Tak banyak yang tahu, ini 5 blunder terbesar Albert Einstein
Merdeka.com - Siapa yang tidak kenal teori relativitas Albert Einstein dan rumus 'E=MC2' yang legendaris? Ya, sekitar 100 tahun lalu Einstein lewat teori relativitas-nya menandai lahirnya Fisika modern. Tanpa teori-teori Einstein pun, mungkin sampai saat ini kita tidak bisa menikmati alat pelacak lokasi atau GPS hingga internet mobile.
Akan tetapi, Einstein juga manusia biasa yang bisa membuat kesalahan terkait teori-teori cerdasnya. Berkat perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan abad 21 membuat 5 kesalahan terbesar Einstein ini muncul ke permukaan.
Ada yang salah di teori relativitas
-
Siapakah Albert Einstein? Sosok fisikawan modern yang lahir pada abad ke-20 ini lahir dari keluarga Yahudi sekuler, namun ketika beranjak dewasa ia menghindari label agama tertentu dan menolak tentang keberadaan Tuhan yang bersifat pribadi.
-
Apa penyesalan terbesar Einstein dalam hidupnya? Einstein yang mengetahui hal ini merasa cemas dan memutuskan untuk menandatangani surat yang ditulis oleh fisikawan Leo Szilard kepada presiden Amerika Serikat, Franklin D. Roosevelt pada tahun 1939.
-
Apa kontribusi terbesar Albert Einstein? Karya Einstein yang terbesar adalah teori relativitas, salah satu teori yang mendefinisikan pengetahuan fisik manusia mengenai alam semesta.
-
Apa kontribusi Albert Einstein di dunia sains? Seorang fisikawan teoretis kelahiran Jerman ini adalah profesor yang mengajar di berbagai institusi yakni ETH Zurich (1909-1911), University of Berlin (1914-1933), dan Institute for Advanced Study di Princeton (1933-1945).
-
Apa karya utama Albert Einstein? Albert Einstein dikenal dengan hukum relativitasnya.
-
Siapa yang menurut Einstein bisa menjadi jenius? Everybody is a genius. But if you judge a fish by its ability to climb a tree, it will live its whole life believing that it is stupid. (Setiap orang adalah seorang jenius. Tetapi jika kamu menilai seekor ikan dari kemampuannya untuk memanjat pohon, itu akan hidupnya sepanjang hidupnya percaya bahwa ia bodoh.)
Dalam teori relativitas, Einstein menggunakan konstanta kosmologi untuk membantunya merumuskan formula yang bisa menjelaskan soal gravitasi dan fenomena luar angkasa. Dan seperti konstanta lainnya, konstanta seperti 'pi' atau 'e' yang dipakai oleh Einstein berupa angka-angka perwakilan alam semesta yang sifatnya tetap atau konstan.
Sayangnya, banyak penelitian terbaru yang menyatakan bila alam semesta tidak bersifat tetap dan terus tumbuh. Ini tentu adalah sebuah kesalahan besar yang tidak diindahkan oleh Einstein.
Oleh ilmuwan saat ini, konstanta kosmologi dipakai untuk mewakili tenaga misterius di alam yang disebut dark energy atau energi gelap. Dark energy sendiri disebut sebagai tenaga yang membuat alam semesta terus tumbuh.
Einstein anggap pembengkokan cahaya tak berguna
Rumus-rumus Einstein juga menjelaskan bila gravitasi bisa membengkokkan cahaya. Semakin besar sebuah benda, maka peluang gravitasinya untuk membengkokkan cahaya di sekitarnya juga semakin besar. Efek ini kerap disebut 'gravitational lensing'.
Tetapi, Einstein justru berpikir bila pembengkokan cahaya tidak penting sama sekali. Einstein baru mempublikasikan teori pembengkokan cahaya setelah dipaksa oleh teman-temannya.
Kini, teori yang disebut Einstein tak berguna itu dipakai ilmuwan untuk memetakan keberadaan materi gelap (dark matter). Materi gelap adalah benda tak terlihat penyusun 85 persen dari alam semesta. Teori ini juga digunakan untuk mengukur massa benda-benda luar angkasa yang sangat jauh jaraknya dari Bumi.
