Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Trump sebut Bakal Ada Perusahaan Asal Tiongkok Bernasib Sama Seperti TikTok

Trump sebut Bakal Ada Perusahaan Asal Tiongkok Bernasib Sama Seperti TikTok Senyuman Donald Trump Usai Batal Dimakzulkan. ©2020 REUTERS/Joshua Roberts

Merdeka.com - Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, mengatakan pada akhir pekan kemarin bahwa dia mungkin akan memberikan tekanan terhadap lebih banyak perusahaan Tiongkok, seperti Alibaba. Hal ini diungkapkan setelah AS melarang TikTok.

Dilansir dari Reuters, Senin (17/8/2020), hal tersebut disampaikan oleh Trump dalam sebuah konferensi pers. Ia ditanya apakah ada perusahaan Tiongkok lain yang sedang dipertimbangkan untuk dilarang seperti Alibaba.

Trump menjawab, "Ya, kami sedang melihat hal-hal lain".

Trump telah memberikan tekanan terhadap perusahaan-perusahaan Tiongkok, seperti melarang TikTok di AS. Pemerintah Negeri Paman Sam itu mengimbau ByteDance pada Jumat lalu untuk melepaskan operasi TikTok di AS dalam waktu 90 hari.

Hal tersebut merupakan upaya terbaru AS untuk menekan ByteDance atas kekhawatiran tentang keamanan data pribadi di layanan tersebut.

Tekan TikTok

Sebelumnya, Donald Trump telah mengumumkan executive order (perintah eksekutif) untuk layanan TikTok dan WeChat di AS. Melalului perintah eksekutif ini, TikTok diberi waktu untuk menghentikan layanannya di negara tersebut atau mencari pemilik baru agar layanannya tetap bisa digunakan di AS.

Menyusul keputusan tersebut, TikTok mengatakan tudingan yang ditujukan pada mereka tidak berdasar. Perusahaan menegaskan tidak membagi data pengguna dengan pemerintah Tiongkok, termasuk memberlakukan sensor konten.

Terlebih, TikTok saat ini berupaya untuk menjual bisnis mereka di AS pada perusahaan lokal. Oleh karena itu, seperti dikutip dari BBC beberapa waktu lalu, layanan milik ByteDance tersebut akan mengupayakan jalur hukum menanggapi perintah eksekutif tersebut.

Sumber: Liputan6.com

Reporter: Andina Librianty (mdk/faz)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sempat Mau Diblokir, Bagaimana Nasib TikTok setelah Donald Trump Jadi Presiden?
Sempat Mau Diblokir, Bagaimana Nasib TikTok setelah Donald Trump Jadi Presiden?

Saat Donald Trump dilantik sebagai Presiden AS untuk kedua kalinya, pemerintah Amerika Serikat dilaporkan membatalkan rencana pemblokiran TikTok.

Baca Selengkapnya
Lobi-Lobi China Berkaitan Ekonomi Digital Memang Nyata, Ini Buktinya
Lobi-Lobi China Berkaitan Ekonomi Digital Memang Nyata, Ini Buktinya

Perusahaan raksasa dunia yang lain bisa melihat ini menjadi celah atau dipandang sebagai buruknya tata kelola birokrasi di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kemenangan Donald Trump di Pilpres AS Bikin Masa Depan Ekonomi Indonesia Terancam Suram
Kemenangan Donald Trump di Pilpres AS Bikin Masa Depan Ekonomi Indonesia Terancam Suram

Trump berpotensi menghambat pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia.

Baca Selengkapnya
AS Makin Serius Jegal Investasi Teknologi ke China, Buntut Larang Pakai iPhone?
AS Makin Serius Jegal Investasi Teknologi ke China, Buntut Larang Pakai iPhone?

Ini adalah rencana yang dipersiapkan AS kepada China.

Baca Selengkapnya
Usai Inggris, TikTok Shop Kini Incar Amerika untuk Pasarkan Produk China
Usai Inggris, TikTok Shop Kini Incar Amerika untuk Pasarkan Produk China

Setelah Inggris, kini TikTok meluncurkan bisnis e-commerce di Amerika Serikat (AS) untuk menjual barang-barang buatan China.

Baca Selengkapnya
3 Hal Ini yang Dikhawatirkan AS soal Bahaya Tiktok, Salah Satunya Bisa Cuci Otak
3 Hal Ini yang Dikhawatirkan AS soal Bahaya Tiktok, Salah Satunya Bisa Cuci Otak

Berikut bahaya TikTok menurut pemerintah AS jika benar-benar tidak ditindaklanjuti.

Baca Selengkapnya
Said Abdullah Sebut Tantangan Ekonomi Global Berat Setelah Trump Jadi Presiden AS Lagi
Said Abdullah Sebut Tantangan Ekonomi Global Berat Setelah Trump Jadi Presiden AS Lagi

Said menyebut Trump akan menaikan bea masuk ke AS, di mana kebijakan tersebut akan berdampak ke negara-negara yang selama ini menjadi mitra.

Baca Selengkapnya
TikTok Shop Beroperasi di Amerika Serikat
TikTok Shop Beroperasi di Amerika Serikat

TikTok sempat mengalami kesulitan untuk terhubung langsung dengan konsumen, karena dianggap sebagai ancaman keamanan nasional.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Sebut Negara Tetangga Indonesia akan Terkena Dampak Buruk Kebijakan Donald Trump
Sri Mulyani Sebut Negara Tetangga Indonesia akan Terkena Dampak Buruk Kebijakan Donald Trump

Sri Mulyani menjelaskan bahwa Trump merupakan sosok yang dikenal proteksionisme dalam melindungi neraca dagang negaranya.

Baca Selengkapnya
Menkop Teten Sebut TikTok Tak Hormati Hukum Indonesia, Langgar Permedag Nomor 31
Menkop Teten Sebut TikTok Tak Hormati Hukum Indonesia, Langgar Permedag Nomor 31

Teten juga berbicara soal sanksi terberat menanti Tiktok karena pelanggaran ini terus dibiarkan.

Baca Selengkapnya
Produsen Mobil Siapkan Diri Kemungkinan Penerapan Tarif Baru oleh Presiden AS Terpilih Donald Trump
Produsen Mobil Siapkan Diri Kemungkinan Penerapan Tarif Baru oleh Presiden AS Terpilih Donald Trump

Para produsen mobil sedang mempersiapkan diri untuk kemungkinan penerapan tarif baru oleh Presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump.

Baca Selengkapnya
Atur TikTok di Masa Transisi, Pemerintah Bisa Belajar dari Kebijakan AS
Atur TikTok di Masa Transisi, Pemerintah Bisa Belajar dari Kebijakan AS

DPR AS akan mengambil sikap terkait aturan yang memaksa Bytedance, menjual kepemilikan Tiktok kepada pemilik di luar China jika masih ingin beroperasi.

Baca Selengkapnya