Tips menjaga privasi di Facebook dan Instagram untuk para orang tua
Merdeka.com - Mengunggah foto berlibur ke pantai atau ke tempat-tempat menarik lainnya pasti sudah banyak dilakukan oleh banyak orang. Tetapi, jika Anda baru menjadi orang tua, mengunggah foto-foto anak Anda ke media sosial bisa jadi tidak aman. Banyaknya kasus penculikan anak membuat para orang tua harus lebih ekstra untuk menjaga anak-anak mereka.
Ada beberapa tips dari media sosial Facebook dan Instagram yang dapat membantu Anda menjaga privasi, agar foto atau kegiatan yang Anda lakukan di media sosial tidak berdampak buruk. Berikut ulasannya.
Buatlah daftar pertemanan
-
Mengapa penting menjaga privasi saat berbagi foto di media sosial? Dengan semakin seringnya insiden pelanggaran data serta ancaman siber, penting untuk menjaga privasi saat membagikan foto.
-
Siapa yang mengunggah foto itu? 'Muslims in Indonesia stand with Israel (Muslimah Indonesia mendukung Israel),' tulis akun Mercy Linda Trio dikutip merdeka.com, Jumat (28/6).
-
Siapa yang mengunggah foto tersebut? Foto-foto tersebut tersebar di platform media sosial X pada awal pekan ini yang diunggah pengguna bernama Tamer. Tamer menemukan foto tersebut di akun Instagram dua tentara Israel, seperti dilansir Middle East Eye (MEE), Rabu (26/6).
-
Apa saja tips agar akun Tiktok tetap aman? Patuhilah pedoman komunitas yang telah ditetapkan. Hindari melakukan aktivitas negatif, pelanggaran hak cipta, atau spam.
-
Mengapa akun TikTok harus tetap aman? Menjaga keamanan akun di TikTok sangat penting untuk melindungi reputasi kamu sebagai seorang kreator.
-
Apa saja yang bisa terjadi akibat mengunggah informasi pribadi melalui foto? Banyak kasus pencurian identitas terjadi akibat ketidaksadaran orang yang mengunggah informasi pribadi melalui gambar. Misalnya, alamat rumah atau dokumen penting yang muncul di latar belakang foto dapat membuat seseorang berisiko.
Jika Anda ingin mengunggah foto di Facebook, tetapi tidak ingin semua orang melihatnya, Facebook mempunyai cara yang ampuh untuk mengatasinya. Anda dapat memilih siapa saja yang termasuk di daftar tersebut dan jika perlu mengatur keamanan apa saja yang ingin diterapkan.Â
Anda bisa mengaturnya di beranda Facebook bagian kiri, yaitu bagian 'teman'. Pilih 'lainnya', kemudian klik 'buat daftar'. Masukkan nama-nama teman yang ingin Anda tambahkan di sana, lalu klik 'buat'. Anda bisa menambahkan atau menghapus daftar tersebut kapan saja tanpa teman Anda mengetahuinya.
Berbagi foto
Setelah Anda membuat daftar pertemanan sesuai keinginan, Anda dapat memilih siapa saja yang dapat melihat setiap postingan itu. Anda dapat mengaturnya dibagian saat akan mengirim foto atau berbagai informasi apapun di bagian 'publik' yang bisa Anda ubah sesuai dengan keinginan.
Jika di Instagram, pengaturan tersebut berada pada 'Instagram Direct' yang berada pada pojok kanan atas bagian 'home'. Anda bisa memilih kepada siapa Anda ingin berbagi foto.
Pengaturan privasi
Di Instagram, Anda dapat dengan mudah mengunci akun agar tidak sembarang orang bisa 'follow' dan melihat foto-foto Anda. Caranya, Anda hanya perlu masuk ke tab profil, kemudian klik ikon setting jika di iOS, ikon 3 titik jika di Android, atau jika menggunakan Windows Phone klik 'edit profile'. Kemudian langkah terakhir, nyalakan 'private account' atau 'post are private'.
Untuk Facebook, Anda bisa menerapkan privasi dengan cara klik ikon gembok di pojok kanan atas. Lalu memilih 'pemeriksaan privasi'.
Buat perubahan setiap saat
Di Facebook, Anda bisa melihat setiap postingan yang di-tag atau menghapus apapun yang tidak ingin Anda bagikan lagi dengan teman-teman Anda. Selain itu, Anda bisa memilih kepada siapa saja Anda ingin berbagi postingan.
Untuk masuk ke aktivasi log, klik panah kecil yang ada di pojok kanan atas halaman Facebook, kemudian klik 'Log Aktivitas'.
Jaga keamanan akun
Untuk menjaga keamanan seluruh akun media sosial yang Anda miliki, pastikan password Anda aman. Log out akun Anda setelah menggunakan jika Anda menggunakan Facebook di komputer atau perangkat yang digunakan dengan orang lain juga.Â
Jika menggunakan Facebook, Anda bisa mengaktifkan 'login approval'. Fitur ini selain menggunakan password untuk login, juga menggunakan kode tertentu yang akan dikirim ke ponsel Anda. Anda bisa mengaturnya di tombol panah kecil di pojok halaman Facebook, kemudian pilih 'pengaturan'. Setelah itu pilih 'persetujuan masuk ke Facebook' di tab 'keamanan. (mdk/lar)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Orangtua perlu mengatur strategi dengan tepat demi perkembangan anak di era digital ini.
Baca SelengkapnyaPenggunaan medsos tidak selalu memberikan dampak positif tapi juga negatif.
Baca SelengkapnyaPerilaku yang beradab, tidak hanya wajib dilakukan di dunia nyata, tapi diperlukan untuk membangun generasi penerus yang bijak berdigital.
Baca SelengkapnyaBerikut tips jitu dari Polri untuk mengantisipasi pencurian data pribadi yang marak terjadi.
Baca SelengkapnyaSering kali, pengguna tidak menyadari bahwa tindakan mereka dapat menyebabkan pelanggaran yang berisiko membuat akun tidak aman atau bahkan diblokir.
Baca SelengkapnyaLangkah-langkah mengamankan Arsip Instagram dengan mudah.
Baca SelengkapnyaMencegah anak terlibat dalam pergaulan bebas juga bisa dilakukan orangtua walau dari jauh.
Baca SelengkapnyaMelalui cerita tentang latar belakang, minat, dan pencapaian, kita bisa memperkenalkan diri dengan lebih baik dan menciptakan ikatan emosional.
Baca SelengkapnyaPara orang tua Yahudi mulai protektif terhadap anak-anaknya. Terutama di media sosial.
Baca SelengkapnyaTahukah Anda, jika selain dapat diunggah, ternyata konten foto maupun video di media sosial, juga bisa diunduh dan disimpan di galeri.
Baca SelengkapnyaSecond account dibuat dengan berbagai macam alasan.
Baca Selengkapnya