XL Axiata dan Kemenag Luncurkan Program AMD 2020
Merdeka.com - Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag) dan XL Axiata meluncurkan program terbaru, yaitu Akademi Madrasah Digital (AMD) 2020.
Melalui AMD 2020 ini para siswa Madrasah Aliyah (MA) diharapkan akan mendapatkan pembelajaran mengenai dasar-dasar digitalisasi guna meningkatkan kapabilitas dalam menghadapi revolusi industri 4.0. Penyelenggaraan program ini nantinya akan menggunakan platform digital di Laboratorium IOT (Internet of Things) X-Camp milik XL Axiata.
Direktur KSKK Madrasah Ditjen Pendidikan Islam Kemenag, Ahmad Umar, mengatakan, bersama XL Axiata pihaknya telah menjalankan serangkaian program yang digagas untuk menumbuhkan semangat digitalisasi bagi para pelajar Madrasah Aliyah saat ini.
-
Bagaimana singkatan nama baru Kementerian Komunikasi dan Digital? 'Komdigi,' jelasnya.
-
Bagaimana Pertamina mendukung digitalisasi sekolah? Selain itu juga ada sharing inspiratif mengenai pentingnya menjaga kesehatan mental.
-
Siapa saja yang terlibat dalam Indonesia Digital Learning? Tahun ini, sebanyak 550 guru se Jawa Barat mengikuti program yang digelar oleh Telkom Jawa Barat pada tanggal 4-5 Juli 2024 di di Gedung Achmad Sanusi, Universitas Pendidikan Indonesia.
-
Bagaimana Kemenag mengumumkan pembentukan Departemen Agama? Pada 3 Januari 1946, Presiden Soekarno memutuskan untuk mengadakan Departemen Agama, setelah mempertimbangkan usulan Perdana Menteri dan Badan Pekerja Komite Nasional Pusat (KNIP). Pengumuman tersebut disiarkan pemerintih melalui siaran Radio Republik Indonesia.
-
Mengapa Telkom IndiBiz menyelenggarakan Indonesia Digital Learning? 'Program ini merupakan langkah strategis Telkom dalam upaya peningkatan kompetensi guru untuk mendukung tujuan pemerintah dalam menyongsong generasi emas 2045 dengan generasi yang unggul dan tangguh,' jelas Hery.
-
Bagaimana cara Kemkominfo meningkatkan literasi digital? Direktur Jenderal Aplikasi Informatika (Aptika), Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo RI), Samuel Abrijani Pangerapan berharap melalui seminar ini masyarakat lebih cerdas dalam menggunakan internet.
"Didahului dengan pendistribusian fasilitas internet berkecepatan tinggi ke lebih dari 800 MA sepanjang 2018-2019, kemudian dilanjutkan dengan Madrasah BootCamp, kini XL Axiata menghadirkan Akademi Madrasah Digital 2020. Melalui program AMD 2020 ini kami berharap kapabilitas para siswa MA akan bisa terus meningkat, terutama terkait dengan pemenuhan kebutuhan kompetensi yang sesuai dengan Revolusi Industri 4.0," jelasnya.
Sementara itu, Group Head Corporate Communication XL Axiata, Tri Wahyuningsih menyampaikan, "Akademi Madrasah Digital 2020 ini dirancang secara khusus dengan melihat kebutuhan para pelajar Madrasah Aliyah di Indonesia. Para peserta yang lolos seleksi akan mendapatkan serangkaian pelatihan online melalui https://elearn.id/ dan offline yang diisi dengan sederet materi pendukung."
Ia juga mengatakan, XL Axiata akan melibatkan sejumlah karyawan berpengalaman untuk mendukung program ini secara langsung.
"Kami berharap program ini bisa mendorong seluruh peserta untuk mewujudkan ide serta gagasan hingga menjadi suatu produk bermanfaat, bernilai teknologi tinggi, dan dapat dipasarkan," ujarnya.
Program AMD 2020
Program AMD 2020 ini terbuka bagi para pelajar Madrasah Aliyah Negeri atau Swasta di seluruh Indonesia yang telah duduk di kelas 11. Untuk Angkatan pertama tahun ini AMD 2020 akan menerima 100 peserta.
Pendaftaran AMD 2020 telah dibuka sejak 17 April-31 Mei 2020 melalui website https://madrasah.kemenag.go.id/akademidigital. Selain data diri, calon peserta juga diwajibkan untuk menjelaskan prototype hasil karya ilmiah sendiri baik yang pernah dibuat maupun yang masih dalam perencanaan ke dalam bentuk video/tulisan.
Proses penilaian karya ilmiah ini akan berlangsung pada 1-6 Juni 2020. Penilaian hingga seleksi akan dilakukan secara langsung oleh XL Axiata bersama Kemenag. Hasil seleksi akan diumumkan melalui channel resmi XL Axiata dan Kemenag pada 7 Juni 2020.
Konfirmasi kesediaan peserta mengikuti pelatihan disampaikan dalam rentang7-9 Juni 2020. Selanjutnya peserta akan mulai mengikuti seluruh pelatihan online dan offline selama enam bulan. Program ini tidak memungut biaya apapun kepada peserta.
Pelatihan online akan berlangsung pada 10 Juni-15 September 2020 kemudian dilanjutkan dengan pelatihan offline yang tentunya mengacu kepada perkembangan situasi wabah Covid-19 di Indonesia.
Materi-materi yang akan diajarkan pada program ini antara lain mencakup Digital Mindset, Ecosystem Digital, Design Thinking, Agile Mindset, dan Business Setup. Seusai pelatihan, siswa akan diarahkan untuk membuat prototipe karya digital berbasis Internet of Things (IoT) yang sesuai kebutuhan masyarakat. (mdk/faz)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Toni dalam sambutan usai menyerahkan SK mengucapkan selamat kepada IMDE dan jajaran Pimpinan, karena transformasi dari ATVI ke IMDE sebuah perjalanan panjang.
Baca SelengkapnyaAkademi Televisi Indonesia (ATVI)-Institute Media Digital Emtek (IMDE) dibangun oleh Grup Emtek Media melalui Yayasan Indosiar.
Baca SelengkapnyaOrang nomor dua di Indonesia berharap peningkatan kualitas fasilitas bisa menjadi momentum dunia pendidikan kreatif digital.
Baca SelengkapnyaUniversitas Jenderal Soedirman menjadi kampus yang menyediakan solusi dari XL Axiata.
Baca SelengkapnyaKerja sama ini menunjukkan komitmen Bank DKI untuk mendukung sektor pendidikan melalui layanan keuangan syariah yang inovatif dan terintegrasi.
Baca SelengkapnyaPeserta didik, ujar Abdul Mu'ti, nantinya bisa memilih mata pelajaran mana yang bakal diambil.
Baca SelengkapnyaProgram ini bertujuan untuk mendukung pemerintah dalam meningkatkan literasi digital di sektor pendidikan dan mendistribusikan akses internet gratis.
Baca Selengkapnya“Senang sekolah di Jakarta, karena nanti kalau pulang bisa buka bengkel motor di kampung,” jawab Gerry.
Baca SelengkapnyaKedua belah pihak sepakat pentingnya segera menjalin kerja sama seinergis di berbagai bidang.
Baca SelengkapnyaDii balik peluang yang besar itu, terdapat tantangan sosial yang perlu diatasi bersama
Baca SelengkapnyaIDL merupakan program pelatihan & pengembangan kompetensi digital guru dan siswa untuk meningkatkan kualitas belajar mengajar.
Baca SelengkapnyaTujuan mendukung upaya optimalisasi program prioritas bidang pendidikan.
Baca Selengkapnya