Dito Ariotedjo Menteri Termuda di Kabinet Jokowi, Sang Ayah Bukan Orang Sembarangan

Merdeka.com - Kabinet Indonesia Maju kini memiliki menteri termuda. Sosoknya ialah Dito Ariotedjo, Menpora yang baru saja dilantik pada Senin (3/4) lalu.

Selain tak asing dengan dunia olahraga, Dito rupanya memiliki latar belakang menarik. Dia lahir dari keluarga terpandang.

Ada sosok sang ayah yang bukan orang sembarangan. Berikut ulasan selengkapnya.

Dinobatkan jadi Menteri Termuda

Pelantikan Dito Ariotedjo sebagai Menpora di Istana Negara Senin silam membuatnya disebut sebagai menteri termuda di Kabinet Jokowi.

"Pria bernama lengkap Ario Bimo Nandito Ariotedjo itu jadi menteri termuda saat ini di Kabinet Presiden Jokowi," demikian dikutip dari laman resmi Kemenpora melalui kemenpora.go.id.

Politikus muda Golkar ini menggantikan Zainudin Amali yang mengundurkan diri. Pelantikan Menpora digelar secara bersamaan dengan pelantikan Kepala BNPT di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (3/4) sore.

Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara Setya Utama membacakan keputusan Presiden RI nomor 26/P tahun 2023 tentang pengangkatan Menpora. Keputusan tersebut ditetapkan pada 3 April 2023.

Kemudian, Presiden Joko Widodo memandu Dito mengucapkan sumpah jabatan bersama juga dengan Kepala BNPT.

Selanjutnya Dito bersama Presiden Jokowi menandatangani berita acara pelantikannya sebagai Menpora.

Dilantik di Usia 32 Tahun

Lantaran hal itu, Dito secara resmi memegang jabatan tertinggi di tubuh Kementerian Pemuda dan Olahraga. Dito dilantik saat usianya masih belia yakni 32 tahun.

Pria kelahiran Jakarta, 25 September 1990 ini memang mencintai dan terlibat aktif di bidang olahraga. Bahkan, Dito Ariotedjo pernah ditunjuk sebagai Ketua Kontingen (Chef de Mission/CdM) Olimpiade Remaja (Youth Olympic Games) ke-3 oleh Komite Olimpiade Indonesia (KOI). Olimpiade untuk atlet berusia 14-18 tahun digelar di Buenos Aires, Argentina pada 6-18 Oktober 2018 lalu.

Instagram @ditoariotedjo ©2023 Merdeka.com

Dito juga aktif berkarya sebagai Pengurus ISSI (Ikatan Sport Sepeda Indonesia) Provinsi DKI Jakarta.

Pada akhir tahun 2021, Dito bersama Raffi Ahmad, dan juga CEO Prestige Motor, Rudy Salim berkolaborasi membentuk dan membesarkan Rans Sport.

Sejak April 2022, Dito dipercaya masuk ke dalam jajaran tim ahli Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia. Dito merupakan anggota tim ahli yang termuda dari 7 anggota lainnya.

Sosok Ayah Dito Ariotedjo

Buah jatuh tak jauh dari pohonnya. Kepiawaian Dito dalam bidang yang dikuasai sepertinya menurun dari sang ayah.

Namun, sang ayah bukan berkarir di bidang olahraga. Melainkan sebagai sosok yang diperhitungkan saat bekerja di PT Aneka Tambang (Persero) Tbk.

Ayah Dito, Arie Prabowo Ariotedjo sempat menduduki jabatan sebagai Direktur Utama Antam pada tahun 2017 silam. Sebelum menduduki posisi tersebut, Arie diketahui menjabat sebagai Direktur Niaga PT Bukit Asam Tbk.

Arie Prabowo Ariotedjo merupakan sosok yang telah malang melintang di dunia pertambangan. Pria kelahiran Jakarta, 15 Maret 1960 ini juga pernah menduduki jabatan di berbagai perusahaan, yaitu sebagai Managing Director PT Duta Tambang Sumber Alam, Managing Direktor dan President Director PT Duta Tambang Rekayasa, serta President Director PT Medco Energi Mining Internasional.

Pendidikan Ayah Dito Ariotedjo

©2023 Merdeka.com

Memiliki jabatan dan kemampuan yang diperhitungkan memang tak datang begitu saja. Ada serangkaian proses yang perlu dialami.

Demikian pula dengan sosok ayah Dito. Sebelum menjabat berbagai posisi mentereng, Arie diketahui telah menempuh pendidikan tinggi di sejumlah kampus bergengsi di Amerika Serikat.

Pendidikan yang dipilih pun nampak bergulat di bidang teknik sipil. Arie pun berhasil lulus dengan gelar sarjana dan magister.

Di antaranya, Arie pernah mengenyam pendidikan Bachelor of Science in Civil Engineering Purdue University, West Lafayette, Indiana, AS dan Master of Science in Civil Engineering University of Michigan, Ann Arbor, Michigan, AS. (mdk/mta)