Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Terjaring razia, begini tanggapan GrabCar dan Go-Car

Terjaring razia, begini tanggapan GrabCar dan Go-Car Ilustrasi razia kendaraan. Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Dinas Perhubungan DKI Jakarta baru saja menggelar razia angkutan berbasis online pada Sabtu kemarin (30/07). Dari razia tersebut didapatkan 11 unit mobil yang di antaranya adalah 7 unit GrabCar, 2 unit Uber, dan 2 unit Go-Car.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Andri Yansyah, mengatakan bahwa ke-11 unit angkutan berbasis online itu dirazia lantaran mereka dianggap membandel tidak menggunakan KIR saat beroperasi mengangkut penumpang.

"Mereka kan harus mengoperasikan kendaraan-kendaraan yang sudah berizin, gunakan KIR," kata Andri.

Dia berujar bahwa angkutan berbasis online selalu mengindahkan aturan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) soal perizinan. Pihak GrabCar dan Go-Car pun turut angkat suara perihal ini.

Menurut Managing Director Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata, pihaknya berkomitmen akan terus membenahi seluruh aturan yang masih belum sepenuhnya dilakukan oleh pihaknya.

"Kami memahami bahwa semua ini merupakan proses berkelanjutan yang memerlukan pengertian dan dukungan dari segala pihak. Grab akan terus berupaya untuk memenuhi segala aturan yang berlaku, dan kami berkomitmen untuk mendukung dan memastikan agar para mitra pengemudi kami memenuhi segala ketentuan yang berlaku," ujarnya kepada Merdeka.com saat dihubungi melalui pesan singkat, Selasa (02/08).

Dikatakannya, kemarin Senin (01/08), pihaknya baru saja bertemu dengan Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi untuk berkoordinasi dan mendiskusikan situasi industri layanan transportasi berbasis online saat ini. Dalam pertemuannya itu, Ridzki menilai, Menhub yang baru saja dilantik Presiden Jokowi itu dianggap memahami dan menghargai manfaat dari layanan transportasi yang terbilang baru ini.

"Kami sangat berterima kasih terhadap perhatian dan kesigapan Menhub dalam mendalami industri layanan transportasi berbasis online di Indonesia," terangnya.

Senada dengan pihak GO-CAR, bahwa mereka mengklaim telah memfasilitasi partner-partner driver-nya agar dapat secara aktif mengikuti peraturan yang diterapkan oleh pemerintah.

"Kerja sama dengan perusahaan rental juga merupakan salah satu upaya kami untuk menaati peraturan yang berlaku mengenai jasa transportasi roda empat berbasis online atau aplikasi. Yang dapat kami pastikan adalah GO-CAR bagian dari GO-JEK akan senantiasa mengikuti bimbingan pemerintah dalam memenuhi kriteria legalitas jasa kendaraan roda empat," ungkap manajemen GO-JEK. (mdk/bbo)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Driver Taksi Online Ditangkap Buntut Ancam Penumpang Hingga Lompat dari Mobil, Ini Penjelasan Grab Indonesia
Driver Taksi Online Ditangkap Buntut Ancam Penumpang Hingga Lompat dari Mobil, Ini Penjelasan Grab Indonesia

Grab Indonesia berjanji bakal melakukan langkah-langkah koreksi internal berupa peningkatan, perubahan dan perbaikan layanan konsumen

Baca Selengkapnya
Ada Demo Ojol Hari Ini, Gojek Pastikan Layanan Berjalan Normal
Ada Demo Ojol Hari Ini, Gojek Pastikan Layanan Berjalan Normal

Gojek memastikan layanan mereka akan tetap berjalan normal

Baca Selengkapnya
Ribuan Pengemudi Ojek Online di Batam Demo, Ini Tuntutannya
Ribuan Pengemudi Ojek Online di Batam Demo, Ini Tuntutannya

Ribuan driver ojek online di Kota Batam melakukan aksi mogok dan menggeruduk kantor perwakilan aplikator, Maxim, Grab, dan Gojek.

Baca Selengkapnya
Puluhan Kendaraan Terjaring Razia Jalur Transjakarta, Ada Mobil Dinas TNI dan Polri
Puluhan Kendaraan Terjaring Razia Jalur Transjakarta, Ada Mobil Dinas TNI dan Polri

Ditemukan salah satu satu pengendara mobil yang mengaku sebagai anggota Polri.

Baca Selengkapnya
Tak Semua Ojol Ikut Demo dan Tetap Ambil Orderan, Ini Alasan di Baliknya
Tak Semua Ojol Ikut Demo dan Tetap Ambil Orderan, Ini Alasan di Baliknya

Mereka memastikan akan tetap bekerja seperti biasa, tidak mematikan aplikasi, agar penumpang tidak dirugikan.

Baca Selengkapnya
Penyedia Transportasi Online Diminta Gandeng Polisi Kembangkan Emergency Button
Penyedia Transportasi Online Diminta Gandeng Polisi Kembangkan Emergency Button

Tujuannya, melindungi keselamatan penumpang maupun pengemudi taksi online.

Baca Selengkapnya
Grab Indonesia Jamin Tidak Ada Pemotongan Pendapatan Driver Ojol, Begini Penjelasan Lengkapnya
Grab Indonesia Jamin Tidak Ada Pemotongan Pendapatan Driver Ojol, Begini Penjelasan Lengkapnya

Grab Indonesia tidak pernah memotong pendapatan Mitra Pengemudi untuk dialokasikan sebagai diskon bagi konsumen

Baca Selengkapnya
Catat, Polisi yang Razia Uji Emisi akan Diawasi Perwira untuk Cegah Pungli
Catat, Polisi yang Razia Uji Emisi akan Diawasi Perwira untuk Cegah Pungli

Polisi dan Pemprov DKI Jakarta menggelar razia uji emisi perdana hari ini, Jumat (1/9). Razia digelar di sejumlah titik wilayah DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Biaya Ojol dan Taksi Online di Jatim Kini Diatur Keputusan Gubernur, Untungkan Semua Pihak
Biaya Ojol dan Taksi Online di Jatim Kini Diatur Keputusan Gubernur, Untungkan Semua Pihak

Biaya ojol dan taksi online di Jawa Timur kini diatur keputusan gubernur. Begini dampaknya.

Baca Selengkapnya
Dua Pelaku Pengeroyokan Sopir Taksi Online di Tol Dalam Kota Ditangkap
Dua Pelaku Pengeroyokan Sopir Taksi Online di Tol Dalam Kota Ditangkap

Pelaku yang ditangkap yakni inisial CM (30) dan J alias R (29).

Baca Selengkapnya
Gojek Jadi Aplikasi Online Favorit Masyarakat
Gojek Jadi Aplikasi Online Favorit Masyarakat

Gojek mendapatkan penghargaan sebagai aplikasi online favorit masyarakat.

Baca Selengkapnya
Razia Uji Emisi Incar Kendaraan Usia Lebih dari Tiga Tahun
Razia Uji Emisi Incar Kendaraan Usia Lebih dari Tiga Tahun

Kendaraan usia lebih dari tiga tahun diberhentikan dan dilakukan pemeriksaan emisi.

Baca Selengkapnya