Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kisah Haru Prada Gilang, Rela Alami Kebutaan Demi Tugas Negara

Kisah Haru Prada Gilang, Rela Alami Kebutaan Demi Tugas Negara Kisah Haru Prada Gilang. YouTube Karya Tv Indonesia ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Butuh perjuangan panjang untuk menjadi seorang prajurit TNI. Usai lulus dari pendidikan militer, para pelindung kedaulatan negara itu pun dihadapkan dengan situasi yang sesungguhnya. Nyawa menjadi taruhan.

Kisah Prada Gilang seolah membuktikan hal ini. Saat bertugas, ia mendapatkan insiden hingga membuat dirinya harus kehilangan penglihatan.

Namun, ia tak menyerah. Ada kekuatan yang menjadi motivasinya untuk segera bangkit dan menerima kenyataan.

Seperti apa kisahnya? Berikut ulasannya.

Perintah untuk Bantu Korban Bencana

Tahun 2005 bakal menjadi waktu yang paling diingat Prada Gilang. Baginya, tahun itu merupakan momen dirinya menerima tugas negara hingga mendapatkan cobaan sebagai manusia. Kala itu, ia ditugaskan untuk membuat perumahan untuk korban bencana erupsi Gunung Sinabung.

kisah haru prada gilang

YouTube Karya Tv Indonesia ©2021 Merdeka.com

"Mula-mula saya seperti ini karena tugas dari satuan melalui perintah Presiden ke Panglima langsung ke satuan. Saat itu saya diutus ke Sinabung untuk membantu membuat perumahan untuk pengungsi Gunung Sinabung ya meletus erupsi," ujarnya dalam kanal YouTube Karya Tv Indonesia.

Kena Hantaman Debu Vulkanik

Tugasnya cukup berat saat itu. Prada Gilang ditugaskan untuk membawa material ke puncak menggunakan mobil khusus. Tak terduga, abu vulkanik Gunung Sinabung justru mengenai tubuh dan wajahnya.

kisah haru prada gilang

YouTube Karya Tv Indonesia ©2021 Merdeka.com

"Pada saat itu saya lagi membawa material ke atas puncak 2005. Saat itu saya berada di atas mobil hardtop, menghadap ke depan, membawa material pas lagi naik ke atas, keluarlah itu debu vulkanik yang lagi erupsi besar. Langsung menghantam ke saya, ke wajah sehingga mata saya itu terkena debu-debu vulkanik tersebut," ucapnya.

Tenggorokan Hingga Dada Panas

Usai insiden, ia tak langsung mendapatkan pertolongan pertama lantaran tak ada perlengkapan yang memadai. Terpaksa, ia harus menahan rasa sakit yang mengguncang mata hingga tubuhnya kala itu.

kisah haru prada gilang

YouTube Karya Tv Indonesia ©2021 Merdeka.com

"Pada saat itu mata saya perih, tapi pas di atas mobil itu kan tidak ada air itu. Jadi saya enggak bisa bersihkan, pada saat itu setelah saya bersihkan cuma saya agak kucek sedikit mata saya, hilang memang tapi masih perih. Debu itu masih terasa panas hingga tenggorokan dan dada saya itu terasa panas," katanya.

Sempat Lumpuh

Tak berselang lama, tubuh Prada Gilang bereaksi. Ia demam tinggi dan tak sadarkan diri hingga harus dipindahkan ke Medan menggunakan ambulans.

Usai mendapatkan perawatan dan sadar, ia sempat merasakan kelumpuhan. Prada Gilang tak mampu berbicara, berjalan, dan melihat.

"Setelah demam saya semakin parah, saya langsung dievakuasi ke Medan dengan ambulans. Sampai di sana, saya sempat beberapa hari dirawat, saya sempat tidak sadarkan diri. Pas saya sadar itu, saya sudah terbangun kondisi saya itu lemah. Begitu mau jalan enggak bisa, berbicara pun enggak bisa, sama melihat pun juga enggak bisa, jadi lumpuh total saat itu," tambahnya.

kisah haru prada gilang

YouTube Karya Tv Indonesia ©2021 Merdeka.com

Divonis Buta

Terapi dan perawatan yang dijalani Prada Gilang membuatnya mampu kembali berjalan dan berbicara. Namun, penglihatannya tak juga kunjung pulih. Ia divonis mengalami kebutaan.

"Saya berobat terapi terus saya jalankan Alhamdulillah sudah bisa berjalan dan berbicara. Tapi mata saya ini sudah tidak bisa melihat, karena kata dokter saraf mata saya ini keracunan debu vulkanik," ceritanya.

Orang Tua Jadi Motivasi

Bukan hal yang mudah mendapatkan ujian dari Tuhan untuk menerima kondisinya saat itu. Namun, rasa ibanya kepada orang tua saat melihatnya berpangku tangan justru membangkitkan semangat Prada Gilang. Kini, ia menjalani kehidupan baru dan mengabdi kepada negeri dengan penuh semangat meski fisik tak lagi sempurna.

kisah haru prada gilang

YouTube Karya Tv Indonesia ©2021 Merdeka.com

"Apa sih yang membuat abang tegar untuk menghadapi situasi abang saat ini?" tanya presenter.

"Ya terutama sih saya orang tua, orang tua kan sudah bangga dengan saya yang sudah jadi prajurit, pengabdi negara[...] Memang sedih pertamanya, lalu saya mikir gitu, gimana saya bisa bangkitkan semangat orang tua saya, terutama ibu saya yang sering menangis karena melihat saya terduduk di rumah enggak bisa ngapa-ngapain," paparnya. (mdk/mta)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anak Polisi Ditinggal Wafat Ayah Kukuh Ikuti Jejak Jadi Polwan, Sempat Gagal Akhirnya Keajaiban Datang Hingga Bisa Lolos
Anak Polisi Ditinggal Wafat Ayah Kukuh Ikuti Jejak Jadi Polwan, Sempat Gagal Akhirnya Keajaiban Datang Hingga Bisa Lolos

Kepedihan tersebut seketika tergantikan dengan kebahagiaan lantaran si bungsu lolos Bintara Polri.

