Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Harmoko dan Kata-Katanya 'Menurut Petunjuk Bapak Presiden' yang Selalu Dikenang

Harmoko dan Kata-Katanya 'Menurut Petunjuk Bapak Presiden' yang Selalu Dikenang harmoko. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Kabar duka kembali menghampiri Tanah Air. Mantan Menteri Penerangan Harmoko meninggal dunia pada Minggu (4/7). Harmoko menghembuskan napas terakhir di RSPAD Jakarta Pusat. Sosoknya cukup dikenal sebagai salah satu menteri di era Orde Baru di bawah kepemimpinan Presiden Soeharto.

Harmoko juga diketahui cukup dekat dengan Presiden Soeharto. Saking dekatnya, Harmoko dipandang sebagai tangan kanan Soeharto oleh sebagian orang. Tak hanya itu, Harmoko juga dikenal dengan kata-kata fenomenalnya.

Perjalanan Karier Harmoko

Orang lain juga bertanya?

Dikutip dari situs resmi Perpusnas, Harmoko memulai kariernya sebagai wartawan di Harian Merdeka dan Majalah Merdeka. Dia kemudian bekerja sebagai wartawan di Harian Angkatan Bersenjata dan Harian API.

Pada tahun 1970, Harmoko bersama koleganya melahirkan harian Pos Kota. Harian Pos Kota memberi porsi khusus untuk Harmoko. Dalam rubrik yang cukup terkenal yakni Kopi Pagi Harmoko.

harmoko

©2012 Merdeka.com

Harmoko juga pernah menjabat sebagai ketua Persatuan Wartawan Indonesia. Karier yang mengantarkannya menduduki kursi Menteri Penerangan di Kabinet Pembangunan VI.

Pria kelahiran 7 Februari 1939 ini lantas menduduki kursi Menteri Penerangan pada periode 1983-1997. Lalu menjadi Ketua DPR pada 1997-1999. Kemudian menjadi ketua MPR pada periode yang sama.

Dia menjadi Ketua MPR ke-10 dan Ketua DPR ke-12. Saat menjadi menteri di kabinet Presiden Soeharto, Harmoko merupakan Menteri Penerangan Indonesia ke-22. Harmoko juga tercatat sebagai Ketua Umum Golongan Karya (Golkar) ke-6.

Harmoko dan Kata-Katanya

Harmoko cukup dikenal sebagai salah satu menteri di era Orde Baru di bawah kepemimpinan Presiden Soeharto. Bahkan diketahui Harmoko memiliki hubungan yang cukup dekat dengan Soeharto. Saking dekatnya, dia dipandang sebagai tangan kanan Soeharto oleh sebagian masyarakat. Tak hanya itu, Harmoko juga dikenal karena kata-kata fenomenalnya. Kata-kata tersebut berbunyi 'Menurut petunjuk bapak presiden'. Meski cukup dekat dengan Soeharto, Harmoko juga yang meminta sang presiden lengser atau turun dari jabatannya. Di mana saat itu Indonesia tengah dilanda krisis, tepatnya pada tahun 1997-1998. Saat itu pula, Harmoko telah menjabat sebagai Ketua MPR/DPR. Berdasarkan arsip Kompas yang terbit pada 19 Mei 1998, pimpinan DPR/MPR akhirnya meminta Presiden Soeharto mundur. Permintaan itu disampaikan langsung oleh Ketua DPR/MPR Harmoko. Dia didampingi pimpinan lain meliputi Ismail Hasan Metareum, Abdul Gafur, Fatimah Achmad, dan Syarwan Hamid. Permintaan itu disampaikan pada 18 Mei 1998."Dalam menanggapi situasi seperti tersebut di atas, pimpinan Dewan, baik ketua maupun wakil-wakil ketua, mengharapkan, demi persatuan dan kesatuan bangsa, agar Presiden secara arif dan bijaksana sebaiknya mengundurkan diri," kata Harmoko hari itu.

Menteri yang Umumkan Harga Bahan Pokok

Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Bambang Soesatyo, merasa sangat kehilangan atas kepergian Harmoko. Di matanya, Harmoko adalah sosok yang memiliki semangat hidup luar biasa. Sepengetahuannya, Harmoko telah menderita sakit sejak beberapa tahun lalu. Akan tetapi, semangat hidupnya sungguh luar biasa."Beliau masih kerap rajin hadir di acara-acara besar Golkar walaupun harus duduk di kursi roda," ujar dia.harmoko

©2012 Merdeka.com

Ketua MPR ini juga mengaku kagum dengan kepribadian Harmoko. Apalagi saat masih menjadi pejabat negara. Menurutnya, di era beliaulah harga-harga kebutuhan pokok rakyat terkendali karena kerap diumumkan.Bahkan setiap hari tidak pernah terlewatkan, Harmoko muncul di televisi mengumumkan harga-harga kebutuhan pokok rakyat. Seperti harga cabai keriting dan lain-lain. Ini untuk mencegah para spekulan bermain."Perjalanan hidupnya luar biasa," ujar dia. (mdk/tan)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Azisoko Harmoko Ingatkan Pentingnya Menghormati Jasa Pemimpin, Termasuk Soeharto
Azisoko Harmoko Ingatkan Pentingnya Menghormati Jasa Pemimpin, Termasuk Soeharto

Keberhasilan pada era Presiden Soeharto, yang membuat Indonesia dijuluki ‘Macan Asia’ merupakan hasil dari perencanaan yang matang.

Baca Selengkapnya
15 Kata Bijak Presiden Soeharto yang Penuh Makna
15 Kata Bijak Presiden Soeharto yang Penuh Makna

Selama 32 tahun menjabat sebagai presiden, Soeharto juga pernah menyampaikan kata indah bermakna.

Baca Selengkapnya
Sejarawan: Sering Kali Pikiran Bung Karno Dianggap Fosil, Padahal Masih Relevan Diterapkan Saat Ini
Sejarawan: Sering Kali Pikiran Bung Karno Dianggap Fosil, Padahal Masih Relevan Diterapkan Saat Ini

Acara bedah buku itu juga dihadiri Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto

Baca Selengkapnya
Tak Kalah Keren dari Sang Ayah, Ini Kisah Hidup Harsono Tjokroaminoto Pernah Disekap hingga Jadi Penasihat Panglima Soedirman
Tak Kalah Keren dari Sang Ayah, Ini Kisah Hidup Harsono Tjokroaminoto Pernah Disekap hingga Jadi Penasihat Panglima Soedirman

Ia melanjutkan perjuangan ayahnya sebagai negarawan yang sangat mencintai Indonesia.

Baca Selengkapnya
Soeharto Diusulkan Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Ini Alasannya
Soeharto Diusulkan Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Ini Alasannya

Bamsoet mengatakan, Soeharto layak dipertimbangkan untuk mendapatkan gelar pahlawan karena beberapa hal

Baca Selengkapnya
Kata Bijak Soekarno tentang Perjuangan, Bakar Semangat Jiwa Muda di Bulan Kemerdekaan
Kata Bijak Soekarno tentang Perjuangan, Bakar Semangat Jiwa Muda di Bulan Kemerdekaan

Merdeka.com merangkum informasi tentang kata-kata bijak Soekarno tentang perjuangan yang perlu Anda ketahui.

Baca Selengkapnya