Makanan Khas Imlek yang Wajib Dihidangkan, Ketahui Alasannya
Merdeka.com - Perayaan Tahun Baru Imlek sudah di depan mata. Satu hal yang tidak bisa dilewatkan selain tradisi-tradisinya yang unik adalah makanan khas Imlek. Momen perayaan Imlek biasanya dimanfaatkan oleh masyarakat Tionghoa untuk berkumpul bersama dengan keluarga dan kerabat terdekat.
Acara makan malam jelang tahun baru Imlek menjadi salah satu tradisi yang dianggap penting. Proses makan malam bersama biasanya akan diadakan di kediaman orang tertua, atau yang dituakan dalam sebuah keluarga besar.
Biasanya, ada makanan-makanan wajib yang harus ada di momen Imlek. Makanan khas Imlek tersebut dianggap sebagai simbol harapan dan doa baik di tahun yang baru. Lantas, makanan apa saja yang wajib dihidangkan saat Imlek dan apa alasannya? Simak ulasan selengkapnya dilansir dari berbagai sumber, (20/1/2023):
-
Apa nama hidangan yang identik dengan Imlek? Menu Imlek tidak hanya memikat lidah, tetapi juga mencerminkan simbolisme dan makna keberuntungan bagi masyarakat Tionghoa.
-
Apa yang dirayakan di Tahun Baru Imlek? Memberikan ucapan selamat Imlek 2024 memiliki makna penting karena itu merupakan bentuk penghargaan dan kebersamaan dalam merayakan perayaan Tahun Baru Imlek.
-
Bagaimana Imlek dirayakan? Selama perayaan Imlek, keluarga berkumpul untuk merayakan bersama, menyelenggarakan upacara persembahan kepada leluhur, dan menyantap hidangan khas yang dianggap membawa keberuntungan, seperti mi panjang yang melambangkan umur panjang.
-
Bagaimana cara merayakan Tahun Baru Imlek? Dengan memberikan ucapan selamat, kita turut merayakan kebahagiaan dan harapan baru bersama teman, keluarga, dan rekan kerja yang merayakan Imlek.
-
Apa Imlek itu? Imlek adalah perayaan tahun baru tradisional yang dirayakan oleh masyarakat Tionghoa di seluruh dunia.
-
Apa yang dimaksud dengan Imlek? Masyarakat sebentar lagi akan merayakan perayaan tahun baru Imlek.
Ikan
©2020 Merdeka.com
Ikan ternyata menjadi bahan makanan yang wajib dihidangkan di momen Imlek. Dalam bahasa Mandarin, ikan sendiri disebut dengan yu. Bunyi kosakata yu ini mirip dengan kosa kata Tiongkok lain yang memiliki arti surplus alias berkelimpahan rezeki.
Pilihan ikan yang bisa dibawa ke meja makan cukup banyak. Ikan kakap, bandeng, udang, dan lobster pun boleh disajikan di meja Imlek. Secara umum, hidangan laut itu diakui sebagai simbol pembawa kemakmuran.
Masyarakat Tionghoa juga disebut biasanya akan menghidangkan ikan di meja makan dengan posisi kepala ikan harus mengarah ke tamu terhormat atau orang tua untuk menunjukkan rasa hormat.
Lalu, anggota keluarga lain baru bisa menyantap ikan saat orang yang menghadap kepala ikan mulai makan.
Pangsit
Instagram/intankarinaijo ©2022 Merdeka.com
Dalam bahasa Mandarin, pangsit disebut jiaozi yang bisa diasosiasikan dengan harta kekayaan. Pangsit dibuat mirip perahu lonjong ke kedua ujungnya dimiringkan. Dalam sejarah Tiongkok, bentuk perahu lonjong itu adalah alat tukar dari perak. Mitosnya, semakin banyak menyantap pangsit di hari Imlek akan semakin banyak harta yang bisa dikumpulkan.Pangsit ini adalah makanan keberuntungan untuk tahun baru, dan hidangan tradisional yang dimakan pada Malam Tahun Baru Imlek. Jadi jangan heran jika makanan ini sangat populer di Tiongkok, terutama di Tiongkok Utara.Mi Panjang (Siu Mie)
©Pixabay
Menyantap mi panjang saat Imlek diyakini bisa membawa harapan kesehatan dan diberi umur yang panjang. Kehadiran hidangan mi di momen Imlek juga menjadi wajib hukumnya. Agar harapan ini bisa terwujud, banyak yang percaya bahwa mi panjang ini harus disantap secara utuh hingga bagian paling ujung dari mi tanpa terputus.
