Ciri-ciri Kucing Gemuk Kelebihan Berat Badan, Ketahui Cara Mengatasinya
Merdeka.com - Memiliki hewan peliharaan berupa kucing tentu menjadi hal yang membahagiakan. Kucing sendiri merupakan salah satu hewan menggemaskan yang cenderung memiliki karakter setia terhadap pemiliknya.
Terlebih jika sang pemilik memberi makanan kegemarannya secara rutin. Selain membuat kucing merasa senang, memberinya makanan secara rutin juga tentu akan meningkatkan berat badannya.
Namun tahu kah Anda jika kucing juga dapat menjadi gemuk dan obesitas? Hal tersebut secara langsung dapat diamati melalui sejumlah ciri-ciri kucing gemuk.
-
Apa penyebab kucing gemuk? Ada beberapa penyebab umum obesitas pada kucing yang perlu diperhatikan, sebagai berikut: 1. Pola Makan yang Tidak Sehat: Memberikan makanan berlebihan atau makanan yang tinggi kalori tanpa kontrol dapat menyebabkan penumpukan berlebihan lemak pada kucing.
-
Kenapa kucing gemuk? Memberikan makanan berlebihan atau makanan yang tinggi kalori tanpa kontrol dapat menyebabkan penumpukan berlebihan lemak pada kucing.
-
Bagaimana kucing bisa gemuk? Kucing yang tidak mendapatkan cukup aktivitas fisik cenderung mengalami peningkatan berat badan karena tidak membakar kalori yang cukup.
-
Kenapa anjing dan kucing gemuk berisiko diabetes? Anjing dan kucing yang kelebihan berat badan memiliki kemungkinan lebih tinggi untuk mengembangkan diabetes.
-
Bagaimana kucing mempengaruhi kesehatan pemiliknya? Penelitian menunjukkan bahwa memiliki kucing dapat memberikan keuntungan bagi kesehatan fisik dan psikologis, asalkan pemiliknya tidak alergi terhadap hewan tersebut.
-
Apa ciri kucing cacingan? Ciri-ciri kucing cacingan dapat bervariasi tergantung pada jenis cacing dan tingkat infeksi. Namun, ada beberapa tanda yang harus perhatikan: 1. Tidak Selera Makan: Kucing cacingan umumnya tidak memiliki selera makan yang baik. Kandungan cacing dalam perut kucing dapat membuatnya tidak nyaman dan bahkan menyebabkan sakit perut atau radang selaput usus.
Jika terlanjur menjadi kucing gemuk, terdapat beberapa cara untuk mengatasinya agar si menggemaskan berbulu tebal dapat menjadi hewan yang sehat kembali. Penasaran dengan ciri-ciri kucing gemuk kelebihan berat badan itu? Simak ulasannya berikut ini.
Ciri-ciri Kucing Gemuk Kelebihan Berat Badan
Obesitas menjadi salah satu gangguan kesehatan yang dapat dialami oleh kucing. Meski cenderung menjadikan kucing semakin menggemaskan, namun rupanya obesitas juga dapat membahayakan kesehatannya.
Obesitas sendiri adalah akumulasi lemak tubuh yang cenderung mengalami kelebihan. Berat badan yang meningkat serta lemak tubuh yang menumpuk dapat berlangsung dalam waktu bersamaan sehingga membuat tubuh kucing gemuk.
©pexels-Cats Coming
Idealnya, kucing memiliki berat badan normal pada kisaran 6 hingga 10 kilogram. Sementara untuk kucing kecil yakni idealnya memiliki berat 3 hingga 6 kilogram.
Seekor kucing dapat dikatakan memiliki berat badan berlebih jika berada pada kisaran 10 hingga 20 persen di atas angka idealnya. Lebih lanjut, ciri-ciri kucing gemuk kelebihan berat badan yakni dapat diketahui melalui beberapa langkah.
Cara Mengetahui Kucing Gemuk Kelebihan Berat Badan
1. Periksa Tulang Rusuk KucingPertama, cara mengetahui kucing gemuk kelebihan berat badan adalah dengan memeriksa tulang rusuk. Anda dapat meraba tubuh kucing dengan tangan sembari mengelusnya.
Apabila Anda dapat merasakan tulang rusuknya dengan cukup sedikit ditekan, maka kucing tersebut tidak memiliki obesitas. Sebaliknya, kucing cenderung kelebihan berat badan jika tulang rusuknya sulit ditemukan saat ditekan.
