6 Potret Kedekatan Tahanan dan Polisi, Curhat Sepi di Penjara Sendirian
Merdeka.com - Penjara merupakan sistem hukuman untuk para pelaku kriminal yang sudah ada sejak abad ke-19. Para napi biasanya hidup berjajar di dalam sel tahanan atau bisa juga hidup sendiri dalam satu sel.
Kehidupan di penjara memang tak dipungkiri selalu identik dengan kekerasan dan eksploitasi. Namun, melalui unggahan video pada akun Youtube 'Gabe Napitupulu' kita diberi gambaran berbeda dari sebuah sel tahanan.
Gabe Napitupulu merupakan seorang polisi penjaga tahanan, yang bertugas di salah satu rumah tahanan yang ada di Indonesia. Melalui video-video nya kita bisa melihat keseharian seorang napi yang ada disana, berikut ulasannya:
-
Apa yang terjadi pada perwira tersebut di dalam tahanan? Dalam video, tampak sekumpulan pria berpakaian serba oranye, bertuliskan 'Narapidana Militer'. Sementara tentara yang menjadi tahanan baru, mengenakan seragam loreng dan dipajang di tengah lapangan. Pangkat yang melekat di pundaknya tidak ada artinya. Perwira itu digojlok oleh para tahanan senior. Perwira itu diperintah untuk menyebutkan nama dan pangkatnya.
-
Bagaimana tahanan memperlakukan perwira tersebut? Perwira itu diperintah untuk menyebutkan nama dan pangkatnya. Setelah mengatakan nama, perwira itu disoraki para tahanan lain. “Izin, nama ***, pangkat Letnan Kolonel,“ katanya. “Ulangi, suara yang keras, ulangi,“ ujar para penghuni tahanan. “Pangkatnya digondol kucing,“ teriak penghuni tahanan yang lain.
-
Apa yang dilakukan napi di Lapas Malang selama Ramadan? Tadarus Alquran di Lapas Kelas IA Malang "Pagi itu pondok pesantren, setelah selesai dilanjutkan pembacaan tadarus Alquran. Banyak yang saya dapatkan, saya dulu tidak dapat membaca Alquran, sekarang lancar membaca Alquran."
-
Bagaimana napi merayakan Idulfitri di penjara? Setelah berpuasa selama sebulan penuh, narapidana dan tahanan merayakan Idulfitri. Takbir bergema . Salat Id digelar di halaman penjara.
-
Apa yang dilakukan narapidana di Lapas Sijunjung? Berada di rumah tahanan tidak membuat para narapidana di Lapas Sijunjung Sumatera Barat berdiam diri meratapi nasib buruk. Mereka pun tidak berhenti berkreasi, salah satunya menyulap limbah kayu menjadi aneka barang bernilai ekonomi.
-
Siapa yang menyekap polisi? Tiga pelaku diamankan. AI, N dan S diduga pelaku percobaan pembunuhan terhadap anggota Pam Obvit Polda Metro Jaya, Bripka Topan Febriyanto.
Curhat Kesepian
Dalam video tersebut terlihat seorang narapidana duduk di dalam sel berukuran sekitar 3x3 meter sendirian sambil mengobrol bersama polisi penjaga. Napi tersebut mengatakan jika dirinya merasa jenuh dan kesepian karena harus tinggal di dalam sel sendirian selama berbulan-bulan.
"Kalau lagi stress pak aduh, cuma bapak aja yang bisa bikin ketawa disini," kata napi.
Minta Dicarikan Teman
Narapidana tersebut juga meminta kepada polisi penjaga untuk mencarikan teman agar dirinya tidak kesepian lagi di dalam sel sendirian.
"Minggu ini nanti kita carikan temannya, berapa banyak kira-kira butuhnya," kata Polisi sambil tertawa.
"Satu orang cukup pak biar enggak jenuh, masuk lah kalau mau masuk,ditunggu disini guys," celoteh sang narapidana.
