Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tembus 133 Juta pengguna, gap internet di Indonesia terlalu besar

Tembus 133 Juta pengguna, gap internet di Indonesia terlalu besar APJII. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Selisih atau gap tarif internet di Indonesia Barat dan Timur masih tinggi. Penyebabnya, investasi jaringan internet di Indonesia Timur mahal, terutama investasi kabel bawah laut yang menghubungkan antarpulau di wilayath ini. Saat ini jumlah pengguna internet Indonesia mencapai 133 juta pengguna.

Jamalul Izza, Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), mengungkapkan tarif internet Indonesia Timur seperti di Pulau Sulawesi dan Papua lebih mahal hingga 100 persen dibandingkan tarif saat ini di Pulau Jawa dan Sumatra. Masalahnya adalah infrastruktur seperti tiadanya jaringan backbone antarpulau di Indonesia Timur. Selama ini banckbone di Indonesia Timur dimiliki oleh operator telekomunikasi besar.

APJII sendiri telah mendorong para anggotanya untuk membangun jaringan. Saat ini ada 40 anggota APJII yang punya infrastruktur, tapi tetap saja tidak mampu menjangkau daerah-daerah di Indonesia Timur. Apalagi investasi di sana mahal.

Orang lain juga bertanya?

"Di Pulau Jawa dan Sumatera, karena backbone-nya sudah ada, maka tarif internetnya cenderung sama, seperti dari Jawa Barat hingga Bali, tarif internet sama. Ini yang tidak terjadi di Sulawesi dan Papua. Akibat backbone terbatas, tarif di Sulawesi dan Papua menjadi lebih mahal dan tidak sama seperti di Jawa," kata Jamal, usai press conference soal Indonesia Internet Expo & Summit (IIXS) 2016, di Jakarta, kemarin (24/8).

Maka itu, APJII berharap proyek Palapa Ring dari pemerintah bisa menjadi solusi atasi masalah backbone di Indonesia Timmur. Jika proyek Palapa Ring ini rampung pada 2019, maka gap internet di Indonesia Barat dan Timur akan semakin kecil. Apalagi pertumbuhan pengguna internet di Indonesia setiap tahun tinggi. Pada periode 2013-2014, penetrasi pengguna internet di Indonesia mencapai 38 persen, kini di periode 2014-2015, penetrasinya kian meningkat menjadi 52 persen. Saat ini jumlah pengguna Indonesia mencapai 133 juta pengguna

"Jika Palapa Ring selesai, penetrasi internet di Indonesia bisa mencpai 80 persen dari populasi penduduk. sebab masih ada daerah-daerah terpencil Indonesia," ujar dia.

(mdk/ega)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pengguna Internet di Indonesia 2024 Mencapai 221 Juta
Pengguna Internet di Indonesia 2024 Mencapai 221 Juta

Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) merilis hasil survey internet Indonesia 2024.

Baca Selengkapnya
Segini Kecepatan Internet di Indonesia Versi Terbaru OpenSignal
Segini Kecepatan Internet di Indonesia Versi Terbaru OpenSignal

OpenSignal merilis data terbaru per Oktober 2023 mengenai kondisi kecepatan internet seluler di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Menkominfo Minta Kecepatan Internet Minimal 100 Mbps, Pengamat: Indonesia Butuh Pemerataan Akses
Menkominfo Minta Kecepatan Internet Minimal 100 Mbps, Pengamat: Indonesia Butuh Pemerataan Akses

Yang dibutuhkan Indonesia saat ini adalah pemerataan akses internet.

Baca Selengkapnya
Daftar Negara di Dunia yang Punya Internet Cepat Tahun 2024
Daftar Negara di Dunia yang Punya Internet Cepat Tahun 2024

Berikut adalah daftar negara dengan internet cepat versi We Are Social 2024.

Baca Selengkapnya
Menkominfo Minta Operator Seluler Jual Kecepatan Internet Minimal 100 Mbps, Begini Respons Telkomsel
Menkominfo Minta Operator Seluler Jual Kecepatan Internet Minimal 100 Mbps, Begini Respons Telkomsel

Gara-gara kecepatan internet Indonesia masih kalah dengan negara tetangga, Menkominfo mau buat regulasi khusus.

Baca Selengkapnya
Tarif Internet di Indonesia Lebih Mahal dari Israel hingga Rusia
Tarif Internet di Indonesia Lebih Mahal dari Israel hingga Rusia

Dalam survei ini menunjukkan, harga internet per 1 GB di Indonesia yaitu sekitar USD0,28 atau sekitar Rp4.500.

Baca Selengkapnya
Mustahil Tanpa Starlink Koneksi Internet di Indonesia Bisa Sekencang Singapura
Mustahil Tanpa Starlink Koneksi Internet di Indonesia Bisa Sekencang Singapura

Wajar jika Starlink diberikan karpet merah oleh pemerintah. Pasalnya Indonesia butuh keberadaan Starlink.

Baca Selengkapnya
Kondisi Operator Seluler di Indonesia sedang Tidak Baik-baik Saja, Ini Penyebabnya
Kondisi Operator Seluler di Indonesia sedang Tidak Baik-baik Saja, Ini Penyebabnya

Pemerintah terlalu memberatkan keuangan perusahaan telekomunikasi dengan biaya penggunaan frekuensi yang semakin naik.

Baca Selengkapnya
XL Axiata Minta Pemerintahan Baru Perhatikan Keberlanjutan Operator Seluler
XL Axiata Minta Pemerintahan Baru Perhatikan Keberlanjutan Operator Seluler

Tak mudah bagi industri telekomunikasi untuk menatap masa depan. Butuh bantuan pemerintah agar bisnis mereka terus berkelanjutan.

Baca Selengkapnya
Debat Capres, Ganjar Janjikan Internet Gratis Bagi Pelajar di Luar Pulau Jawa
Debat Capres, Ganjar Janjikan Internet Gratis Bagi Pelajar di Luar Pulau Jawa

Capres nomor urut 3 menjanjikan akses internet gratis bagi pelajar di luar pulau Jawa.

Baca Selengkapnya
Tiga Faktor Ini Jadi Biang Keladi Jaringan 5G di Indonesia Mentok
Tiga Faktor Ini Jadi Biang Keladi Jaringan 5G di Indonesia Mentok

Berikut adalah tiga hal yang menjadi penghambat meluasnya jaringan 5G.

Baca Selengkapnya
Pemerataan Akses atau Kecepatan Internet, Mana yang Jadi Fokus Pemerintahan Baru?
Pemerataan Akses atau Kecepatan Internet, Mana yang Jadi Fokus Pemerintahan Baru?

Pemerataan dan kecepatan internet masuk dalam visi Indonesia Digital 2045.

Baca Selengkapnya