Kisah Pria Lulusan Universitas Negeri Pilih Jual Bakso, Sampai Dijuluki Sarjana Bakso

Merdeka.com - Pendidikan tinggi selalu menjadi impian banyak orang. Umumnya, usai menempuh pendidikan tinggi, para lulusan memiliki mimpi untuk bekerja sebagai pegawai kantoran dengan penampilan rapi.

Namun, hal ini tidak dengan kisah pria viral berikut. Lulus dari kampus negeri, ia justru mantap untuk membuka usaha sendiri.

Ia memilih berjualan bakso dan kopi. Tak sedikit yang mencibir pilihan hidupnya, ia bahkan disebut sebagai sarjana bakso. Seperti apa kisahnya? Berikut ulasannya.

Sarjana Ekonomi

Sebuah video berdurasi pendek nampak menampilkan cerita singkat dari kehidupan seorang pria lulusan universitas negeri. Pria tersebut berhasil lulus dan menyandang gelar sarjana ekonomi.

"Percaya enggak, kalau dia ini lulusan universitas negeri. Bahkan dia sarjana ekonomi loh," tulis dalam sebuah video pada akun Instagram @undercover.id.

Instagram/@undercover.id ©2021 Merdeka.com

Pilih Jualan Bakso

Lulus dari perguruan tinggi, kehidupan pria tersebut justru berbeda. Ia yakin untuk bekerja sendiri dan memilih sebagai penjual bakso di pinggir jalan.

"Tapi lihatlah, hanya pedagang bakso dan kopi," sambungnya.

Tak Pernah Malu

Meski hanya berjualan bakso, sang pria yang nampak mengenakan kaos gelap dan celana pendek itu disebut tak pernah merasa malu. Bahkan, ia justru merasa senang dan bahagia dapat berdiri di kaki sendiri.

"Dia enggak pernah malu. Bahkan yang selalu senang dan bahagia," lanjut cerita sang istri.

Instagram/@undercover.id ©2021 Merdeka.com

Dipanggil Sarjana Bakso

Atas pilihannya menjadi pedagang bakso, ia seringkali mendapat julukan dari banyak orang. Pria penuh semangat dan percaya diri tersebut kerap dipanggil sebagai sarjana bakso.

"Julukan orang ke kami sarjana bakso yang artinya 'Percuma Sarjana Tapi Jualan Bakso'," tulisnya.

Halal dan Berkah

Meski demikian, ia tak pernah merisaukan julukan hingga cercaan dari banyak orang. Pria ini bakalan terus berjuang di jalan halal nan penuh berkah meski hanya mencari nafkah sebagai tukang bakso.

"Dia bilang, enggak apa-apa kita jualan bakso ya, yank. Yang penting berkah dan halal. Rasulullah saja pedagang," imbuhnya.

Instagram/@undercover.id ©2021 Merdeka.com

Di akhir video, sang istri yang menceritakan kisahnya tersebut lantas memberikan doa tulus. Ia disebut sebagai pria yang selalu bersyukur dan penuh tanggung jawab.

"Ya, dia suamiku yang selalu bersyukur dan bertanggung jawab. Sehat selalu, ya," pungkasnya.

Banjir Semangat

Video yang diunggah pada beberapa waktu tersebut lantas dibanjiri dukungan dari publik. Banyak yang tak setuju mengenai stereotip sarjana yang selalu diidentikkan dengan pekerja kantoran.

Instagram/@undercover.id ©2021 Merdeka.com

"Sarjana ekonomi menjadi enterpreneur, berarti dia paham akan apa yang dipelajari saat kuliah," kata akun @jalu.dwsans.

"Sekecil apa pun usahanya, dia adalah bosnya," tulis akun @damaniksonia97.

"Lelaki itu dinilai bukan tentang jabatan nya tp hasil kerja keras dan tanggung jawab nya. Kita hidup sm gengsi gabakal maju, yg penting halal. Rezeqi mah ga ada yg tau, jangan lupa ibadah, dan doa itu kuncinya," kata akun @prmditawr.