Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Korban Tragedi Kanjuruhan Tanya Polisi 'Salah Saya Apa', Sikap Kapolres Disorot

Korban Tragedi Kanjuruhan Tanya Polisi 'Salah Saya Apa', Sikap Kapolres Disorot Ayah Korban Tragedi Kanjuruhan Tanya Polisi. Instagram/@majeliskopi08 ©2022 Merdeka.com

Merdeka.com - Tragedi Kanjuruhan 1 Oktober silam masih menyisakan luka mendalam bagi masyarakat, terlebih keluarga korban. Sabtu (5/11) lalu, proses autopsi dilakukan dengan dimulainya penggalian makam NDR (16) dan NDA (13).

Di sela-sela proses, Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana langsung dihampiri salah satu korban selamat. Korban menyampaikan isi hati.

Merasa tak melakukan aksi anarki, korban melempar pertanyaan soal kesalahan apa yang telah diperbuatnya hingga harus menerima nasib demikian. Sikap Putu pun menjadi sorotan. Simak ulasan selengkapnya berikut ini.

Orang lain juga bertanya?

Korban Kanjuruhan Hampiri Kapolres Malang

Mengenakan seragam lengkap, AKBP Putu Kholis Aryana berdiri dan mendengarkan curahan hati korban. Nampak dari kejauhan, proses penggalian makam korban tragedi Kanjuruhan masih dilakukan.

Putu terdiam lantaran mendengar keluh kesah seorang korban selamat yang mendatanginya kala itu. Hal tersebut pun terungkap melalui sebuah video amatir yang diunggah akun Instagram @majeliskopi08.

Sembari dirangkul, pria yang diketahui bernama Paidi tersebut seketika meluapkan isi hati. Paidi merasa tak terima mendapat imbas dari gas air mata meski dirinya mengaku tak melakukan hal-hal anarki saat di lokasi kejadian.

ayah korban tragedi kanjuruhan tanya polisi

Instagram/@majeliskopi08 ©2022 Merdeka.com

"Saya enggak melempar, saya enggak ke atas, tolong. Itu yang saya minta tolong. Saya dari Pasuruan, ndan," ungkapnya.

Curhat tentang Kondisi Anak & Diri Sendiri

Lebih lanjut Paidi curhat, dia tak sendiri. Kala itu, Paidi bersama sang buah hati menyaksikan laga Arema dan Persebaya yang berakhir tragis.

Alhasil, kini dia dan sang buah hati harus menerima akibatnya. Paidi menyebut sejak kejadian, dia mengalami gangguan hingga terpasang pen pada kakinya.

Hal tersebut membuatnya terpaksa melakukan aktivitasnya sebagai kepala keluarga secara terbatas. Demikian pula dengan sang buah hati yang kini diakuinya tak dapat bersekolah.

ayah korban tragedi kanjuruhan tanya polisi

Instagram/@majeliskopi08 ©2022 Merdeka.com

"Salah saya apa? Salah saya apa? Anak saya enggak bisa sekolah, ndan. Anak saya sekarang enggak bisa sekolah. Kemana pun saya cuma satu, saya enggak bisa kemana-mana, anak saya enggak bisa apa-apa sekarang," lanjutnya.

Sikap Kapolres Malang

Mendengar jeritan hati Paidi atas kondisi dirinya dan sang buah hati, AKBP Putu pun meresponsnya dengan lembut. Dia lantas melontarkan permintaan maaf. AKBP Putu berjanji bakal meneruskan kabar tersebut ke Polres Pasuruan hingga Polda Jatim.

"Nanti yang masih sakit nanti kami infokan ke Polda maupun ke Polres Pasuruan untuk dilakukan pengecekan secara berkala. Nuwun sewu, nuwun pangapunten," ungkap Putu, dikutip dari video.

ayah korban tragedi kanjuruhan tanya polisi

Instagram/@majeliskopi08 ©2022 Merdeka.com

"Salah saya apa ndan? Itu mohon njenengan jawab," sambung Paidi.

Paidi masih tak terima hingga dia melontarkan pertanyaan soal 'salah apa'. AKBP Putu lantas menegaskan, kesalahan justru terletak pada sikap anggota saat berada di lokasi kejadian.

"Bapak enggak salah, yang salah dari petugas kami," terang Putu.

"Saya enggak bisa jalan, masih ada pennya. Saya enggak bisa kemana-mana, anak saya pun enggak bisa sekolah," ulang Paidi.

Sikap Kapolres Malang Tuai Sorotan

Melihat ketenangan serta sikap AKBP Putu yang rendah hati berinteraksi dengan korban selamat membuat publik memberi banyak apresiasi.

"Kapolres bijak dan tenang.... Pemimpin rendah hati seperti nya kapolres ini," tulis akun @fathoni_siregar

"Bagus ini kapolresnya, gak arogan, gak memba diri, gak bikin drama sandiwara, secara ksatria mengakui kesalahan. Beda jauh yaa dengan oknum-oknum yang hobinya cuci tangan," tulis akun @medionsuryo

Video

Salah seorang korban selamat dalam tragedi Kanjuruhan mendatangi Kapolres Malang.