Gagal soal gelombang gravitasi
Teori relativitas Einstein memprediksi adanya riak di ruang dan waktu yang disebut dengan gelombang gravitasi. Tetapi, saat Einstein gagal saat mencoba membuat rumus untuk menjelaskan bagaimana gelombang gravitasi bekerja.
Imbasnya, Einstein kemudian membantah adanya gelombang gravitasi, padahal teori relativitasnya menyebutkan hal itu ada. Sebelum Einstein mempublikasikan makalah tentang bantahannya soal adanya gelombang gravitasi, seorang ilmuwan menyadari kesalahan Einstein. Akhirnya Einstein dapat memperbaiki rumus awalnya tadi dan bisa mengatakan bila gelombang gravitasi benar ada.
Einstein tak percaya ada lubang hitam
Lagi-lagi, teori Einstein memprediksi adanya lubang hitam atau blackhole namun Einstein sendiri tidak percaya ada lubang hitam di luar angkasa. Einstein pun tetap teguh dengan pemikirannya sampai akhir.
Seperti yang kita tahu, penelitian-penelitian dewasa ini sudah membuktikan keberadaan lubang hitam. Lubang-lubang hitam itu biasanya terletak di pusat galaksi, termasuk galaksi kita Bima Sakti. Lubang hitam ini mempunyai ukuran yang sangat besar hingga jutaan kali matahari.
Blunder paling parah, mekanika kuantum
Selain lubang hitam, Einstein juga menyimpan keraguan besar terhadap mekanika kuantum. Banyak dari teori Einstein soal mekanika kuantum yang juga dianggap aneh. Mekanika kuantum adalah cabang Fisika yang mempelajari partikel yang lebih kecil dibanding atom.
Untungnya, perkembangan ilmu pengetahuan semakin membuat mekanika kuantum menjadi lebih jelas setiap harinya. Lebih lanjut, mekanika kuantum sendiri menjadi kunci teknologi masa depan di bidang Fisika, Kimia, dan lain-lain.
Penelitian Einstein soal efek fotoelektrik sendiri sangat berperan dalam perkembangan mekanika kuantum. Penelitian ini juga yang membuat Einstein meraih penghargaan Nobel di tahun 1921. Oleh sebab itu, ketidakpercayaan Einstein terhadap mekanika kuantum kerap dikatakan sebagai blunder terbesar Einstein.
Sumber: Business Insider, Wikipedia
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Albert Einstein adalah fisikawan ternama di dunia. Tetapi ia pernah dilanda kegalauan atas penemuannya.
Baca SelengkapnyaBahkan oleh pelayan keluarganya sendiri, ia dikatakan “der depperte”.
Baca SelengkapnyaSosok ilmuwan biasanya hidupnya sempurna. Namun tidak untuk ilmuwan yang ada di daftar ini.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah kisah penyesalan Albert Einstein dalam hidupnya.
Baca SelengkapnyaBeberapa ilmuwan terkenal, termasuk Philipp Lenard dan Niels Bohr, secara ilmiah dan ideologis menentang teori relativitas Einstein, memicu perdebatan.
Baca SelengkapnyaKeduanya adalah orang-orang jenius. Tapi ternyata ada perbedaan 'level' kejeniusannya. Apa itu?
Baca SelengkapnyaAlbert Einstein yang memiliki kebiasaan unik dan tidak biasa.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah 3 ilmuwan yang malah nyesel mendapatkan Nobel Prize.
Baca SelengkapnyaAlbert Einstein enggan menyebut gamblang harta yang dimilikinya. Tetapi diperkirakan angkanya segini.
Baca SelengkapnyaAntara Albert Einstein dan Nikola Tesla, siapa yang sebenarnya paling kaya?
Baca SelengkapnyaBeberapa tahun lalu pernah dilakukan penelitian tentang otak Albert Einstein. Tapi apakah ada perbedaan dengan manusia lainnya?
Baca Selengkapnya