XL targetkan pendapatan layanan digital sebesar Rp 860 miliar
Merdeka.com - PT XL Axiata menargetkan pendapatan dari layanan digital atau digital service di tahun 2014 ini lebih tinggi dibandingkan tahun 2013 lalu.
Hal itu dikarenakan perkembangan era digital serta perkembangan dunia mobile yang semakin cepat dan pesat ini. Karena tumbuh kembangnya sisi teknologi tersebut, maka XL juga harus mengikuti tren pasar saat ini.
"Layanan digital services menjadi lini bisnis baru dari XL, yang diharapkan pada tahun 2015 sudah mampu memberi kontribusi terhadap total pendapatan perusahaan sebesar 5-7 persen," kata Direktur Teknologi dan Digital Services XL Dian Siswarini di Jakarta, seperti dikutip dari Antara, Kamis (12/03).
-
Kapan Telkomsel memperkirakan puncak lonjakan trafik internet di tahun ini? Dibandingkan dengan momen Ramadan dan Idul Fitri tahun sebelumnya, Telkomsel memperkirakan kenaikan trafik mencapai 14,63% lebih tinggi, dengan payload tertinggi sebanyak 60,10 PB (Peta Byte) pada puncak RAFI tahun ini.
-
Bagaimana Telkom ingin menangkan market yang lebih besar? 'TelkomGroup telah market leader di Indonesia, namun kita harus melakukan ekspansi bisnis di kawasan untuk dapat memenangkan market yang lebih besar," katanya..
-
Bagaimana kinerja Telkom di tahun 2023? Tahun 2023 menjadi tahun yang menantang bagi Telkom di tengah transformasi yang terus digerakkan. Alhamdulillah, Telkom mencatatkan kinerja cukup baik yang tentunya ini tidak lepas dari dukung karyawan dan seluruh stakeholder yang terlibat. Atas nama manajemen, kami mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kepercayaan para stakeholder kepada Telkom untuk terus memberikan kontribusi terbaik serta mampun tumbuh berkelanjutan,' jelas Ririek.
-
Apa yang naik di bulan Oktober 2023? 'Jika dibandingkan September 2023, NTP naik karena Bulan September 2023 yang masih bernilai 111,25,' kata Asim, Jumat (03/11/2023).
-
Di mana XL Axiata meningkatkan kualitas layanan internet? Saat ini, perluasan jaringan dan peningkatan kualitas masih terus dilakukan terutama di Kepulauan Anambas, Kepulauan Bintan dan Kepulauan Karimun.
-
Mengapa Telkom bagi dividen tahun 2023? Rapat menyetujui pembagian dividen tunai sebesar Rp17,68 triliun atau 72% dari perolehan laba bersih tahun buku 2023 (dividend payout ration).
Menurut Dian, XL mulai menggarap layanan digital services sejalan dengan perkembangan pesat layanan digital, tercermin dari tingginya pertumbuhan smartphone, bertambahnya aplikasi, permintaan solusi digital dunia usaha, dan peningkatan pengguna layanan internet di tanah air.
Ia menggambarkan, tahun 2012 menjadi tahun di mana XL memasuki layanan digital services, tahun 2013 masa inkubasi dengan membangun ekosistem, tahun 2014 masa adopsi dengan meningkatkan jumlah pelanggan yang bergabung dengan digital services.
Oleh karenanya, XL menargetkan pendapatan dari layanan digital itu meningkat sebesar 65 persen atau sekitar Rp 860 miliar di tahun ini.
"Tahun 2015 masa stimulasi, sedangkan tahun 2016 menjadi periode harvesting time di mana layanan ini memasuki kontribusi yang lebih signifikan terhadap perusahaan," ujarnya.
Saat ini XL memiliki 8 lini bisnis di luar layanan voice, sms dan layanan internet, dengan 55 portofolio yang terus berkembang, antara lain Digital Entertainment, Mobile Advertising, Mobile Payment dan Mobile Banking.
Selain itu XL Digital Service juga meluncurkan Machine to Machine (M2M), sebuah solusi yang menyediakan sarana komunikasi antar perangkat, cloud atau komputasi awan yang menyimpan data, pengolahan aplikasi, dan penyediaan infrastruktur, Bussiness Development, dan juga layanan e-commerce, Elevania, cara baru belanja online.
Untuk produk baru di tahun 2014, XL Digital Services akan meluncurkan gudang aplikasi, serta meluncurkan program untuk mendukung kemajuan di desa-desa melalui XL Xmart Village.
Menurut catatan, perputaran bisnis digital services di Indonesia saat ini mencapai sekitar Rp10 triliun.
"Kita menargetkan pada tahun 2014 XL dapat menguasai pangsa pasar digital services sekitar 30 persen, lebih besar pangsa pasar XL keseluruhan," katanya.
Untuk itu Dian menambahkan, XL pada 2014 mengalokasikan dana investasi mengembangkan digital services sebesar 15-20 juta dolar AS.
Saat ini digital services XL melayani lebih dari 300 korporasi dan menjalin kemitraan dengan sedikitnya 6.000 mitra merchant. (mdk/das)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada periode ini, pendapatan data dan layanan digital mencapai Rp 23,38 triliun, atau sekitar 92 persen dari total pendapatan.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah faktor-faktor yang mendorong XL bisa meraih pendapatan sebesar itu.
Baca SelengkapnyaLayanan Fixed Mobile Convergence (FMC) diharapkan jadi ladang pendapatan baru XL Axiata.
Baca SelengkapnyaUpaya terkait kenaikan trafik internet disebut pihak XL sudah diantisipasi.
Baca SelengkapnyaDiperkirakan pelanggan akan banyak berkirim konten video atau foto, serta akses streaming baik video, musik, serta gim.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan data dan layanan digital telah mencatat kinerja positif di kuartal satu tahun 2024.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah paparan kinerja Telkom selama 2023.
Baca SelengkapnyaPeningkatan trafik penggunaan data di sepanjang masa libur Ramadan dan Lebaran, antara 4 April 2024 - 14 April 2024
Baca SelengkapnyaPerseroan optimis dapat terus mencapai kinerja yang bertumbuh secara berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaRealisasi PNBP yang dikelola Kementerian Kominfo cenderung meningkat dalam Tahun Anggaran 2021–2024.
Baca SelengkapnyaKonsumsi masyarakat akan layanan data masih terus meningkat didukung dengan kebutuhan layanan digital yang berkualitas.
Baca SelengkapnyaTak mudah bagi industri telekomunikasi untuk menatap masa depan. Butuh bantuan pemerintah agar bisnis mereka terus berkelanjutan.
Baca Selengkapnya