Polisi Mau Bawain Makanan
Polisi penjaga tahanan tersebut nampaknya memang sudah akrab dengan narapidana, keduanya asyik mengobrol dengan santai. Polisi tersebut juga menawarkan makanan dan minuman kepada napi tersebut.
"Nanti aku mau sarapan di depan, nanti ada yang kusuruh kirim teh mau? atau kue-kue?, nanti kukirim teh," kata Polisi.
Video Diambil Sudah Izin Tahanan
Polisi tersebut mengatakan jika video tersebut diambil sudah atas persetujuan narapidana terkait. Sebelumnya akun Youtube Gabe Napitupulu sempat mendapat protes dari masyarakat karena menampilkan wajah narapidana.
"Kalau kita enggak papa di ambil video seperti ini, kan sebagai kenangan saat kita di dalam supaya kita tidak akan terulang lagi seperti ini," kata sang narapidana.
"Kalau saya enggak izin saya enggak akan buat, kalaupun buat ya saya samarkan," kata Polisi.
"iya pak, kan ini juga kemauan kita pak," jawab napi.
Nasihat dari Tahanan
Tahanan tersebut juga mengatakan jika video yang di rekam dan diunggah oleh Polisi tersebut suatu saat bisa menjadi pengingat dirinya agar tidak mengulang perbuatannya lagi saat menontonnya.
"Nanti saat keluar lihat videonya lagi, Wah. Jadi kalau kita mau melakukan apapun pasti mikir, karena seperti ini sudah 49 hari sendiri, kesepian kayak begini," ungkap narapidana.
"Istilahnya kalau kita ada niat setelah ingat dan nonton video ini kan jadi enggak ada niat lagi, tahu sakitnya," kata Polisi.
Tahanan Mau Jadi Youtuber
Tahanan tersebut juga mengatakan jika setelah bebas nanti dirinya ingin membuat akun Youtube sendiri.
"Nanti keluar dari harus jadi Youtuber ya," kata Polisi.
"Iya InsyaAllah pak, kalau enggak ada bapak mau sama siapa saya curhat, makanya saya minta bikin video biar suatu saat saya nonton oh ini pak Gabe," ungkap sang napi. (mdk/khu)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam satu kamar tahanan hanya ada satu narapidana yang diawasi 24 jam nonstop dari kamera pengintai.
Baca SelengkapnyaPengakuan Pegi ini berbeda dengan sesaat setelah bebas, pada Senin (8/7). Saat itu, dia mengaku disiksa polisi, seperti pemukulan dan pembekapan.
Baca SelengkapnyaCara tujuh tahanan Rutan Salemba kabur terbongkar. Mereka kabur dengan memotong teralis besi penjara.
Baca SelengkapnyaPegi mengaku sempat berpindah blok saat berada di dalam penjara
Baca SelengkapnyaSaat melakukan hal buruk, wajar jika seseorang ditahan di lapas. Namun kita juga harus memperlakukan mereka dengan baik. Seperti yang dilakukan polisi di Jambi.
Baca Selengkapnyagun Saufi (51), merupakan warga binaan Lapas Pontianak yang divonis karena kasus sodomi anak di bawah umur, dengan hukuman delapan tahun penjara.
Baca SelengkapnyaMomen para narapidana kompak nyanyi lagu Bengawan Solo dengan sangat merdu.
Baca SelengkapnyaPegi Setiawan menceritakan pengalamannya saat berada di dalam sel tahanan.
Baca SelengkapnyaDalam rapat, anggota Komisi III Fraksi Partai Golkar, Rikwanto menyampaikan pesan.
Baca SelengkapnyaVideo itu sebelumnya disebar petugas lapas yang kini mendapat sanksi mutasi.
Baca SelengkapnyaSedangkan mengenai adanya bilik asmara, dengan jelas membantas keberadaan fasilitas tersebut.
Baca SelengkapnyaSejumlah napi yang pernah mendekam di Rutan Kelas IIB Kupang mengadukan penyimpangan petugas penjara itu kepada Ombudsman NTT.
Baca Selengkapnya