Twitter media Amerika dibajak, sebut Paus umumkan perang dunia ke-3
Merdeka.com - Tidak hanya situs-situs Prancis saja yang diserang oleh hacker, portal berita internasional milik Amerika juga berhasil ditembus oleh hacker. Celakanya, hacker yang masih belum diketahui asal-usulnya itu mengumumkan pecahnya perang dunia ke-3!
Kemarin (16/01), akun Twitter dua media besar Amerika, New York Post dan United Press International (UPI) berhasil dibajak oleh hacker. Kedua akun Twitter itu mengatakan bila militer China telah menembakkan misil pada kapal perang Amerika, USS George Washington.
Sesaat berita itu nampak nyata sebab USS George Washington memang tengah berada di perairan dekat China, tepatnya Yokohama, Jepang.
-
Siapa saja hacker yang menyerang? Laporan tersebut secara detail menjelaskan serangan-serangan yang dilakukan pemerintah dari Rusia, China, Iran, dan Korea Utara, serta beberapa kelompok peretas di wilayah Palestina dan peretas bayaran yang disewa negara-negara lain.
-
Siapa yang bisa jadi target peretasan kamera? Menurut perusahaan keamanan NordVPN peretasan kamera kini menjadi salah satu kejahatan dunia maya yang paling umum.
-
Apa berita hoaks yang menyebar di Amerika Serikat? Situs-situs berita hoaks atau 'berita palsu' lebih banyak daripada surat kabar harian di seluruh Amerika Serikat.
-
Apa saja serangan yang dilakukan hacker? 'Terkadang, hampir setengah dari serangan ini menargetkan negara-negara anggota NATO, dan lebih dari 40 persen ditujukan terhadap pemerintah atau organisasi sektor swasta yang terlibat dalam pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur penting,' jelas Tom Burt dari Microsoft.
-
Siapa yang menjadi target kejahatan siber? Tidak hanya perorangan yang menjadi target, namun perusahaan besar, pemerintah, hingga institusi finansial juga rentan terhadap serangan ini.
-
Siapa yang menyebarkan informasi hoaks itu? Yayuk memastikan akun Instagram bernama BP2MI dengan centang hijau yang menyebarkan informasi tersebut bukan akun resmi milik BP2MI.
"USS George Washington rusak, angkatan laut Amerika (US Navy) tengah berperang dengan kapal selam China di laut China Selatan," tulis tweet bajakan tersebut.
Tak ayal, New York Post langsung menghapus sebagian pesan mereka di Twitter hanya dalam hitungan menit. Sementara tweet-tweet bajakan UPI belum dihapus, CNN (16/01).
Sejatinya tweet bajakan UPI justru lebih parah, karena dalam sebuah tweet dikatakan Paus Fransiskus mengatakan bila Perang Dunia ke-3 telah dimulai.
Si hacker juga menambahkan foto Paus Fransiskus yang seolah-olah tengah berpidato mengumumkan fenomena menggemparkan itu di Vatikan. Padahal saat ini Paus Fransiskus tengah berkunjung ke Filipina.
Menurut PC World (16/01), New York Post sudah mengonfirmasi bila akun Twitter mereka dibajak. Sementara UPI tetap belum menunjukkan respon terhadap pembajakan itu.
Hal ini mengingatkan kita pada serangan hacker 'Syrian Electronic Army' pada akun Twitter media Amerika tahun 2011 silam. Saat itu, akun CNN, Fox News, dan media lain menyatakan bila Presiden Obama telah dibunuh.
Lalu siapa hacker yang bertanggung jawab kali ini?
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dari peninjauan BSSN, alamat peretasan itu berasal dari Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaSebuah laporan menyatakan bahwa iPhone yang dimiliki oleh dua staf kampanye presiden AS telah berhasil diretas oleh peretas yang berasal dari Tiongkok.
Baca SelengkapnyaAkun Instagram Mahfud MD yang kini menjabat Menko Polhukam diretas sejak Selasa siang.
Baca SelengkapnyaTim Siber TNI langsung turun. Mengecek kabar dugaan peretasan yang dialami data milik Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI
Baca SelengkapnyaBenarkan Menteri AS sebut Kemenkominfo bodoh usai data nasional dihack? Simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaSaat ini server dinonaktifkan, dengan proses penyelidikan yang ditangani Tim Siber TNI.
Baca SelengkapnyaBeberapa jam setelah serangan Hamas ke Israel, X atau Twitter dibanjiri video dan foto hoaks serta informasi menyesatkan tentang perang di Gaza.
Baca SelengkapnyaCek Fakta: Amerika Cabut Internet di Indonesia per Tanggal 1 Desember 2023
Baca SelengkapnyaMenurut pemantauan TPN, sejak beberapa hari terakhir performa Mahfud MD di media sosial lebih unggul dibanding cawapres lainnya.
Baca SelengkapnyaBerikut daftar negara-negara yang kerap diserang hacker.
Baca SelengkapnyaBerikut bahaya TikTok menurut pemerintah AS jika benar-benar tidak ditindaklanjuti.
Baca SelengkapnyaMahfud menilai unggahan video diduga berisi tentara Israel itu tak memiliki nilai politis.
Baca Selengkapnya