Ular piton burma sepanjang 18 kaki ditemukan di Florida

Merdeka.com - Seorang Insinyur di Everglades menemukan seekor ular piton burma dengan panjang lebih dari 18 kaki atau sekitar 5,5 m. Ular piton burma ini sendiri hanya kalah 15cm dari rekor ular piton burma terpanjang di negara bagian tersebut.

Dilansir CBSnews (5/2), insinyur ini menyebutkan jika dia menemukan ular piton ini ketika melakukan pemeriksaan rutin di daerah sekitar tanggul di wilayah tersebut.

Menurut data dari Florida Fish and Wildlife Conservation Commission, ular piton burma ini hanya lebih pendek 6 inci dari rekor negara bagian tersebut sebesar 18 kaki 6 inci yang dipelihara oleh seorang kolektor ular di negara bagian ini.

"Tahun lalu, kami menemukan piton terbesar dalam catatan di negara bagian ini yang berukuran 18 kaki 8 inci," kata juru bicara komisi Katie Johnson.

Berdasarkan lansiran tersebut, ular piton burma sebenarnya dapat tumbuh hingga lebih dari 6 meter di habitat asli mereka di Asia Tenggara.

Di Florida sendiri, ular piton jenis ini saat ini telah menjadi salah satu hewan pembuat masalah. Hal ini karena ular piton ini memakan spesies asli wilayah tersebut dan juga sumber makanan mereka. Fenomena ini memicu kekhawatiran bahwa ular predator ini akan mengubah ekosistem sekitar wilayah negara bagian tersebut.

Pada hari Selasa lalu, dikabarkan jika piton BUrma ini telah tewas dan mayatnya dibawa ke University of Florida, di mana piton ini akan diukur dan dipelajari oleh para ilmuwan dan mencoba untuk menemukan cara memerangi spesiesnya yang beredar secara liar di wilayah tersebut.

Populasi piton di Florida sendiri saat ini diyakini telah tumbuh sebanyak 150 ribu ekor di sekitar kawasan Everglades. Reptil berdarah dingin ini sering ditemukan di atas tanggul, di mana mereka berbaring selama berjam-jam pada suatu waktu untuk memanaskan badan mereka di bawah sinar matahari Florida.