yang dipakai oleh Einstein berupa angka-angka perwakilan alam semesta yang sifatnya tetap atau konstan.

Sayangnya, banyak penelitian terbaru yang menyatakan bila alam semesta tidak bersifat tetap dan terus tumbuh. Ini tentu adalah sebuah kesalahan besar yang tidak diindahkan oleh Einstein.

Oleh ilmuwan saat ini, konstanta kosmologi dipakai untuk mewakili tenaga misterius di alam yang disebut dark energy atau energi gelap. Dark energy sendiri disebut sebagai tenaga yang membuat alam semesta terus tumbuh.

Einstein anggap pembengkokan cahaya tak berguna

Rumus-rumus Einstein juga menjelaskan bila gravitasi bisa membengkokkan cahaya. Semakin besar sebuah benda, maka peluang gravitasinya untuk membengkokkan cahaya di sekitarnya juga semakin besar. Efek ini kerap disebut 'gravitational lensing'.

Tetapi, Einstein justru berpikir bila pembengkokan cahaya tidak penting sama sekali. Einstein baru mempublikasikan teori pembengkokan cahaya setelah dipaksa oleh teman-temannya.

Kini, teori yang disebut Einstein tak berguna itu dipakai ilmuwan untuk memetakan keberadaan materi gelap (dark matter). Materi gelap adalah benda tak terlihat penyusun 85 persen dari alam semesta. Teori ini juga digunakan untuk mengukur massa benda-benda luar angkasa yang sangat jauh jaraknya dari Bumi.

Gagal soal gelombang gravitasi

Teori relativitas Einstein memprediksi adanya riak di ruang dan waktu yang disebut dengan gelombang gravitasi. Tetapi, saat Einstein gagal saat mencoba membuat rumus untuk menjelaskan bagaimana gelombang gravitasi bekerja.

Imbasnya, Einstein kemudian membantah adanya gelombang gravitasi, padahal teori relativitasnya menyebutkan hal itu ada. Sebelum Einstein mempublikasikan makalah tentang bantahannya soal adanya gelombang gravitasi, seorang ilmuwan menyadari kesalahan Einstein. Akhirnya Einstein dapat memperbaiki rumus awalnya tadi dan bisa mengatakan bila gelombang gravitasi benar ada.

Einstein tak percaya ada lubang hitam

Lagi-lagi, teori Einstein memprediksi adanya lubang hitam atau blackhole namun Einstein sendiri tidak percaya ada lubang hitam di luar angkasa. Einstein pun tetap teguh dengan pemikirannya sampai akhir.

Seperti yang kita tahu, penelitian-penelitian dewasa ini sudah membuktikan keberadaan lubang hitam. Lubang-lubang hitam itu biasanya terletak di pusat galaksi, termasuk galaksi kita Bima Sakti. Lubang hitam ini mempunyai ukuran yang sangat besar hingga jutaan kali matahari.

Blunder paling parah, mekanika kuantum

Selain lubang hitam, Einstein juga menyimpan keraguan besar terhadap mekanika kuantum. Banyak dari teori Einstein soal mekanika kuantum yang juga dianggap aneh. Mekanika kuantum adalah cabang Fisika yang mempelajari partikel yang lebih kecil dibanding atom.

Untungnya, perkembangan ilmu pengetahuan semakin membuat mekanika kuantum menjadi lebih jelas setiap harinya. Lebih lanjut, mekanika kuantum sendiri menjadi kunci teknologi masa depan di bidang Fisika, Kimia, dan lain-lain.

Penelitian Einstein soal efek fotoelektrik sendiri sangat berperan dalam perkembangan mekanika kuantum. Penelitian ini juga yang membuat Einstein meraih penghargaan Nobel di tahun 1921. Oleh sebab itu, ketidakpercayaan Einstein terhadap mekanika kuantum kerap dikatakan sebagai blunder terbesar Einstein.

