XL dukung pengembangan aplikasi untuk petani
Merdeka.com - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menginisiasi proyek digitalisasi untuk petani. XL pun mendukung pengembangan aplikasi untuk kalangan petani di Jawa Tengah. Langkah XL ini sebagai bagian dari implementasi komitmen XL untuk menyiapkan masyarakat Indonesia memasuki era digital.
Chief Digital Service Officer XL, Joseph Lumbangaol mengatakan, sesuai dengan bidang yang XL geluti, dalam proyek yang menyasar khusus ke kalangan petani ini, XL mendukung dari sisi penyediaan akses internet cepat. Salah satunya melalui satelit. Kebutuhan untuk satelit menjadi perlu karena keberadaan petani sebagian masih berada di lokasi-lokasi yang terpencil dan tidak terjangkau oleh jaringan telekomunikasi selular.
"Kami sangat antusias untuk mendukung program Aplikasi Petani Jawa Tengah ini. Apalagi, sebagai perusahaan penyedia akses telekomunikasi dan internet/data, kami memiliki visi untuk ikut menyiapkan masyarakat Indonesia memasuki era digital. Kami berharap proyek ini benar-benar akan mampu memenuhi harapan kalangan petani. Selanjutnya, XL siap untuk mendukung kalangan petani di daerah lainnya dalam memasuki era digital," kata dia di Jakarta, Selasa (20/12).
-
Bagaimana cara meningkatkan kesejahteraan petani di Jawa Timur? “Kesejahteraan petani harus meningkat seiring dengan peningkatan produktifitas pertanian kita. Untuk itu saat panen raya kemarin, kami terus berkoordinasi dari hulu ke hilir agar jangan sampai harga jual petani turun“
-
Bagaimana Pemkot membantu para petani? Pemerintah melalui PPL (Penyuluh Pertanian Lapangan), membantu mulai dari media tanam, bibit, pupuk, hingga instalasi hidroponik.
-
Bagaimana cara Sulsel meningkatkan kesejahteraan petani? Budidaya pisang cavendish ini merupakan solusi untuk peningkatan kesejahteraan para petani.
-
Apa yang XL Axiata perluas di Sulawesi? PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) terus memperluas jaringan Fix Mobile Convergence (FMC) di Sulawesi.
-
Siapa yang membantu petani milenial ini? Tak hanya lahan sendiri, Aksin juga memiliki petani yang bermitra dengannya. Bila ditotal, luas lahan dari petani mitra itu mencapai lebih dari 50 hektare.
-
Bagaimana XL Axiata meningkatkan kualitas internet di Sulawesi? Untuk meningkatkan kualitas jaringan, XL Axiata juga terus melakukan fiberisasi jaringan. Secara teknis, fiberisasi bertujuan untuk meningkatkan kapasitas, agar kenyamanan pelanggan juga semakin meningkat. Hingga saat ini, fiberisasi di Sulawesi telah mencapai lebih dari 50% dari total BTS yang ada di pulau tersebut.
Teknologi pada akses internet via satelit yang XL sediakan merupakan teknologi satelit HTS (High Throughput Satellite) yang akan mampu menyediakan akses dengan spektrum efisien, kecepatan tinggi, dengan biaya yang lebih terjangkau. Ini menjadi semacam Wifi untuk suatu kawasan lokal. XL sudah melakukan ujicoba, dan hasilnya cukup baik. Dengan akses internet yang memadai maka aplikasi Petani Jateng ini nanti akan bisa dimanfaatkan dengan lebih maksimal hingga ke daerah pedesaan yang terpencil.
Tersedianya akses internet juga memungkinkan XL untuk juga menyediakan layanan data yang sesuai untuk kalangan petani. Salah satunya antara lain layanan video conference LISA, yang bisa dimanfaatkan untuk misalnya penyuluhan atau sosialisasi suatu program secara online dengan penyuluh atau pembicara di lokasi berlainan. Akses ini juga bisa dimanfaatkan untuk layanan suara/menelepon via wifi, juga akses ke OTT yang relevan semacam fitur WhatsApp Call, dan lainnya.
Aplikasi Petani adalah platform untuk memberdayakan petani yang merupakan hulu dari industri pertanian dengan sarana digital yang didesain untuk memfasilitasi kebutuhan kalangan petani atas informasi, komunikasi, pendidikan, dan wawasan melalui pertukaran informasi sekitar pertanian yang dimoderatori oleh Fakultas Pertanian UGM sehingga membantu meningkatkan hasil panen serta produktivitas mereka. Fitur yang tersedia antara lain adalah memberikan layanan keuangan berbasis digital tanpa cabang langsung ke para petani.
Selain mendukung konektivitas akses internet, XL juga memberikan dukungan dalam bentuk edukasi ekonomi digital dan selanjutnya akan berkolaborasi untuk menambahkan fitur-fitur yang semakin mempercepat inklusi petani dalam pertukaran informasi, inklusi keuangan dan inklusi e-dagang.
Pada acara peluncuran aplikasi Petani kemarin, akses komunikasi digital dilakukan demo berupa akses ke jaringan internet melalui satelit di daerah yang selama ini belum terjangkau layanan internet seluler. Karanganyar di lereng Gunung Lawu, Jateng, dipilih menjadi lokasi peluncuran aplikasi ini Karena daerah ini merupakan sentra penghasil hasil pertanian di Jawa Tengah. Demo komunikasi dilakukan dengan para petani di sentra pertanian lainnya, seperti Brebes.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ganjar meyakini, petani milenial akan banyak yang lahir jika dibarengi dengan keseriusan pemerintah dalam memberikan mendampingi.
Baca SelengkapnyaIndonesia-Korea Selatan meluncurkan platform Ekonomi Digital Hijau (GDEP).
Baca SelengkapnyaAhmad Luthfi mengatakan, digitalisasi desa sebagai solusi untuk meningkatkan tata kelola pemerintahan serta mendukung ekonomi dan literasi digital digital.
Baca SelengkapnyaAhmad Luthfi-Gus Yasin menggagas program 'Petani Milenial Gajian' sebagai janji bila nantinya terpilih memimpin Jateng.
Baca SelengkapnyaBantuan pompa air dan irigasi perpompaan untuk Jateng mencapai 6.405 unit untuk 35 kabupaten/kota.
Baca SelengkapnyaSemenjak Bank BRI membantu warga Desa Munggangsari, ada banyak program yang ditawarkan kepada petani jambu kristal di sini.
Baca SelengkapnyaPemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur kembali melaksanakan misi dagang dan investasi.
Baca SelengkapnyaSelain pupuk pemerintah juga menyiapkan benih gratis bagi petani yang mau mempercepat tanam.
Baca SelengkapnyaIni memerlukan dukungan berbagai stakeholder terkait, meliputi pemerintah, produsen dan distributor alsintan, lembaga pelatihan, hingga lembaga pembiayaan.
Baca SelengkapnyaIngin bergabung dalam program Petani Milenial 2024? Cari tahu cara mendaftar, syarat lengkap, dan berkas yang harus disiapkan agar sukses dalam program ini.
Baca SelengkapnyaMentan mengajak para petani untuk merevolusi sektor pertanian Indonesia menuju pertanian modern.
Baca SelengkapnyaPadahal, generasi milenial memiliki potensi besar dalam mewujudkan program ketahanan pangan melalui pemanfaatan teknologi digital.
Baca Selengkapnya