Kue Keranjang
©2023 Merdeka.com/Arie Basuki
Kue keranjang merupakan makanan khas Imlek yang bisa dengan mudah ditemui. Kue berbahan dasar tepung ketan dan gula merah, serta berbentu bulat ini dikenal juga dengan nama Nian Gao.Kue keranjang selalu hadir, karena melambangkan rezeki yang melimpah dan keberuntungan untuk keluarga. Kue keranjang secara fonetik dalam bahasa Mandarin bisa berasosiasi dengan kata bertambah tahun tambah tinggi alias meraih kemajuan.Kue MociSelain kue keranjang, moci juga menjadi salah satu makanan yang harus ada di momen Imlek. Dalam bahasa Mandarin, kue moci disebut tāngyuán. Bunyi fonemnya dan bentuknya yang bulat berasosiasi dengan kekerabatan, nilai keluarga, kerukunan, dan kebersamaan.Lapis Legit
Instagram/@ ©2021 Merdeka.com
Ada juga kue lapis legit yang banyak disajikan saat Imlek. Kue ini sebenarnya bisa ditemui setiap saat. Namun pada perayaan Imlek, kue lapis legit dimaknai secara khusus. Yaitu agar di tahun baru bisa memberikan rejeki yang berlipat-lipat. Rejeki yang berlapis-lapis yang bisa membawa keberuntungan bagi keluarga yang menyajikannya.
Lumpia
Lumpia adalah hidangan dimsum Kanton dari roti gulung berbentuk silinder yang diisi dengan sayuran, daging, atau sesuatu yang manis. Ini adalah makanan khas Imlek yang sangat populer di Tiongkok Timur.Dalam tradisi klasik, sebelum menyantap lumpia tetua di meja makan akan mengucapkan kata-kata hwung-jin wan-lyang yang artinya satu ton emas.
Ucapan ini dikaitkan dengan gulungan lumpia yang ketika digoreng menyala kuning bak emas batangan. Menyantap lumpia Imlek memiliki arti sebagai harapan untuk meraih kekayaan.Jeruk Mandarin
©Shutterstock.com/Juriah Mosin
Jeruk Mandarin menjadi buah yang sangat identik dengan Imlek. Buah ini wajib disajikan karena melambangkan rezeki yang berlimpah ruah. Biasanya jeruk ini dilengkapi dengan tangkai dan daunnya.Jeruk utuh dalam perayaan Imlek dimaknai sebagai simbol kemakmuran dan kesejahteraan yang akan selalu tumbuh dalam keluarga yang menyajikannya.
Bebek dan Ayam
Hidangan dari bebek dan ayam utuh juga termasuk dalam makanan khas Imlek yang biasa disajikan selama tahun baru China. Bebek dan ayam ini umumnya diolah serta disajikan dalam bentuk utuh baik itu direbus atau dipanggang. Jadi, tidak boleh dipotong menjadi beberapa bagian.
cookpad.com©2020 Merdeka.com
Hal ini karena bebek atau ayam sering disebut sebagai hewan yang serakah dalam budaya Tiongkok. Itulah mengapa saat Imlek, bebek atau ayam harus disajikan utuh dan dengan memakannya kita dapat terhindar dari sifat buruk tersebut.
(mdk/khu)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selain kue keranjang dan jeruk, ikan bandeng ternyata juga menjadi sajian yang lekat dengan perayaan Imlek.
Baca SelengkapnyaKuliner Imlek, baik yang hasil akulturasi maupun yang autentik, selalu membawa makna simbolis dan filosofis, seperti kue keranjang, kue lapis legit dan lainnya.
Baca SelengkapnyaPilih menu-menu spesial ini untuk dihidangkan dalam acara makan keluarga saat Imlek.
Baca SelengkapnyaNama kue keranjang, atau Nian Gao, memiliki kisah sendiri yang menarik. Konon, kue ini dinamai setelah monster pemakan manusia bernama Nian.
Baca SelengkapnyaWarga Tionghoa menyakini setiap makanan membawa keberuntungan hingga membuat panjang umur bagi yang menyantapnya.
Baca SelengkapnyaPesanan kue keranjang terus meningkat jelang Imlek. Apa sih makna di balik rasa manisnya?
Baca SelengkapnyaTahun Baru Imlek adalah perayaan tahun baru tradisional yang dirayakan oleh masyarakat Tionghoa di seluruh dunia.
Baca SelengkapnyaSelain sebagai santapan, kue keranjang juga memiliki makna simbolis yang positif, seperti keberuntungan, kemakmuran, keabadian, dan harapan.
Baca SelengkapnyaLontong Cap Go Meh juga menjadi lambang kebersamaan dan kemakmuran bagi masyarakat Tionghoa.
Baca SelengkapnyaLarangan atau tradisi pantangan saat Imlek merupakan bagian integral dari perayaan Tahun Baru Imlek dalam budaya Tionghoa.
Baca SelengkapnyaIkan bandeng punya makna khsuus bagi masyarakat Betawi dan Tionghoa. Begini kisahnya
Baca SelengkapnyaMakanan khas Cap Go Meh merupakan bagian penting dari perayaan ini dan memiliki makna serta filosofi tersendiri.
Baca Selengkapnya