Intip Pabrik Makanan Ringan Milik Anggota TNI, Bisa Produksi 70 Macam Jajanan
Merdeka.com - Kisah inspiratif hadir dari seorang anggota militer. Selain mengabdi kepada negara, tentara satu ini merintis usaha membantu sang istri.
Dia adalah Sersan Mayor TNI Budi masih aktif berdinas sebagai Babinsa di Koramil 14 Turen, Malang, Jawa Timur. Setiap pulang kerja, ia akan membantu istrinya di pabrik yang membuat 70 ragam jenis camilan.
Bahkan mereka telah merekrut banyak karyawan untuk membantu warga sekitar mendapatkan pekerjaan. Berikut ulasannya.
-
Dimana Anak TNI itu berprestasi? Perlombaan itu digelar di Sungai Ciliwung Jakarta Selatan pada Kamis (27/06).
-
Apa prestasi Anak TNI tersebut? Dia baru saja 'memborong' dua medali atas kemenangannya pada Kejuaraan Nasional Arung Jeram Jakarta Tahun 2024.
-
Dimana lokasi Pos TNI di Kota Mulia? Tempat wisata yang menyatu dengan pos TNI itu berada di atas gunung dengan ketinggian sekitar 3.000 Mdpl.
-
Siapa Anak TNI yang berprestasi? Prestasi membanggakan datang dari remaja bernama Shafira Az-Zahra Aurelia Putri Saputra.
-
Bagaimana Anak TNI berprestasi? Dalam Kejuaraan Nasional Arung Jeram itu, Shafira mengikuti lomba Sprint, Head to Head, Slalom, dan Down River Race.
-
Siapa yang mendapat penghargaan dari TNI? Anugerah Patriot Jawi Wetan adalah representasi dari kehadiran negara sampai pada lapisan paling bawah, yakni desa.Anugerah Patriot Jawi Wetan merupakan penghargaan yang diberikan kepada tiga pilar di desa atau kelurahan. Yaitu Bintara Pembina Desa (Babinsa), Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas), serta Kepala Desa atau Lurah.
Jalani Usaha Sudah 10 Tahun
Kanal YouTube Ramil 30 Channel ©2021 Merdeka.com
Melansir dari kanal YouTube Ramil 30 Channel, bertajuk 'Babinsa Sukses punya pabrik Makanan Ringan'. Sang pemilik akun tengah berkeliling di pabrik atau rumah produksi camilan milik seorang Sersan.
Ia berbincang dengan Sersan Mayor Budi, pemilik usaha camilan tersebut.
"Dari 2010 sampai sekarang. Kurang lebih 10 tahunan. Ada sejenis makroni, kerupuk, stik, potato, kedelai dan banyak lainnya," kata Budi.
Memproduksi 70 Macam Makanan Ringan
Pabrik yang cukup besar untuk membuat camilan dari proses mentah, hingga pengemasan dan penyimpanan. Seluruh aktivitas produksi dilakukan di pabrik itu.
Kanal YouTube Ramil 30 Channel ©2021 Merdeka.com
Saat ini mereka sudah bisa memproduksi sekitar 70 ragam jenis camilan. Kemudian didistribusikan ke sekitar Jawa Timur. Harganya cukup terjangkau, karena diperuntukkan bagi masyarakat menengah ke bawah.
"Kalau semuanya mungkin bisa 70 macam jajanan. Paling lingkup Jawa Timur ya, Pasuruan, Lumajang, Blitar, Kediri, Panjen dan Malang sekitar," ujarnya.
Miliki 23 Pegawai
Sersan Budi meracik bahan camilan, Kanal YouTube Ramil 30 Channel ©2021 Merdeka.com
Pabrik camilannya kini memiliki 23 pegawai.
"Cuma produksi lokal untuk menengah ke bawah. (Karyawan) sekarang ada 23 itu yang goreng 3, yang kerja 20. Kalau dulu 41, tapi karena lagi corona," ungkap Budi.
Bantu Istri Setelah Berdinas
Kanal YouTube Ramil 30 Channel ©2021 Merdeka.com
Seluruh tanggung jawab berada di tangan sang istri tercinta. Budi mengatakan, sekedar membantu setelah pulang kerja. Lantaran diakuinya tak sanggup bila harus memikul sendiri.
"Ini pengendali juga istri. Saya hanya bantu, sekedar bantu setelah dinas. Saya kalau memikirkan masalah kaya gini, saya enggak mampu," ucap Budi.
Omzet Rp20 Juta
Kanal YouTube Ramil 30 Channel ©2021 Merdeka.com
Penghasilan diperoleh bisa mencapai sekitar Rp20 juta. Bagi Budi, setidaknya berusaha untuk tetap menjaga rumah produksinya itu terus bertahan.
"Kalau omzet ini, kalau buat rata-rata enggak terlalu banyak. Penghasilan sekitar 20 lah. Yang penting bisa terus jalan," pungkasnya.
Video Pabrik Milik Anggota TNI
Berikut videonya.
(mdk/kur)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kendati pria, namun ada satu prajurit berpangkat Kopral yang piawai memasak.
Baca SelengkapnyaDengan penuh kesungguhan, ia merintis usaha jualan nasi bungkusnya itu dengan sang istri.
Baca SelengkapnyaSeorang pensiunan Perwira Tinggi TNI AU memilih menjadi penjual bakmi pasca purna tugas sebagai prajurit TNI.
Baca SelengkapnyaMomen Pangkostrad TNI AD mencicipi hidangan rawon spesial buatan prajurit Markas Yonif 501, Madiun, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaJenderal TNI Moeldoko sedang asyik makan di warung dan memperlihatkan makanan yang berhasil membuat dirinya menjadi jenderal bintang 4.
Baca SelengkapnyaKisah anggota TNI yang sukses dengan usaha sampingan. Anggota TNI ini memiliki usaha budi daya 45 ribu ikan patin.
Baca SelengkapnyaKegigihan terpancar dari kehidupan seorang prajurit bernama Sertu Sarijo. Usai berdinas, dia tak berdiam diri atau sekadar beristirahat.
Baca SelengkapnyaMomen Panglima TNI datangi kediaman seorang prajurit di Batam.
Baca SelengkapnyaKostrad TNI AD dan Kementan kerja sama mengubah seratus hektar lahan tidur menjadi area food estate kebun jagung untuk ketahanan pangan.
Baca SelengkapnyaPrajurit TNI AD Brigif 24 begitu antusias dalam beternak kambing sebagai bentuk dukungan program ketahanan pangan.
Baca SelengkapnyaMayjen Kunto dan istri asyik menonton atraksi ekstrem tong setan.
Baca SelengkapnyaMomen Asisten Khusus Menhan Bidang Ketahanan Pangan, Letjen TNI (Purn) Ida mewakili Menhan Prabowo menghadiri panen raya jagung
Baca Selengkapnya