XL raih sertifikat standar keamanan infomasi diakui global
Merdeka.com - XL meraih sertifikat Payment Card Industry Data Security Standard (PCI DSS) Versi 3.2 untuk layanan Data Center. Sertifikat ini merupakan standar keamanan informasi yang diakui secara global bagi lembaga yang menangani penyimpanan data pemegang kartu (kartu kredit, kartu debit, dan lainnya). Dengan adanya sertifikasi PCI DSS, Data Center XL memastikan telah memenuhi standar keamanan yang informasi diwajibkan untuk industri keuangan, khususnya yang berkaitan dengan informasi pemegang kartu. Sertifikat PCI DSS Versi 3.2 diterima XL dari PT TUV Reinland Indonesia.
"Dengan kami memiliki sertifikat PCI DSS ini maka XL telah siap untuk memberikan layanan kepada perbankan, khususnya bank penerbitan kartu untuk transaksi perbankan. Secara bisnis, ini cukup strategis karena transaksi dengan menggunakan e-money semakin banyak dipergunakan untuk berbagai traksaksi, baik berupa kartu kredit, kartu debit, juga kartu untuk transaksi dalam nominal kecil. Semakin banyak pula bank yang menerbitkan kartu e-money. Kami siap terus mengembangkan layanan Data Center untuk melayani kalangan industri yang lebih luas lagi," ujar Chief Digital Service Officer XL, Joseph Lumban Gaol dalam keterangan resminya, Kamis (26/1).
Dikatakannya, PCI DSS juga sangat diperlukan untuk XL sendiri yang memiliki layanan XL Tunai. Regulasi mensyaratkan, XL harus memiliki sertifikat ini jika ingin mengembangakan layanan XL Tunai lebih jauh lagi. Meningkatkan tingkat kepercayaan masyarakat dan bekerjasama dengan pihak Bank akan lebih terbuka.
-
Apa yang dimaksud dengan sertifikat? Sertifikat adalah bukti kepemilikan atau keikutsertaan. Biasanya, sertifikat diberikan kepada mereka yang selesai mengikuti serangkaian acara.
-
Di mana sertifikat diberikan? Pada kunjungannya kali ini, Presiden menyerahkan sertipikat Tanah Elektronik Hasil Redistribusi Tanah untuk Rakyat dalam program Tanah Obyek Reforma Agraria (TORA), di Gedung Olahraga (GOR) Tawang Alun, Selasa (30/4).
-
Bagaimana ISO membuat standar? Melalui anggotanya, ISO mengembangkan standar internasional sukarela, berbasis konsensus, relevan dengan pasar yang mendukung inovasi dan memberikan solusi untuk tantangan global.
-
Apa saja jenis kertas sertifikat yang populer? Dilansir merdeka.com dari berbagai sumber, Jumat (13/10) berikut 11 jenis kertas sertifikat yang paling populer dipakai.
-
Siapa yang menerbitkan sertifikat halal? Sertifikat halal adalah sebuah dokumen resmi yang diterbitkan oleh pihak Majelis Ulama Indonesia (MUI) dengan tujuan menegaskan bahwa suatu produk telah memenuhi standar syariat Islam.
-
Siapa yang menandatangani Pakta Integritas? PT Pertamina Patra Niaga menandatangani Pakta Integritas dengan Kejaksaan Agung khususnya Pengamanan Pembangunan Strategis (PPS) untuk mengawal proses pembangunan Terminal LPG di Bima, Nusa Tenggara Barat dan Kupang, Nusa Tenggara Timur.
Sertifikat PCI DSS versi 3.2 yang telah diterima oleh XL ini melingkupi layanan co-location dan Data Recovery Center (DRC) untuk XL Data Center Surabaya. Jaminan keamanan standar global ini sekaligus menjadi jaminan kualitas layanan yang bisa diberikan kepada pelanggan pelaku industri keuangan. Bagaimanapun juga keamanan transaksi keuangan menggunakan kartu menjadi bagian yang sangat penting di era less-cash saat ini.
Sementara itu, Direktur TUV Rheinland Indonesia, Abdul Qohar mengatakan, penerapan PCI DSS Compliant bertujuan untuk melindungi informasi pribadi dan keuangan dari ancaman seperti pencurian identitas, serta sebagai bentuk meningkatkan rasa kepercayaan pelanggan kepada perusahaan dalam hal keamanan.
Jusis Eko Kresnadi dari PT Kreasi Indonesia Bahutama, pun ikut berkomentar. Perusahaan yang mendukung proses sertifikasi PCI DSS oleh XL menyambut baik kerjasama dengan TUV Rheinland Indonesia dalam membantu implementasi PCI DSS compliant di Indonesia.
"Kami berharap, sertifikasi keamanan ini akan meminimalisir ancaman penyalahgunaan atau pencurian identitas yang terjadi di Indonesia," tuturnya.
Saat ini XL memiliki Data Center yang berlokasi di Jakarta, Surabaya, Pekanbaru, dan Balikpapan. Sertifikat PCI DSS melengkapi sejumlah sertifikat jaminan kualitas layanan Data Center XL yang sebelumnya telah didapatkan. Sertifikat yang sudah ada antara lain ISO/IEC 27001:2013 untuk Information Security Management, ISO/IEC 20000-1:2011 untuk Information Technology Services management, ISO/IEC 9001: 2008 untuk Quality management system dan sertifikat TIER III Design dari Uptime Institut, Amerika Serikat.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keberadaan Data Center ISC-MPR memiliki lokasi yang sangat strategis, berada sangat dengan dengan pusat interkoneksi internet domestik.
Baca SelengkapnyaPerusahaan optimis melalui standar manajemen mutu audit internal yang tinggi, Bank DKI akan semakin mampu memberikan layanan terbaik.
Baca SelengkapnyaAsosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI), dan penyedia teknologi keuangan digital mendorong perkembangan transaksi digital di pusat perbelanjaan.
Baca SelengkapnyaChip pada smart card mampu menyimpan dan mengelola data dengan aman.
Baca SelengkapnyaPentingnya penerapan standar keamanan yang ketat di seluruh industri untuk melindungi nasabah dan menjaga integritas ekosistem aset kripto.
Baca SelengkapnyaAsosiasi Travel Agen Indonesia (Astindo) dan penyedia teknologi keuangan digital sepakat digitalisasi dapat meminimalisir terjadinya fraud atau penipuan
Baca SelengkapnyaIndosat tidak hanya fokus pada penyediaan layanan yang menghubungkan dan memberdayakan masyarakat, tetapi juga pada keamanan dan privasi data pelanggan.
Baca SelengkapnyaBRI Life selama ini selalu menjaga komitmen dalam menjalankan proses bisnis perusahaan, dengan pendekatan managemen praktis.
Baca SelengkapnyaIni dilakukan demi memastikan perbaikan kualitas layanan dan keberlanjutan perusahaaan.
Baca SelengkapnyaDari sisi konsumen, pembeli diminta untuk memastikan tujuan transaksi pembayaran telah sesuai dengan nama rekening toko tujuan.
Baca SelengkapnyaPengunaan QRIS di bisnis hotel hingga restoran di perkotaan hingga daerah di tanah air semakin meningkat.
Baca SelengkapnyaPer Januari 2024 terdapat 32 Calon Anggota Bursa yang terdiri dari 29 CPFAK dan 3 Non-CPFAK yang mendaftar di tahun 2023.
Baca Selengkapnya