Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kapan Sebaiknya Tes Swab Ulang Setelah Negatif? Ini Dia Waktunya

Kapan Sebaiknya Tes Swab Ulang Setelah Negatif? Ini Dia Waktunya Ilustrasi swab test atau tes usap COVID-19. ©2020 Merdeka.com/usar.army.mil

Merdeka.com - Pandemi Covid-19 masih menjadi musuh bersama di Tanah Air hingga seluruh dunia. Salah satu cara pencegahannya dalam 3T adalah testing.

Tujuannya, agar diketahui secara tepat jika seseorang telah terpapar Covid-19. Bagi yang mendapatkan hasil negatif namun merasakan gejala, ada waktu tersendiri yang dianjurkan untuk melakukan tes kembali.

Lantas, kapan waktu yang tepat? Dilansir dari akun Instagram Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Kementerian Kesehatan, berikut ulasannya.

Tes Swab Ulang

Memiliki hasil negatif dari tes Covid-19 tentu merupakan suatu hal yang melegakan. Namun, rupanya terdapat kondisi tertentu bagi setiap orang untuk disarankan melakukan tes ulang meski telah dinyatakan negatif.

Menurut WHO, dianjurkan bagi setiap orang untuk mengulang tes apabila terindikasi masih merasakan gejala ringan hingga berat, muncul gejala sesaat setelah hasil tes keluar, serta tatkala memiliki kecurigaan kuat terpapar Covid-19.

Menggunakan PCR

Polymerase chain reaction (PCR) merupakan salah satu metode testing dengan cara mendeteksi DNA Covid-19. Menggunakan PCR test, hasilnya diklaim lebih akurat dibandingkan menggunakan rapid.

Jika Anda hendak menggunakan metode PCR test, disarankan untuk melakukan tes pada selang waktu 8 hari setelah terpapar. Dengan kata lain yakni 3-5 hari usai muncul gejala.

Menggunakan Tes Antigen

Selain menggunakan metode tes PCR, dapat pula menggunakan metode swab antigen untuk mengulang tes. Swab antigen atau rapid test antigen dapat memberikan hasil yang lebih cepat yakni dalam durasi 15 menit.

Lakukan tes antigen kembali pada 5 hari setelah terpapar. Hal ini berarti dapat dilakukan dalam kurun waktu 1-5 hari setelah muncul gejala.

Bagi orang yang tak bergejala, tes tetap dapat dilakukan. Perbedaannya, jangka waktu tes ulang dihitung sejak perkiraan waktu terpapar. (mdk/mta)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sebelum Tes Darah Dilarang Minum Kopi dan Teh, Ini Alasannya
Sebelum Tes Darah Dilarang Minum Kopi dan Teh, Ini Alasannya

Merujuk studi, kopi juga bersifat diuretik yang berarti akan meningkatkan frekuensi buang air kecil.

Baca Selengkapnya
Ini Cara Penggunaan Test Pack Kehamilan yang Benar demi Hasil yang Akurat
Ini Cara Penggunaan Test Pack Kehamilan yang Benar demi Hasil yang Akurat

Testpack perlu digunakan dengan benar untuk hasil yang tepat dan akurat.

Baca Selengkapnya
Bisakah Seseorang Kembali Alami DBD Usai Baru Sembuh?
Bisakah Seseorang Kembali Alami DBD Usai Baru Sembuh?

Demam Berdarah Dengue (DBD) memiliki empat serotipe sehingga seseorang mungkin bisa terinfeksi lagi setelah baru sembuh.

Baca Selengkapnya
Viral Kemenkes Wajibkan Masyarakat Pakai Masker Mulai 15 Desember, Cek Faktanya
Viral Kemenkes Wajibkan Masyarakat Pakai Masker Mulai 15 Desember, Cek Faktanya

Beredar Surat Edaran (SE) Kementerian Kesehatan mewajibkan masyarakat pakai masker, benarkah?

Baca Selengkapnya
Gejala DBD Berubah pada Penyintas Covid-19, Sejauh Apa Bahayanya?
Gejala DBD Berubah pada Penyintas Covid-19, Sejauh Apa Bahayanya?

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyebut, perubahan gejala tersebut akibat pengaruh reaksi imunologi.

Baca Selengkapnya
Dinkes DKI Pastikan Kenaikan Covid-19 Tak Berkaitan dengan Pneumonia Misterius
Dinkes DKI Pastikan Kenaikan Covid-19 Tak Berkaitan dengan Pneumonia Misterius

Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.

Baca Selengkapnya