Tepis Rumor, Asus Tetap Produksi Seri ZenFone
Merdeka.com - Setelah mundurnya sang CEO, Jerry Shen, Asus mengumumkan bakal mengubah strategi. Perubahan strategi perusahaan yakni lebih fokus ke smartphone gaming, seperti lini ROG Phone. Dengan perubahan strategi perusahaan ini, banyak yang bertanya-tanya apakah Asus akan menghentikan seri ZenFone.
Rumor itu pun semakin meluas, sehingga Asus pun harus mengambil sikap.
Dalam keterangannya yang dikutip dari Gizmochina, Senin (17/12), pihaknya menuturkan bahwa ZenFone akan terus berkibar. Ini artinya sekaligus menepis kecurigaan publik manakala Asus mengubah arah strategi perusahaan.
-
Bagaimana persaingan chip smartphone? Hal ini menunjukkan bahwa pasar chip smartphone semakin kompetitif, dan ini merupakan kabar baik.
-
Bagaimana Apple menghentikan produk lama? Meskipun perusahaan belum secara resmi mengonfirmasi perubahan ini, siklus produk Apple sering kali menonaktifkan model lama saat meluncurkan yang baru.
-
Kenapa Asus ROG Phone 8 Pro pakai Qualcomm? ROG Phone 8 Pro, sebagai ponsel gaming, mungkin memprioritaskan daya mentah, yang mungkin menjelaskan pilihan Qualcomm-nya.
-
Di mana pangsa pasar iPhone di China menurun? Apple keluar dari lima merek ponsel teratas di Tiongkok pada kuartal pertama tahun 2024, dengan pangsa pasar yang hanya 13,7 persen.
-
Kenapa RIM mengumumkan 'kematian' BlackBerry? Namun sejak kehadiran iPhone pada 2007 dan smartphone OS Android 2009, pangsa pasar BB terus tergerus hingga pada 2016, RIM mengumumkan 'kematian' BlackBerry.
-
Kenapa Apple melakukan perubahan di tim hardware? Promosi ini berlangsung di tengah berbagai perubahan dalam tim hardware Apple. Beberapa eksekutif senior telah meninggalkan perusahaan, dan John Ternus kini harus memastikan bahwa transisi berlangsung dengan lancar.
"Kami pastikan masih akan terus mengembangkan seri Zenfone, sekaligus menyasar pasar smartphone gaming," tulis Asus.
Selain itu, Asus juga juga berencana untuk meningkatkan investasi di bidang kecerdasan buatan dan Internet of Things (IoT). Perusahaan asal Taiwan itu akan melakukan diversifikasi portofolio perangkatnya untuk konsumen.
Sebelumnya, Asus memang telah mengumumkan perubahan strategi perusahaan. Kali ini, perusahaan memilih untuk merilis smartphone yang menyasar gamer atau super user. Karenanya, perubahan perlu dilakukan untuk membantu tim mobile baru agar dapat melakukan penilaian secara baik dari strategi baru yang akan diterapkan.
Dengan strategi baru ini, Asus disebut-sebut akan merilis lebih banyak terobosan di bidang smartphone. Oleh sebab itu, bukan tidak mungkin model ROG Phone dan PadFone akan lebih banyak diperkenalkan ke depannya.
(mdk/faz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dengan peningkatan signifikan dalam desain, seri ROG Phone 8 telah mengalami evolusi yang memukau dari generasi sebelumnya.
Baca SelengkapnyaStartup Zenius mengumumkan pihaknya menutup operasional sementara setelah 20 tahun beroperasi.
Baca SelengkapnyaMitsubishi Motors menyerah di pasar Negeri Tirai Bambu, sehingga akan menghentikan pabriknya di Hunan.
Baca SelengkapnyaApple menghentikan produksi iPhone 13, 15 Pro, dan Pro Max setelah peluncuran iPhone 16 untuk mendorong penjualan model baru.
Baca SelengkapnyaBerikut harga Asus Zenfone 10 yang dirilis di Indonesia.
Baca SelengkapnyaCisco mengumumkan PHK 5.500 karyawan meskipun mencatat keuntungan besar. Alasannya untuk investasi lebih besar di bidang AI.
Baca SelengkapnyaStrategi Nissan Stop Produksi Mobil Konvensional, Ganti Era ke Mobil Bertenaga Listrik
Baca SelengkapnyaSamsung tengah mempelajari kemungkinan untuk menciptakan merek baru untuk memisahkan segmen premium dari seri Galaxy.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah bocoran spesifikasi Asus Zenfone 10 yang bakal dirilis nanti.
Baca SelengkapnyaAda dua alasan mengapa orang-orang di China enggan pakai Apple.
Baca SelengkapnyaFakta membuktikan sanksi AS terhadap perusahaan China tak selalu berjalan mulus.
Baca SelengkapnyaPT Suzuki Indomobil Sales menghentikan penjualan Ignis di Indonesia menyusul kelesuan pemasarannya di tanah air. Yuk simak!
Baca Selengkapnya