Teknologi sensor 3D kini jatuh ke tangan Apple
Merdeka.com - Apple baru saja menambah jajaran teknologi yang dimilikinya secara resmi. Kali ini, teknologi tersebut adalah sensor 3D atau sensor tiga arah.
Seperti dilansir oleh The Telegraph (25/11), teknologi ini resmi jatuh ke tangan mereka setelah sebelumnya Apple mengakuisisi PrimeSense. Startup asal Israel inilah yang memiliki teknologi dalam deteksi gerakan 3D.
Akuisisi ini sendiri menjelaskan bahwa Apple sepertinya akan membuat sebuah sensor gerakan sendiri untuk perangkatnya. Kemungkinan, perangkat Apple TV-lah yang akan menggunakan teknologi macam ini.
-
Siapa yang mendirikan Apple Computer Company? Di tahun 1976, Steve Jobs dan Steve Wozniak resmi mendirikan Apple Computer Company, dengan produk pertama mereka, Apple I, berupa papan sirkuit yang dibuat untuk para penggemar yang ingin merakit komputer sendiri.
-
Siapa perusahaan teknologi yang punya pusat R&D di Israel? Berikut deretan perusahaan teknologi raksasa dunia yang memiliki pusat Research & Development (R&D) di Israel: Qualcomm, Intel, AMD, Apple.
-
Apa itu Apple Intelligence? Apple berencana untuk memperkenalkan Apple Intelligence di hampir setiap perangkat dengan layar pada 2026.
-
Mengapa Apple berhasil menjadi perusahaan besar? Kemampuannya untuk melihat jauh ke depan dan meyakinkan orang lain untuk mengikuti visinya adalah salah satu kunci suksesnya dalam membangun Apple. Tak heran bila kini Apple menjadi salah satu perusahaan teknologi terbesar di dunia.
-
Mengapa Apple mengembangkan AI? Dengan strategi ini, Apple berharap dapat mempercepat pengembangan AI dan menjadikannya bagian integral dari pengalaman pengguna Apple.
-
Siapa yang menjual komputer Apple? Komputer yang diambil dari meja Steve Jobs setelah dia meninggalkan Apple adalah koleksi Paul Allen, salah satu pendiri Microsoft.
Sayangnya, hingga kini Apple belum mau menanggapi rumor tersebut. "Dari dulu, Apple membeli perusahaan teknologi kecil, dan kami takkan menjelaskan untuk apa tujuan pembelian tersebut," kata seorang juru bicara Apple.
Rencana pembelian PrimeSense oleh Apple sendiri sebenarnya sudah dilakukan sejak Juli lalu. Namun baru pada November ini perusahaan asal Cupertino tersebut berhasil menjadikan PrimeSense sebagai bagian dari perusahaannya.
"Terpisah dari jumlah pembelian fantastis yang dilakukan terhadap tiap perusahaan teknologi asal Israel, yang jadi perhatian justru spekulasi tentang apa yang akan direncanakan Apple." kata analis TechMarketView, Richard Holway, dalam sebuah blog. (mdk/nvl)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut daftar perusahaan teknologi yang ada keterlibatan Israel di dalamnya.
Baca SelengkapnyaBadan Otoritas Inovasi Israel bahkan harus menggelontorkan dana sebesar USD24 juta atau setara Rp37 miliar.
Baca SelengkapnyaApple terus mengembangkan produk-produk berbasis Artificial Intelligence (AI).
Baca SelengkapnyaKhusus untuk Apple, pemerintah menerapkan penghitungan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) yang berbeda dengan sektor lainnya.
Baca SelengkapnyaPerintah ini dikeluarkan dalam rangka menyelesaikan pertikaian panjang yang berlangsung 8 delapan tahun.
Baca SelengkapnyaMeski enggan membicarakan bentuk investasi yang bakal dilakukan oleh Apple, namun Budi mengatakan saat ini Pemerintah masih mencari formula insentif terbaik.
Baca SelengkapnyaKendati jenis senjata ini tidak digunakan secara massal di Gaza, tapi dampaknya sangat mematikan.
Baca SelengkapnyaInvestasi yang dilakukan Apple di Indonesia, berbeda dengan merek lain.
Baca SelengkapnyaBerikut daftar teknologi yang tak disadari masyarakat buatan Israel.
Baca SelengkapnyaiPhone 16 baru saja dirilis. Namun, Tim Cook, CEO Apple justru malah menjual sahamnya. Ada apa?
Baca SelengkapnyaCEO Tim Cook optimis bahwa walau Apple bukan yang pertama, mereka fokus menjadi yang terbaik.
Baca SelengkapnyaHeadset premium ini menjadi salah satu proyek terbesar perusahaan, yang memerlukan waktu lebih dari tujuh tahun untuk dikembangkan.
Baca Selengkapnya