Bantu Cegah Penyebaran Virus Corona, Telkomsel Gratiskan 30 GB dan Ini Caranya

Merdeka.com - Virus corona kian meningkat di Indonesia. Total pasien yang dinyatakan positif virus corona sudah mencapai lebih dari seratus orang.

Mengetahui angka yang begitu tinggi, pemerintah langsung mengimbau masyarakat di beberapa daerah untuk belajar, bekerja dan beribadah dari rumah.

Dukung Kebijakan Pemerintah

Telkomsel rupanya mendukung kebijakan yang dikeluarkan oleh Presiden Indonesia. Dengan menggandeng aplikasi pendidikan online, keduanya memutuskan memberikan kuota gratis sebesar 30GB.

"Kita memberikan 30GB free untuk 30 hari ke depan, kami harapkan dengan cara seperti ini kami bisa memberikan layanan yang lebih baik kepada pelanggan kami," ujar Direktur Utama Telkomsel, Setyanto Hantoro di Gedung Kominfo seperti dikutip dari Antara, Selasa (17/3).

Untuk Semua Pengguna Nomor Telkomsel

Fasilitas tersebut bisa digunakan untuk semua nomor pengguna Telkomsel. Naik itu nomor prabayar ataupun pascabayar. Semua bisa mengaktifkan pake data Rp0 melalui aplikasi My Telkomsel.

2019 Merdeka.com

Setelah memasukkan nomor Telkomsel yang aktif, pengguna bisa mendapatkan akses selama 30 hari sebesar 30GB di aplikasi Ruangguru sejak tanggal aktivasi.

Jalin Kerjasama dengan Aplikasi Lain

Telkomsel juga berencana melebarkan kerja samanya dengan aplikasi pendidikan lainnya. Di samping itu, Telkomsel memiliki produk Telkomsel Ilmu Pedia yang juga bisa diakses oleh pengguna."Saat ini Telkomsel sedang bekerja bersama-sama dengan penyelenggara aplikasi pendidikan yang lain. Kita punya produk Telkomsel Ilmu Pedia, ada beberapa penyelenggara aplikasi pendidikan yang akan kita berlakukan yang sama," papar Setyanto Hantoro.

Tengah Berkomunikasi dengan Institusi Pendidikan

Tidak hanya melalui aplikasi, Telkomsel mengaku tengah berkomunikasi dengan sejumlah institusi pendidikan tinggi. Tentu saja jalinan kerja sama tersebut untuk menghadirkan sistem belajar dari rumah yang lebih maksimal.

2020 Merdeka.com

"Saat ini sedang di list kurang lebih di dalam list kami saat ini ada 100 universitas yang punya website distance learning. Kami sedang berbicara dengan mereka untuk memastikan bahwa kita bisa memberikan kuota yang khusus untuk mereka," sambungnya menjelaskan.

Siaga Lonjakan Trafik Layanan

Beriringan dengan kebijakan tersebut, Telkomsel telah menyiagakan jaringan untuk mengantisipasi lonjakan trafik layanan. Hal tersebut dilakukan mengingat tingginya potensi penggunaan layanan data oleh masyarakat di berbagai wilayah. Terutama pada masyarakat yang terkena dampak kebijakan bekerja dan belajar dari rumah."Pengamanan jaringan terutama difokuskan di wilayah residensial dan juga titik posko penanggulangan COVID-19 seperti rumah sakit dan kantor pemerintahan terkait," kata dia dalam keterangan persnya, Senin (16/3)."Telkomsel telah berkoordinasi dengan seluruh mitra strategis termasuk para mitra distributor dan reseller untuk menjamin ketersediaan produk dan layanan Telkomsel," ungkapnya.

Jamin Keamanan dan Kesehatan Karyawan

Tidak banyak yang tahu, sejak awal Januari 2020, Telkomsel telah melakukan sosialisasi intensif kepada seluruh karyawan. Terutama terkait pencegahan penularan virus corona (COVID-19).

2019 Merdeka.com / Fauzan Jamaludin

Kemudian, Telkomsel juga telah mengeluarkan kebijakan internal terkait virus corona ini. Penyediaan sarana kesehatan, penyemprotan disinfektan di ruang kerja, perlengkapan verifikasi, prosedur kunjungan tamu hingga kebijakan tugas dinas karyawan.

Kebijakan Proses Kerja Karyawan

Telkomsel juga mengeluarkan kebijakan untuk proses kerja karyawan secara remote. Hal ini bertujuan untuk membagi konsentrasi berkumpulnya karyawan dengan pembagian lokasi bekerja di sejumlah kantor cabang. Termasuk potensi untuk bekerja di rumah."Kebijakan ini diberlakukan dengan tetap memastikan layanan untuk pelanggan tetap terjaga sesuai prosedur standar yang berlaku," terangnya. (mdk/tan)