Baca Selengkapnya
Kisah Nur Fatia Azzahra, Penyandang Disabilitas Berani Melawan Keterbatasan Demi Impian Masuk Polwan
Kisah Nur Fatia Azzahra, Penyandang Disabilitas Berani Melawan Keterbatasan Demi Impian Masuk Polwan

Nur Fatia tinggal melangkah satu tahapan lagi untuk mewujudkan cita-citanya menjadi polisi wanita (polwan).

Baca Selengkapnya
Ayah Gugur Tugas di Aceh, Sang Putri Ikuti Jejaknya di TNI
Ayah Gugur Tugas di Aceh, Sang Putri Ikuti Jejaknya di TNI "Anakmu Masuk Pendidikan Kowad"

Sang putri berjuang keras sejak kecil demi meneruskan pengabdian sang ayah ke ibu pertiwi.

Baca Selengkapnya
Berkali-kali Gagal Tes Akmil, Cewek Lulusan Cumlaude Universitas ini Akhirnya jadi Perwira Dilantik Langsung Panglima TNI
Berkali-kali Gagal Tes Akmil, Cewek Lulusan Cumlaude Universitas ini Akhirnya jadi Perwira Dilantik Langsung Panglima TNI

Kisah prajurit cantik TNI AD yang sempat berkali-kali gagal tes akhinya bisa dilantik Panglima TNI.

Baca Selengkapnya
Wanita ini Rela Beri Semangat dan Temani Adiknya sampai Sukses Jadi Anggota TNI, Ternyata ini Alasannya
Wanita ini Rela Beri Semangat dan Temani Adiknya sampai Sukses Jadi Anggota TNI, Ternyata ini Alasannya

Cerita wanita rela temani adiknya dan selalu berikan semangat untuk menggapai kesuksesan. Semua usahanya ternyata berbuah manis.

Baca Selengkapnya
Cerita Letda Gabriella Sempat Tiga Kali Gagal Akmil, Akhirnya Pilih Dikma Perwira Prajurit Karier Langsung Lolos
Cerita Letda Gabriella Sempat Tiga Kali Gagal Akmil, Akhirnya Pilih Dikma Perwira Prajurit Karier Langsung Lolos

Berikut cerita Letda Gabriella sempat tiga kali gagal Akmil.

Baca Selengkapnya
Tak jadi Halangan Raih Cita-Cita, Remaja Disabilitas jadi Siswa Seba Polri Ikuti Latihan Penuh Percaya Diri
Tak jadi Halangan Raih Cita-Cita, Remaja Disabilitas jadi Siswa Seba Polri Ikuti Latihan Penuh Percaya Diri

Kisah inspiratif siswa Bintara Polri disabilitas tetap semangat menempuh pendidikan di tengah keterbatasan fisik.

Baca Selengkapnya
Muka Bonyok Penuh Luka dan Perban, Bintara Polri ini Gigih Ikut Tes Perwira, Hasilnya di Luar Dugaan
Muka Bonyok Penuh Luka dan Perban, Bintara Polri ini Gigih Ikut Tes Perwira, Hasilnya di Luar Dugaan

Salut! Kisah seorang Bintara Polri tetap gigih untuk ikut Tes Perwira meski babak belur usai kecelakaan di perjalanan. Berikut selengkapnya.

Baca Selengkapnya
Gara-gara Kesenggol Polisi Waktu Sekolah, Cerita Prajurit TNI AD Asal Aceh Ini Ingin Jadi Tentara, Sang Komandan 'Berkelahi Ya'
Gara-gara Kesenggol Polisi Waktu Sekolah, Cerita Prajurit TNI AD Asal Aceh Ini Ingin Jadi Tentara, Sang Komandan 'Berkelahi Ya'

Cukup menarik, kisah dari Prada TNI Riyan ini sontak membuat sang komandan memberikan reaksi.

Baca Selengkapnya
Sang Ayah Gugur di Medan Operasi, Cerita Julvian Berjuang Keras Agar Lulus Jadi Kowad TNI
Sang Ayah Gugur di Medan Operasi, Cerita Julvian Berjuang Keras Agar Lulus Jadi Kowad TNI

Sosok perempuan teguh ini berjuang keras demi bisa lulus menjadi seorang Kowad TNI. Ia terinspirasi dari sosok mendiang ayahnya Sertu TNI Yafet Harimisa.

Baca Selengkapnya
Novita Hardini: Perjuangan di Senayan Adalah Transformasi Besar dalam Hidup Saya
Novita Hardini: Perjuangan di Senayan Adalah Transformasi Besar dalam Hidup Saya

Novita mengakui bahwa perjalanan menuju kursi parlemen bukanlah hal yang mudah, melainkan sebuah tantangan besar yang harus dihadapi dengan penuh tekad.

Baca Selengkapnya
Tiga Kali Gagal, Cerita Letda Hiras Anak Petani Lulusan Terbaik Pa PK di TNI AD 'Dari Kampung, Ortu Sampai Berlinang Air Mata'
Tiga Kali Gagal, Cerita Letda Hiras Anak Petani Lulusan Terbaik Pa PK di TNI AD 'Dari Kampung, Ortu Sampai Berlinang Air Mata'

Tak ada perjuangan dan kerja keras yang terbuang percuma. Sosok perwira TNI muda yang satu ini buktinya.

Baca Selengkapnya