Anggota Brimob Bentak Babinsa TNI AD, Reaksi Prajurit Ini Bikin Merinding
Merdeka.com - Seorang pria mengaku sebagai prajurit TNI Angkatan Darat (TNI AD) ikut buka suara terkait video viral merekam aksi anggota Brimob bentak dan marahi Babinsa.
Melalui video yang dibagikan di kanal Youtube WAR KUY, pria yang mengatakan jika dirinya juga merupakan anggota Babinsa itu mengaku kecewa dengan sikap anggota Brimob dari Polres Buru.
Sempat ramai jadi perbincangan, masalah yang terjadi antara prajurit Babinsa dan anggota Brimob itu kini disebut sudah diselesaikan dengan kekeluargaan. Simak ulasannya:
-
Apa yang dilakukan TNI? Peristiwa penyiksaan yang dilakukan sejumlah prajurit TNI terhadap seorang warga Papua diduga merupakan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) viral di media sosial.
-
Kenapa warga mengeroyok anggota TNI? Saat itu, warga yang sedang menikmati hiburan khas tersebut tiba-tiba ricuh dan membuat kondisi menjadi tidak kondusif.
-
Siapa perwira TNI AD yang viral karena berbagi nasi bungkus? Prajurit TNI harus menjaga dan melindungi rakyat. Ungkapan tersebut tampaknya yang senantiasa dilakukan oleh perwira TNI AD Lettu Inf Agus Prayogo.
-
Bagaimana hukuman diberikan pada anggota TNI? 'Kalau dia melanggar kita hukum. Ada aturannya,' imbuh Agus.
-
Apa yang dirasakan Bintara TNI? Saat dihampiri sang perekam video, dia lantas nampak berkaca-kaca. Dia mengungkap rasa bangga terhadap sang putra yang kini bakal menjadi calon abdi negara berpangkat lebih tinggi dari ayahnya sendiri.
-
Hukuman apa yang diberikan pada anggota TNI? 'Kalau dia ada salah, ada punishment ada hukumnya. Hukum disiplin militer.
Merasa Ironis
Dalam video yang dibagikan akun WAR KUY, pria yang mengaku sebagai prajurit Babinsa TNI AD itu mengungkapkan kekecewaannya terkait video viral anggota Brimob bentak rekan seprofesinya.
"Perkenalkan saya Babinsa juga sama. Saya sangat ironis sekali melihat kau mencaci maki Babinsa. Kau tahu Babinsa bekerja berdasarkan perintah," ungkap pria dalam video.
Sedih Lihat Rekan Seprofesinya Dibentak
Youtube/ WAR KUY ©2023 Merdeka.com
Prajurit dalam video mengaku sangat sedih melihat sikap anggota Brimob yang dinilainya telah merusak sinergitas TNI-Polri. Menurutnya, peristiwa yang terjadi itu harusnya bisa dibicarakan dengan baik-baik mengingat Babinsa juga memiliki tugas tanggung jawab yang sama di wilayah kerjanya. "Setiap daerah memiliki dua lembaga keamanan. Babinsa juga punya tanggung jawab yang sama. Mana sinergitasmu. Saya Babinsa sakit saya melihat sinergitas kita hancur gara-gara oknum seperti kau," pungkasnya.
Viral Video Anggota Brimob dan Babinsa TNI Adu Mulut
Sebelumnya, sebuah video merekam aksi prajurit Babinsa yang diketahui bernama Serka Marjan tengah terlibat adu mulut dengan seorang anggota Brimob viral beredar di media sosial.Bahkan, terlihat jika prajurit dari Koramil 1506-04 Waeyapo itu sempat dibentak dan ditunjuk-tunjuk oleh anggota dari Korps Bhayangkara itu.
Instagram/@infokomando.official ©2023 Merdeka.com
Peristiwa terjadi saat anggota Brimob tersebut tengah ikut mengawasi kegiatan sweeping operasi penertiban kawasan tambang emas ilegal di Gunung Botak, Kabupaten Buru, beberapa waktu lalu.Melansir dari laman Instagram @infokomando.official, disebutkan jika cekcok disebabkan lantaran anggota Polres Buru disebut merasa keberatan ketika prajurit Babinsa itu mengambil dokumentasi menggunakan ponselnya saat razia berlangsung.
Masalah Selesai Secara Kekeluargaan
Menanggapi viralnya video adu mulut yang terjadi antara anggota TNI (Babinsa) dan Polri (Brimob), petinggi dari kedua instansi di wilayah terkait pun langsung turun tangan.Secara langsung, Kapolda Maluku Irjen Lotharia Latif dan Panglima Komando Daerah Militer XVI/Pattimura, Mayjen Ruruh Setyawibawa, sudah berkoordinasi membahas soal video viral para anggotanya. Disebutkan, jika kejadian tersebut disebabkan karena kesalahpahaman.
Instagram/@humas_polda_maluku ©2023 Merdeka.com
"Bapak Kapolda Maluku juga sudah berkoordinasi dengan Bapak Pangdam XVI/Pattimura, dan kejadian itu hanyalah kesalahpahaman saja, sudah diselesaikan kedua pihak," kata Kabid Humas Polda Maluku Rum Ohoirat, dikutip dari Instagram @humas_polda_maluku (7/2/202).
(mdk/khu)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut momen kocak anggota Brimob ngamuk saat kumisnya mau dicabut oleh temannya.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu diketahui terjadi di Desa Jaharun B, Kecamatan Galang, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Rabu (29/5) sore.
Baca SelengkapnyaPihaknya mengakui kesalahan usai viral video penganiayaan tersebut.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan seorang pemalak yang kena semprot oleh TNI karena menghentikan truk di tengah jalan untuk dimintai uang.
Baca SelengkapnyaKasad melalui Pangdam IV/Diponegoro, menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Boyolali atas kejadian ini.
Baca SelengkapnyaAksi penganiayaan prajurit TNI terhadap sejumlah orang relawan Ganjar-Mahfud MD di Jalan Perintis Kemerdekaan, Boyolali, Jawa Tengah berbuntut panjang.
Baca SelengkapnyaVideo perbincangan antara anggota Brimob dengan sopir truk di SPBU viral di media sosial. Sopir itu kesal karena ada wanita yang menyerobot antrean.
Baca SelengkapnyaBegini suasana latihan ala anggota Brimob yang dikenal keras sampai ditembaki laras panjang.
Baca SelengkapnyaLima prajurit TNI terluka akibat bentrok yang terjadi di ruang tunggu keberangkatan pelabuhan Kota Sorong
Baca SelengkapnyaVideo viral ayah TNI pasangkan baret ke anaknya yang menjadi anggora Brimob.
Baca SelengkapnyaAnggota TNI AD Praka Drik Rian Bayoa di Manokwari, Papua Barat membacok komandannya Letkol Inf Tamami.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan anggota Brimob dan TNI yang sedang baku tembak dengan KKB OPM Papua dan membuat situasi menjadi memanas.
Baca Selengkapnya