Sumber: Business Insider, Wikipedia

(mdk/bbo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Fenomena Astrofisika yang Buat Einstein Bingung bahkan Membantah Teorinya Sendiri
Fenomena Astrofisika yang Buat Einstein Bingung bahkan Membantah Teorinya Sendiri

Albert Einstein adalah fisikawan ternama di dunia. Tetapi ia pernah dilanda kegalauan atas penemuannya.

Baca Selengkapnya
Sosok Ilmuwan Ini Saat Kecilnya Dianggap Bodoh, Tapi Kalau Sudah Bertanya Pertanyaannya di Luar Nalar
Sosok Ilmuwan Ini Saat Kecilnya Dianggap Bodoh, Tapi Kalau Sudah Bertanya Pertanyaannya di Luar Nalar

Bahkan oleh pelayan keluarganya sendiri, ia dikatakan “der depperte”.

Baca Selengkapnya
Deretan Perilaku Aneh Ilmuwan yang Buat Orang Tak Percaya, Salah Satunya Ada yang Menjadi “Gelandangan”
Deretan Perilaku Aneh Ilmuwan yang Buat Orang Tak Percaya, Salah Satunya Ada yang Menjadi “Gelandangan”

Sosok ilmuwan biasanya hidupnya sempurna. Namun tidak untuk ilmuwan yang ada di daftar ini.

Baca Selengkapnya
Ini Penyesalan Einstein dalam Hidupnya hingga Ucapkan Kalimat “Celakalah Aku!”
Ini Penyesalan Einstein dalam Hidupnya hingga Ucapkan Kalimat “Celakalah Aku!”

Berikut adalah kisah penyesalan Albert Einstein dalam hidupnya.

Baca Selengkapnya
Ilmuwan Dunia yang Keras Menentang Teori Relativitas Albert Einstein
Ilmuwan Dunia yang Keras Menentang Teori Relativitas Albert Einstein

Beberapa ilmuwan terkenal, termasuk Philipp Lenard dan Niels Bohr, secara ilmiah dan ideologis menentang teori relativitas Einstein, memicu perdebatan.

Baca Selengkapnya
Ilmuwan Ini Bandingkan Kecerdasan Albert Einsten dan Stephen Hawking, Begini Katanya
Ilmuwan Ini Bandingkan Kecerdasan Albert Einsten dan Stephen Hawking, Begini Katanya

Keduanya adalah orang-orang jenius. Tapi ternyata ada perbedaan 'level' kejeniusannya. Apa itu?

Baca Selengkapnya
Jadi Orang Terpintar di Dunia, Ini Kebiasaan Unik Albert Einstein
Jadi Orang Terpintar di Dunia, Ini Kebiasaan Unik Albert Einstein

Albert Einstein yang memiliki kebiasaan unik dan tidak biasa.

Baca Selengkapnya
Bukannya Senang, 3 Ilmuwan ini Justru Malah Nyesel Dapat Hadiah Nobel Prize
Bukannya Senang, 3 Ilmuwan ini Justru Malah Nyesel Dapat Hadiah Nobel Prize

Berikut adalah 3 ilmuwan yang malah nyesel mendapatkan Nobel Prize.

Baca Selengkapnya
Berapa Harta Kekayaan Albert Einstein dari Teorinya yang Gegerkan Dunia?
Berapa Harta Kekayaan Albert Einstein dari Teorinya yang Gegerkan Dunia?

Albert Einstein enggan menyebut gamblang harta yang dimilikinya. Tetapi diperkirakan angkanya segini.

Baca Selengkapnya
Albert Einstein atau Nikola Tesla, Siapa yang Paling Kaya?
Albert Einstein atau Nikola Tesla, Siapa yang Paling Kaya?

Antara Albert Einstein dan Nikola Tesla, siapa yang sebenarnya paling kaya?

Baca Selengkapnya
Kecerdasan Albert Einstein Terungkap dari Otaknya, Benarkah Berbeda dengan Orang Lain?
Kecerdasan Albert Einstein Terungkap dari Otaknya, Benarkah Berbeda dengan Orang Lain?

Beberapa tahun lalu pernah dilakukan penelitian tentang otak Albert Einstein. Tapi apakah ada perbedaan dengan manusia lainnya?

Baca Selengkapnya