Bursa Panas Pengganti Jenderal TNI Andika, Mencuat 3 Calon Kuat Pengganti Kasad
Merdeka.com - Bursa calon Kepala Staf Angkatan Darat (kasad) menjadi ramai dibahas setelah Jenderal TNI Andika Perkasa ditunjuk Presiden Jokowi menjadi calon tunggal Panglima TNI.
Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengatakan, belum ada pemilihan Kasad pengganti Andika. Namun, dia memastikan pengisian jabatan Kasad segera disiapkan.
"Belum, nanti ada saat pergantian panglima pelantikan nah itu tentu saja harus segera pengisian Kasad yang baru," kata Pratikno di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (3/11/2021).
-
Bagaimana Andika Perkasa jadi Panglima TNI? Perjalanan karirnya mencapai puncak saat diangkat sebagai Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) pada tahun 2018, dan karier militernya mencapai puncak dengan penunjukan sebagai Panglima TNI pada tahun 2021.
-
Siapa yang mengajukan Jenderal Agus sebagai calon Panglima TNI? Agus mengaku tidak tahu bahwa namanya diajukan Presiden Jokowi sebagai calon tunggal Panglima TNI menggantikan Laksamana Yudo Margono lewat surat presiden (Surpres) yang dikirim ke DPR RI pada Selasa, (31/10) lalu.
-
Kenapa Jenderal Agus menjadi calon Panglima TNI? Agus mengatakan, prajurit TNI yang mau memegang jabatan Pangdam harus bintang dua. Pun demikian, untuk prajurit TNI yang ingin menduduki jabatan Wakasad. Dia mengatakan, harus menjadi Pangdam dahulu, karena Pangdam itu membawahi satuan teritorial dan satuan operasi.
-
Siapa yang menjadi Panglima TNI? Saat Indonesia merdeka, Surono dan kawan-kawannya bergabung dengan Barisan Keamanan Raktay (BKR) di Banyumas. Di sinilah Surono selalu mendampingi Soedirman yang kelak menjadi Panglima TNI.
-
Mengapa Panglima TNI melakukan rotasi jabatan? “Dalam rangka memenuhi kebutuhan organisasi dan pembinaan karier serta mengoptimalkan pelaksanaan tugas-tugas TNI ke depan yang semakin kompleks dan dinamis,“ ujar Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Sus Aidil dalam keterangannya, Minggu (27/8).
-
Bagaimana proses pemilihan Panglima TNI? 'Nama nanti akan disampaikan Ibu Ketua DPR ya. Calon tunggal sesuai amanah UU,' imbuhnya.
Dari sekian banyak nama, ada tiga sosok Letnan Jenderal paling menonjol yang digadang-gadang akan menggantikan posisi Andika sebagai orang nomor satu di Angkatan Darat. Siapa saja? Simak ulasannya:
Letjen Bakti Agus Fadjari
Foto: wikipedia ©2021 Merdeka.com
Sosok pertama yang masuk dalam jajaran calon kuat pengganti Jenderal Andika Perkasa ialah Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Darat, Letjen Bakti Agus Fadjari.
Perwira tinggi lulusan Akmil tahun 1987 ini, memiliki pengalaman di bidang infanteri. Jabatan terakhir jenderal bintang tiga ini adalah Panglima Kodam IV/Diponegoro.
Sejak 5 Maret 2021 lalu, Bakti mendampingi Jenderal Andika Perkasa sebagai Wakil Kasad. Ia pun masuk dalam daftar orang yang berpeluang besar menggantikan Andika.
Letjen Dudung Abdurachman
Foto: wikipedia ©2021 Merdeka.com
Letnan Jenderal Dudung Abdurachman, juga digadang-gadang sebagai calon kuat yang bisa menggantikan posisi Jenderal Andika Perkasa sebagai orang nomor satu di Angkatan Darat. Letjen Dudung sendiri merupakan perwira tinggi TNI AD yang saat ini mengemban amanat sebagai Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad). Dudung merupakan lulusan Akmil tahun 1988 dari kecabangan Infanteri. Jabatan terakhir jenderal bintang tiga ini adalah Panglima Komando Daerah Militer Jayakarta.
Letjen Eko Margiyono
Foto: wikipedia ©2021 Merdeka.com
Nama Letjen Eko Margiyono juga masuk dalam daftar calon kuat pengganti Jenderal Andika Perkasa. Eko sendiri merupakan perwira tinggi TNI AD yang saat ini menjabat sebagai Kepala Staf Umum Tentara Nasional Indonesia (Kasum TNI). Eko Margiyono, merupakan lulusan Akmil tahun 1989 dari kecabangan Infanteri (Kopassus). Jabatan terakhir jenderal bintang tiga ini adalah Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad).Perwira berusia 54 tahun ini, menjadi salah satu calon kuat yang mungkin menggantikan posisi Andika menduduki kursi kasad.
Jenderal Andika Perkasa Ditunjuk Jadi Calon Tunggal Panglima TNI
Seperti yang diketahui, nama Jenderal TNI Andika Perkasa diusulkan oleh Presiden Joko Widodo sebagai calon tunggal Panglima TNI. Andika ditunjuk Jokowi untuk menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto yang akan pensiun bulan November ini.Surat usulan calon Panglima TNI dari Presiden itu telah diterima langsung oleh Puan Maharani , Rabu (3/11) kemarin. Selanjutnya, pihak DPR RI melalui Komisi I akan segera menggelar uji kelayakan dan kepatutan atau Fit and Proper Test."Bahwa Panglima bapak TNI Marsekal Hadi Tjahjanto akan memasuki masa pensiun pada November 2021 ini, Presiden hanya mengusulkan nama satu calon Panglima ke DPR RI untuk mendapatkan persetujuannya," kata Ketua DPR RI Puan Maharani saat jumpa pers di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (3/11). (mdk/khu)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jenderal TNI Agus Subiyanto membocorkan calon kuat Kasad penggantinya
Baca SelengkapnyaJika nantinya Agus akan menjabat sebagai Panglima, maka sudah ada beberapa nama jenderal bintang tiga untuk menggantikan posisi KASAD.
Baca SelengkapnyaPosisi Wakil Kasad kosong setelah Jenderal Agus Subiyanto diangkat menjadi Kasad.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI sudah mengantongi nama yang akan menjabat posisi Wakasad
Baca SelengkapnyaPengangkatan Kasad baru tidak perlu dilakukan uji kelayakan dan kepatutan di DPR.
Baca SelengkapnyaAda enam nama jenderal bintang tiga yang dinilai mumpuni untuk mengisi jabatan Kasad setelah nanti ditinggal oleh Dudung.
Baca SelengkapnyaEnam nama yang masuk dalam prediksi daftar kuat calon pengganti Jenderal Dudung Abdurachman.
Baca SelengkapnyaMaruli Simanjuntak dikabarkan akan menggantikan Agus Subiyanto menjadi Kasad.
Baca Selengkapnya"Andika Perkasa adalah sosok yang bisa bikin kita, PDIP, ada perasaan aman-nyaman," kata Bambang Pacul.
Baca SelengkapnyaAndika akan terlebih dahulu diuji dan ditawarkan ke partai untuk mengetahui respons mereka.
Baca SelengkapnyaKandidat Kasad yang dipilih langsung oleh Joko Widodo mengisyaratkan jabatan itu adalah posisi yang dipercaya Presiden
Baca SelengkapnyaJenderal-jenderal bintang empat TNI yang lahir di tanah Sunda.
Baca Selengkapnya