Kenali Istilah Insecure Pada Diri Sendiri Hingga Cara Mengatasinya

Merdeka.com - Insecure merupakan istilah emosi yang kian populer di kalangan generasi milenial. Manusia merupakan makhluk Tuhan yang diciptakan dengan akal serta perasaan. Tidak jarang, berbagai emosi sering dirasakan, baik yang berupa positif maupun negatif.

Tentu saja hal ini akan mempengaruhi pola pikir hingga aktivitas sehari-hari. Salah satu istilah yang tidak banyak diketahui maknanya adalah insecure. Lalu, apa sebenarnya istilah insecure ini? Simak ulasannya berikut ini.

Istilah Insecure

Liputan6.com ©2020 Merdeka.com

Dilansir dari Halodoc, insecure merupakan salah satu emosi atau perasaan yang cenderung berdampak negatif pada kesehatan tubuh. Insecure merupakan rasa cemas ataupun ketakutan terhadap lingkungan sekitar sebagai akibat dari ketidakpuasan terhadap kondisi diri sendiri.

Namun, yang menjadi ciri khusus dari insecure ini sendiri adalah rasa cemas dan takut yang berlebihan hingga dapat mempengaruhi aktivitas sehari-hari. Tentu saja kondisi dan perasaan yang satu ini tidak menyehatkan bagi pikiran dan tubuh.

Sebab, kondisi yang seperti ini apabila terjadi secara terus menerus maka akan mengakibatkan stres hingga timbulnya berbagai macam penyakit yang dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh.

Tanda-Tanda Insecure

Liputan6.com ©2020 Merdeka.com

Insecure yang merupakan perasaan cemas berlebih ini dapat diamati melalui beberapa tanda yang ditunjukkan oleh seseorang. Beberapa di antaranya dapat dilihat secara kasat mata namun juga terdapat beberapa tanda yang hanya dapat dirasakan oleh penderita.

Beberapa tanda yang terjadi ketika seseorang mengalami insecure yaitu muncul perasaan takut, rendah diri, membandingkan diri dengan orang lain, hingga nyaman berada di kondisi saat ini. Uraiannya sebagai berikut.

Muncul Perasaan Takut Berlebih

Liputan6.com ©2020 Merdeka.com

Tanda insecure yang pertama yaitu adanya perasaan takut berlebihan yang dialami oleh seseorang. Tidak hanya pada sumber ketakutan besar yang ada sejak dini, seseorang yang merasa insecure juga akan mengalami ketakutan pada hal-hal kecil sekalipun.

Yang perlu diingat adalah bahwa mengalami rasa takut merupakan hal yang wajar, namun takut yang berlebihan juga akan berdampak buruk bagi diri sendiri hingga orang lain di sekitar.

Merasa Rendah Diri

Liputan6.com ©2020 Merdeka.com

Tanda insecure yang kedua adalah merasa rendah diri. Hal ini memiliki kaitan erat pula dengan seringnya menyalahkan diri sendiri atas kondisi yang cenderung tidak berubah dan sesuai dengan keinginan.

Perasaan rendah diri ini dapat dipicu oleh beberapa faktor. Seseorang yang mengalami insecure biasanya akan mudah stres lantaran memikirkan kondisinya yang stagnan tanpa melakukan upaya untuk mencapai kondisi idealnya.

Membandingkan Diri

©2013 Merdeka.com/Shutterstock/Johan Larson 

Ciri yang paling mudah ditemui dari seseorang yang mengalami insecure adalah seringnya membandingkan diri dengan pencapaian ataupun kondisi dari orang lain. Seseorang yang insecure akan cenderung merasa bahwa kehidupannya selalu tidak lebih baik dari orang lain.

Berada di Zona Nyaman

©2018 Merdeka.com/Pixabay

Pada umumnya, seseorang yang merasa insecure akan mengalami kecemasan dan kekhawatiran hingga tidak melakukan berbagai tindakan yang berada di luar zona nyaman. Seseorang yang insecure akan tetap nyaman pada kondisinya saat ini namun selalu merasa rendah dari orang lain.

Tidak Puas dengan Kondisi Diri Sendiri

©Pexels

Salah satu tanda dari insecure adalah selalu tidak puas dengan kondisi pada saat ini. Ketidakpuasan tersebut dapat berupa materiil, berat badan, penampilan, dan lain sebagainya. Meskipun demikian, seorang yang merasa insecure juga tidak akan melakukan tindakan yang sesuai dengan harapannya.

Dampak Insecure

Liputan6.com ©2020 Merdeka.com

Sebenarnya, tidak ada penyebab secara pasti yang dapat dijelaskan dari sisi medis mengenai insecure. Namun, beberapa faktor yang diklaim dapat mempengaruhi seseorang untuk mengalami insecure adalah trauma pada pengalaman masa lalu, faktor ekonomi, lingkungan sosial, hingga kepercayaan diri yang rendah.

Jika kondisi ini terus menerus terjadi dan tidak segera dilakukan upaya tertentu, maka insecure lambat laun dapat menyebabkan gangguan mental. Beberapa di antaranya yakni depresi, gangguan kecemasan, dan lain sebagainya.

Cara Mengatasi Insecure

©2018 Merdeka.com/Pixabay

Insecure sebenarnya mudah diatasi apabila seseorang memiliki kesungguhan untuk beralih pada kondisi yang lebih baik yakni tidak melulu pada kondisi stagnan. Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi insecure adalah sebagai berikut.

Tingkatkan Rasa Percaya Diri Hal pertama yang perlu ditanamkan untuk seseorang yang mengalami insecure adalah rasa percaya diri. Bangun rasa percaya diri dengan mengenali kemampuan dan keunikan diri sendiri. Sebab, manusia diciptakan Tuhan dengan berbeda-beda. Gunakan kemampuan yang telah diberikan dengan sebaik-baiknya.

Pilih Lingkungan yang MendukungCara mengatasi rasa insecure yang kedua yakni dengan memilih berada di lingkungan yang cukup mendukung. Lingkungan di sini dapat berarti orang dan tempat. Pilih orang-orang yang dapat mendukung untuk mengembangkan kemampuan dan kepribadian. Pilih pula tempat yang dapat membuat Anda nyaman untuk berkembang dan menjauhi rasa insecure serta zona nyaman. (mdk/mta)