©2021 Merdeka.com/pexels-matteo-petralli
2. Mengamati Pinggang KucingSelanjutnya, cara mengetahui kucing gemuk kelebihan berat badan adalah dengan mengamati pinggangnya. Apabila perut kucing justru lebih lebar dari bahu atau pinggang, maka kucing tersebut kemungkinan tengah mengalami kelebihan berat badan.
Sebab, kucing dengan tubuh ideal akan memiliki tubuh selayaknya jam pasir saat duduk tegak.
3. Memeriksa Punggung KucingSelain itu, punggung kucing juga dapat dilakukan pengamatan. Kucing gemuk dengan kelebihan berat badan justru cenderung memiliki punggung tak tidak terawat.
Salah satu cirinya yakni terdapat bulu kusut, ketombe, hingga berminyak. Hal ini disebabkan karena kucing tidak dapat menjangkau area punggung untuk membersihkan tubuhnya sendiri akibat dari obesitas.
4. Mengamati Pangkal Ekor Kucing
Selain itu, ciri-ciri kucing gemuk obesitas juga dapat ditandai dengan adanya gangguan pada pangkal ekornya. Kucing dengan berat badan ideal biasanya memiliki tulang dekat pangkal ekor yang dapat dirasakan saat ditekan.
Sebaliknya, bagian pangkal ekor kucing yang sulit diraba maka kemungkinan hewan peliharaan Anda sedang mengalami kelebihan berat badan.
©2021 Merdeka.com/pexels-matteo-petralli
5. Memeriksa Bagian Tulang Kucing LainnyaTerakhir, cara mengetahui kondisi kucing Anda yakni dengan memeriksa bagian tulang lainnya. Di antaranya, Anda dapat menekan bagian tulang belakang, paha, hingga bahu kucing.
Umumnya, kucing dengan berat badan ideal akan memiliki bagian tubuh tersebut sedikit lebih kurus dari tubuhnya. Untuk memastikan kembali, Anda dapat membawa si kucing kesayangan ke dokter hewan terdekat guna memeriksa berat badannya serta berkonsultasi lebih lanjut.
Cara Mengatasi Kucing Gemuk Obesitas
©2021 Merdeka.com/pexels-fox
Apabila kucing kesayangan Anda terbukti mengalami kelebihan berat badan, maka hal selanjutnya yang perlu diketahui adalah cara mengatasinya.
Selain melaksanakan program pengelolaan berat badan yang diresepkan khusus dari dokter hewan, Anda juga dapat melakukan sejumlah langkah untuk mengembalikan berat badan si kucing gemuk. Langkah tersebut diklaim ampuh sebagai salah satu strategi diet bagi kucing gemuk kelebihan berat badan.
Strategi tersebut tentu membutuhkan komitmen dan kesungguhan dari sang pemilik kucing gemuk untuk terus melakukannya secara rutin. Adapun langkah-langkahnya yaitu sebagai berikut.
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kucing obesitas memiliki risiko penyakit yang semakin meningkat.
Baca SelengkapnyaProses kehamilan pada kucing, juga dikenal sebagai gestasi, berlangsung sekitar 63-65 hari, atau sekitar dua bulan.
Baca SelengkapnyaCacingan pada hewan peliharaan seperti kucing adalah suatu hal yang cukup umum terjadi.
Baca SelengkapnyaPencinta kucing pasti ingin peliharaannya itu tampak gemuk dan sehat. Namun jangan sampai salah cara ya!
Baca SelengkapnyaKondisi bau mulut juga dapat terjadi pada kucing peliharaan Anda.
Baca SelengkapnyaKesehatan seekor kucing bisa diidentifikasi dari konsistensi dan tampilan kotorannya, lho!
Baca SelengkapnyaAhli Nutrisi dan Penyakit Metabolik Anak FKUI Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Klara Yuliarti mengungkapkan ciri-ciri anak mengalami obesitas.
Baca SelengkapnyaKucing muntah makanan bisa disebabkan oleh berbagai hal. Oleh karena itu, penting untuk tahu penyebab dan cara mencegahnya.
Baca SelengkapnyaPantau waktu kehamilan kucing Anda dan kenali juga ciri-cirinya.
Baca SelengkapnyaObesitas pada anak merupakan masalah kesehatan yang semakin banyak ditemui dan memerlukan perhatian serius dari orangtua.
Baca SelengkapnyaKucing demam dapat disebabkan oleh berbagai faktor.
Baca SelengkapnyaBapak kos di Semarang mengaku mengonsumsi daging kucing bisa menurunkan kadar gula darah, apa benar?
Baca Selengkapnya