Tips mudah untuk buat layar smartphone awet
Merdeka.com - Smartphone, phablet atau tablet bukanlah perangkat yang tidak mudah rusak. Walaupun sudah memiliki sertifikat tahan guncangan atau benturan, namun masih saja ada kelemahan yang dimiliki oleh perangkat mobile tersebut.
Salah satu sisi yang paling rentan rusak adalah layar. Oleh karenanya, banyak perusahaan yang melengkapi produknya dengan teknologi tercanggih agar layar dari produknya itu tidak lekas rusak, salah satunya dengan menggunakan teknologi dari Gorilla Glass.
Walaupun sudah menggunakan teknologi pelindung layar terbaik, tetap saja, kemungkinan layar tersebut rusak atau pecah masih ada. Berikut ada beberapa tips yang dapat digunakan untuk meminimalisir kerusakan pada layar, seperti yang dikutip dari Androidability (13/05).
-
Bagaimana cara melindungi mata dari paparan layar? Untuk melindungi mata dari paparan langsung layar, Anda dapat menggunakan kacamata yang dirancang untuk mengurangi cahaya biru.
-
Bagaimana cara mengurangi efek negatif gadget? Jika kamu merasa bosan atau tidak tahu harus melakukan apa, pertimbangkan untuk melakukan aktivitas yang lebih menenangkan, seperti membaca buku, menulis di jurnal, atau melakukan meditasi ringan.
-
Bagaimana cara mencegah keyboard laptop rusak? Jangan menyimpan laptop di tempat yang terlalu panas, lembap, atau berdebu, karena bisa memengaruhi kinerja keyboard.
-
Bagaimana cara mencegah gangguan retina? Konsumsi Makanan Bergizi: Nutrisi memainkan peran penting dalam kesehatan mata. Asam lemak omega-3, lutein, seng, vitamin C, dan E adalah beberapa nutrisi yang dapat membantu menjaga kesehatan mata Anda.
-
Bagaimana cara mengatur jarak layar yang ideal? Menjaga jarak antara mata dan layar sangat penting untuk menjaga kesehatan organ tubuh yang satu ini. Idealnya, posisikan layar laptop sekitar sekitar 50-60 cm dari pandangan. Selain itu, pastikan bagian atas layar sejajar dengan mata. Ini akan membantu mengurangi ketegangan pada leher dan mata.
-
Bagaimana mengelola waktu layar dengan baik? Dalam proses mengelola waktu layar, penting juga untuk mempertimbangkan dampaknya pada anak-anak di sekitar. Memahami bagaimana keterlibatan dalam media dapat memengaruhi perkembangan mereka adalah pertimbangan penting saat menetapkan batasan waktu layar.
Gunakan stylus atau jari
Terkadang, karena malas atau sejenisnya, pengguna perangkat mobile menggunakan alat yang ada di dekatnya, contohnya tongkat atau juga bahkan pisau.Walaupun perangkat mobile yang dimilikinya dilengkapi dengan layar anti-gores dan kuat, bukan berarti akan selamanya kuat apabila pengoperasiannya tidak selayaknya.Oleh karenanya, disarankan untuk menggunakan stylus atau juga jari tangan dalam pengoperasiannya bukan dengan menggunakan alat lain. Hal ini untuk mengurangi tingkat goresan pada layar.
Jauhkan layar dari sinar matahari langsung
Memang diperbolehkan menggunakan perangkat mobile khususnya yang touchscreen di daerah terbuka atau di bawah terik matahari. Namun disarankan untuk tidak berlama-lama dalam pengoperasian di bawah sinar matahari karena, akan dapat mengurangi kualitas dari layar LCD nya.
Pakai pelindung/casing tertutup
Menggunakan screen protector saja tidak lah cukup untuk dapat menjaga layar dan sekeliling luar dari suatu perangkat mobile. Oleh karenanya disarankan untuk menggunakan flip cover atau casing tertutup yang sekarang ini sudah dijual bebas di pasaran.
Jangan sembarang menggunakan kain dalam membersihkan layar
Dikarenakan layar adalah bagian dari perangkat mobile yang cukup sensitif, maka disarankan pula untuk menggunakan kain khusus dalam membersihkannya.Dalam hal ini, disarankan untuk menggunakan kain microfiber yang memang diciptakan khusus untuk membersihkan layar perangkat mobile atau juga kacamata. Gunakan pelembap, cairan pembersih atau sejenisnya dengan merata dan secukupnya dan bersihkan secara perlahan.
Hindari Burn-In
Mungkin istilah Burn-In tidak banyak diketahui pengguna perangkat mobile di Indonesia pada khususnya. Burn-In adalah berkurangnya kualitas warna dan intensitas komponen emisi cahaya yang dimiliki sebuah perangkat mobile karena layar dibiarkan menyala tanpa aktivitas apapun dalam jangka waktu yang cukup lama.Kebanyakan, masalah Burn-In ini menimpa produk-produk dari Samsung, khususnya Galaxy Note. Disarankan untuk menonaktifkan layar ketika sedang tidak digunakan atau juga mengatur perangkat agar layar dapat non-aktif secara otomatis ketika tidak digunakan dalam waktu beberapa menit.
Jangan membenturkan atau menjatuhkannya
Memang ada perangkat-perangkat yang memiliki kekuatan ketika harus terbentur atau jatuh. Namun, lebih baik disarankan untuk tidak sering-sering menjatuhkan atau juga membenturkan perangkat karena, selain layar, komponen atau hardware di dalamnya. (mdk/das)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Langkah-langkah ini membantu pengguna iPhone agar HP-nya awet dipakai sepanjang tahun.
Baca SelengkapnyaMerawat tas kulit adalah langkah penting untuk memastikan daya tahan dan penampilannya.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah langkah-langkah menjaga baterai Anda supaya awet sepanjang hari.
Baca SelengkapnyaBiar perabot tetap awet dan bebas karat, cobain beberapa tips sederhana ini yuk.
Baca SelengkapnyaPemasangan kaca film yang benar dan rapi adalah kunci utama awetnya kaca film mobil
Baca SelengkapnyaPemasangan kaca film yang benar dan rapi adalah kunci utama awetnya kaca film mobil
Baca SelengkapnyaSilica gel adalah sejenis desikran yang umum digunakan untuk menyerap kelembaban atau uap air dari lingkungan sekitarnya.
Baca SelengkapnyaCara Menghindari Retak-Retak pada Dashboard Mobil di Musim Panas
Baca SelengkapnyaLantai vinyl semakin banyak diminati untuk desain interior. Ada beberapa tips untuk merawat lantai vinyl agar awet tahan lama. Yuk, simak penjelasannya!
Baca Selengkapnya