Berikut video selengkapnya yang dapat Anda saksikan.

      View this post on Instagram

A post shared by Majelis Kopi (@majeliskopi08)

  (mdk/mta)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kapolres Malang Sampaikan Permohonan Maaf pada Korban Tragedi Kanjuruhan di Munas Aremania
Kapolres Malang Sampaikan Permohonan Maaf pada Korban Tragedi Kanjuruhan di Munas Aremania

Putu Kholis menegaskan keberpihakannya kepada keluarga korban tragedi Kanjuruhan.

Baca Selengkapnya
Polisi di Palangkaraya Rampok dan Tembak Warga hingga Tewas, Kapolda Kalteng Minta Maaf
Polisi di Palangkaraya Rampok dan Tembak Warga hingga Tewas, Kapolda Kalteng Minta Maaf

Kapolda Kalteng Irjen Djoko Poerwanto meminta maaf atas kasus anggota Polresta Palangkaraya Brigadir AKS yang diduga menembak seorang warga berinisial BA.

Baca Selengkapnya
Keluarga Gamma Senang Kombes Irwan Anwar Dicopot dari Kapolrestabes Semarang, Tetap akan Lapor ke Propam
Keluarga Gamma Senang Kombes Irwan Anwar Dicopot dari Kapolrestabes Semarang, Tetap akan Lapor ke Propam

Keluarga juga menyebut Kombes Irwan pernah meminta keluarga korban mengiklaskan kematian GRO. Hal itu membuat korban curiga ada sesuatu yang tak beres.

Baca Selengkapnya
Polisi Buka Peluang Periksa Kapolda Kaltara Terkait Ajudan Tewas Tertembak
Polisi Buka Peluang Periksa Kapolda Kaltara Terkait Ajudan Tewas Tertembak

korban ditemukan hari Jumat (22/9) sekitar pukul 13.10 Wita. Dia diduga tertembak senjata api jenis HS-9 dengan nomor Senpi HS178837 yang tengah dibersihkannya.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Suara Meninggi Anggota DPR Depan Kapolda Sulteng, Cium Kejanggalan Tahanan Tewas di Palu
VIDEO: Suara Meninggi Anggota DPR Depan Kapolda Sulteng, Cium Kejanggalan Tahanan Tewas di Palu

Supriansa menyebut kasus tewasnya Bayu Adhitiyawan sangat janggal.

Baca Selengkapnya
Kompolnas Turun Tangan Dalami Kasus Kapolsek Mojokerto Tewas Gantung Diri
Kompolnas Turun Tangan Dalami Kasus Kapolsek Mojokerto Tewas Gantung Diri

Kompol M, nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di rumah

Baca Selengkapnya
Kasat Reskrim dan Narkoba Polres Banyuasin Dimutasi Setelah Dilaporkan Keroyok dan Lecehkan Pengunjung Klub Malam
Kasat Reskrim dan Narkoba Polres Banyuasin Dimutasi Setelah Dilaporkan Keroyok dan Lecehkan Pengunjung Klub Malam

Polda Sumsel merotasi beberapa anggotanya, termasuk dua perwira pertama yang diduga melakukan pengeroyokan dan pelecehan terhadap wanita pengunjung klub malam.

Baca Selengkapnya
6 Polantas Tangerang Disanksi Usai Korban Kecelakaan Malah jadi Tersangka, Ini Reaksi Keluarga
6 Polantas Tangerang Disanksi Usai Korban Kecelakaan Malah jadi Tersangka, Ini Reaksi Keluarga

Johan mengungkapkan banyak kejanggalan dan dugaan kebohongan yang dilakukan penyidik Sat Lantas Polresta Tangerang, saat menangani penyidikan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kejutan Kapolda Kalteng Depan DPR Akui Polisi Culik & Bunuh Warga Pakai Sabu
VIDEO: Kejutan Kapolda Kalteng Depan DPR Akui Polisi Culik & Bunuh Warga Pakai Sabu

Irjen Djoko menjelaskan Anton melakukan aksinya, dibantu sopir bernama Haryanto

Baca Selengkapnya
Hasil Autopsi Jenazah Pengawal Pribadi Kapolda Kaltara: Peluru Kena Jantung dan Paru-Paru
Hasil Autopsi Jenazah Pengawal Pribadi Kapolda Kaltara: Peluru Kena Jantung dan Paru-Paru

Dugaan sementara, Setyo tewas lantaran tertembak pistolnya sendiri.

Baca Selengkapnya
Profil AKP Ryanto Ulil Anshar, Kasat Reskrim Tewas Ditembak Mati Pejabat Polda Sumbar Gara-Gara Kasus Tambang
Profil AKP Ryanto Ulil Anshar, Kasat Reskrim Tewas Ditembak Mati Pejabat Polda Sumbar Gara-Gara Kasus Tambang

Korban tewas ditembak oleh rekannya pada Jumat, (22/11) sekira pukul 12.30 Wib dini hari di halaman parkiran Mapolres Solok Selatan.

Baca Selengkapnya