Ular jenis baru ini miliki senjata taring di sekujur tubuhnya
Merdeka.com - Kembali satu jenis ular dari keluarga Lycodon ditemukan. Keluarga ular yang dikenal juga dengan nama wolf snake atau ular serigala ini memiliki keunikan di sisik-sisiknya.
Dalam lebatnya hutan yang menyelimuti pegunungan Cardamom, Kamboja, telah ditemukan satu jenis ular dari keluarga Lycodon. Karena berasal dari keluarga Lycodon, maka ular ini dinamakan Lycodon zoosvictoriae.
Memang dari jenis 'ular serigala' ini tidak ada yang berbisa atau unvenomous, akan tetapi ketika binatang tersebut dalam keadaan bahaya dan terjepit, maka dia akan menggunakan bisanya yang bagi sebagian orang yang sensitif dapat menimbulkan kerusakan pada jaringan kulit.
-
Mengapa ular bisa berbahaya? Meskipun tampak tidak mencolok dan berada di lingkungan alam liar, ular memiliki kemampuan untuk menyerang manusia kapan saja apabila merasa terganggu.
-
Apa fungsi tongkat ular? Koivisto dan rekannya Antti Lahelma merupakan penulis studi terkait ular kayu yang dipublikasikan dalam jurnal Antiquity. Mereka menyakini tongkat ini digunakan dalam ritual magis oleh seorang cenayang atau dukun, yaitu orang yang dapat berkomunikasi dengan roh-roh dengan cara yang mirip dengan 'orang kedokteran' dalam kepercayaan tradisional suku asli Amerika.
-
Bagaimana ular bisa membahayakan orang yang mengolahnya? Salah satu risiko utama adalah kemampuan ular untuk menggigit dan menyuntikkan racun bahkan setelah kepala ular dipisahkan dari tubuhnya. Beberapa kasus menggambarkan koki yang tewas akibat terkena bisa ular yang sudah mati.
-
Gimana cara mengusir ular? 'Maka sunnah Nabi SAW untuk mengusirnya tiga kali. 'Katakan 'Keluarlah', tiga kali diusir,' ungkap Ustadz Khalid.
-
Bagaimana ular bisa mematikan? Dari semua jenis ular berbisa di dunia, Inland Taipan dianggap yang paling sulit ditangkap dan memiliki racun yang paling mematikan.
-
Bagaimana ular raksasa itu berburu? Mengutip ScienceAlert, Senin (22/4), menurut analisis yang dilakukan oleh ahli geografi Debajit Datta dan ahli paleontologi Sunil Bajpai, tulang belakang ular ini menunjukkan kemungkinan besar ular ini adalah pemburu yang bergerak lambat dan menyerang mangsanya dengan penyergapan, mirip dengan perilaku anakonda.
Tidak hanya itu saja, seperti dikutip dari Daily Mail (10/06), Lycodon zoosvictoriae juga memiliki satu senjata lagi selain taring dan bisanya yaitu terdapat pada sisik-sisiknya. Ujung-ujung sisik ular ini sangat tajam seperti taring yang dapat melukai siapa pun yang mencoba membahayakan nyawanya.
Diperkirakan ular ini sudah mendiami hutan di cardamom sejak lama atau dapat dikatakan sebagai hewan endemik, namun diketemukannya baru-baru ini karena warna kulitnya sangat samar dan terlihat sama dengan lingkungan sekitar.
"Spesies ini mungkin adalah hewan endemik di Cardamom. Warna kulitnya yang cokelat dengan beberapa garis hitam putih membuatnya tersamar dari pemangsa lainnya," jelas Neang Thy, seorang herpetolog yang menemukan ular tersebut.
'Ular Serigala' ini memiliki panjang rata-rata sekitar 20 inci atau 50 cm dan ukuran betinanya lebih besar dibandingkan yang jantan.
(mdk/das)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketahui jenis ular yang sering masuk rumah berikut ini, ternyata ada yang berbisa tinggi.
Baca SelengkapnyaDi selatan Provinsi Yunnan, Tiongkok terdapat sebuah penemuan yang menarik telah menggemparkan para ilmuwan saat ular baru muncul di atas pohon setinggi 2 kaki.
Baca SelengkapnyaPenemuan spesies katak bertaring terkecil di Pulau Sulawesi, Indonesia, menciptakan sensasi biologi.
Baca SelengkapnyaBulu mata ular ini disebut berbisa, namun sifat bisanya belum diketahui.
Baca SelengkapnyaSaat kekeringan melanda, semakin banyak ular yang mengungsi dari rumah mereka di alang-alang sungai. Beberapa telah menyerang manusia dan ternak penduduk.
Baca SelengkapnyaAda banyak jenis ular hitam yang tersebar di berbagai lingkungan. Namun, tidak semua ular hitam ini berbahaya dan berbisa.
Baca SelengkapnyaBerikut fakta-fakta terkait ular sowo kopi yang dilansir dari berbagai sumber
Baca SelengkapnyaFosil kecil berkaki empat itu memiliki panjang 15 sentimeter.
Baca SelengkapnyaUlar sawah menjadi penyeimbang ekosistem sawah karena bisa memangsa tikus karena tergolong hama yang merusak tanaman.
Baca Selengkapnya