Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Maradona Meninggal, Ini Kronologi & Penyakit yang Dideritanya

Maradona Meninggal, Ini Kronologi & Penyakit yang Dideritanya Diego Maradona Meninggal. Bola.com ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Dunia sepak bola berduka. Sang legenda Diego Mardona tutup usia pada Rabu (26/11/2020) malam waktu setempat. Ia dikabarkan mengalami henti jantung, setelah menjalani serangkaian perawatan sejak operasi otak.

Namanya melambung sebagai pahlawan Argentina pada Piala Dunia 1986. Maradona telah mewarnai sepak bola dunia dengan berbagai aksi briliannya di klub maupun Timnas Argentina. Sampai ia tercatat di deretan pemain sepak bola terbaik.

Berikut kronologi meninggalnya Diego Maradona dan penyakit yang diderita, seperti dikutip dari Bola.com.

Usai Jalani Operasi Otak

Diego Maradona telah menjalani operasi untuk menangani pendarahan di otaknya. Melalui Tim PR Maradona menyatakan, bahwa operasi pada Selasa (3/11/2020) malam itu berhasil.

Hingga disebutkan, Maradona cukup menjalani pemulihan. Sang legenda yang telah gantung sepatu pada 1997 itu menjalani perawatan di sebuah klinik di La Plata, selatan Buenos Aires.

diego maradona meninggal

Bola.com ©2020 Merdeka.com

Selama 48 jam usai operasi, Maradona dianjurkan beristirahat. Dari dokter pribadi Maradona, Leopoldo Luque mengungkapkan bahwa sejak Senin (2/11), Maradona sudah masuk rumah sakit di Buenos Aires. Namun tidak dalam situasi darurat.

"Kami harus tenang. Ini bukan situasi darurat. Diego baik-baik saja, tapi dia bisa lebih baik," kata Leopoldo kepada ESPN.

"Mari kita lihat berapa hari. Mari kita lihat berapa banyak yang bisa dilakukan. Saran saya adalah dia istirahat total, untuk yang terbaik baginya. Tidak ada keadaan darurat," tegasnya.

Ada Gumpalan Darah

diego maradona meninggal

Bola.com ©2020 Merdeka.com

Operasi otak harus dilakukan lantaran ada gumpalan darah di otak. Maradona sempat dinyatakan dalam keadaan baik. Semua sudah lega mengetahui bahwa gumpalan darah tersebut sudah tidak ada lagi.

"Saya mengatakan kepadanya: 'Diego, kamu datang ke sini'. Dia mengatakan tidak karena dia harus mengatur. Dan saya mengatakan kepadanya untuk datang, sehingga nanti bisa bermain," ungkap dokter pribadinya.

Kurang Sehat Secara Psikologis

diego maradona meninggal

Bola.com ©2020 Merdeka.com

Usia Maradona yang sudah mencapai 60 tahun, fisiknya tentu sudah tak sekuat dulu semasa muda. Ternyata di balik itu, ada sisi psikologis Maradona yang ikut memperburuk kondisi tubuh.

"Ketika dia buruk dia tidak menerima bantuan. Kadang-kadang Anda harus memberi dukungan lebih. Maradona tidak sehat secara psikologis dan, seperti halnya semua orang, itu memengaruhi dia secara fisik," ujar sang dokter.

Permintaan Terakhir Diego Maradona

diego maradona meninggal

Bola.com ©2020 Merdeka.com

Belum lama ini, Maradona merayakan ulang tahunnya secara sederhana pada Jumat (30/10). Ia melontarkan beberapa harapan dan tak disangka terdapat permintaan terakhir yang dilontarkannya.

Di usianya yang genap 60 tahun, Maradona ingin melihat Napoli memenangkan scudetto sebagai hadiah.

"Saya tidak mau apa-apa. Saya hanya ingin virus corona hilang dari dunia ini," kata Maradona kepada Il Corriere dello Sport.

Selain itu, ia juga berharap semoga derita rakyat miskin, dapat segera hilang. Bisa jadi karena Maradona yang sejak kecil sudah terlahir dari keluarga miskin.

"Saya berharap di sini, di Argentina, seperti di banyak negara di belahan dunia lain, virus kelaparan dan kurangnya pekerjaan yang melahap martabat orang juga dapat dikalahkan," imbuhnya.

Pesan untuk Sepak Bolanya

Si pemilik gol tangan Tuhan itu juga meminta hadiah istimewa dari mantan klubnya, Napoli. Maradona juga melontarkan harapan pada klubnya yang sekarang, Gimnasia.

"Dan kemudian, karena saya benar-benar tidak dapat berbicara tentang sepak bola, saya ingin Gimnasia memenangkan gelar setelah lebih dari 90 tahun. Saya juga ingin Scudetto lain untuk Napoli," ujar Maradona.

Pada era Maradona mudalah, Napoli berhasil meraih dua kali Scudetto, yakni pada 1986-1987, 1989-1990. (mdk/kur)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kenali Penyebab Mati Batang Otak, Kenali Ciri-Cirinya yang Perlu Diwaspadai
Kenali Penyebab Mati Batang Otak, Kenali Ciri-Cirinya yang Perlu Diwaspadai

Mati batang otak adalah kondisi di mana fungsi otak yaitu batang otak berhenti berfungsi. Kondisi ini memiliki penyebab dan ciri yang penting diketahui.

Baca Selengkapnya
Jenderal Doni Monardo Dirawat di RS, Dikabarkan Koma Usai Operasi
Jenderal Doni Monardo Dirawat di RS, Dikabarkan Koma Usai Operasi

Beredar kabar Doni Monardo mengalami koma usai menjalani operasi.

Baca Selengkapnya
Kronologi Bocah di Bekasi Diduga Korban Malapraktik Meninggal Dunia Usai Operasi Amandel
Kronologi Bocah di Bekasi Diduga Korban Malapraktik Meninggal Dunia Usai Operasi Amandel

Seorang bocah meninggal dunia diduga korban malapraktik usai menjalani operasi amandel di Rumah Sakit Kartika Husada, Jatiasih, Kota Bekasi

Baca Selengkapnya
Ini Beda Serangan Jantung dan Henti Jantung yang Dialami Mendiang Marissa Haque
Ini Beda Serangan Jantung dan Henti Jantung yang Dialami Mendiang Marissa Haque

Pihak keluarga menyebut, Marissa meninggal dunia karena henti jantung.

Baca Selengkapnya
Penyebab Pendarahan Otak yang Dialami Edwin van Der Sar dan Cak Nun
Penyebab Pendarahan Otak yang Dialami Edwin van Der Sar dan Cak Nun

Penyebab pendarahan otak dan cara bagaimana mencegahnya

Baca Selengkapnya
Kemenkes Tunggu Penjelasan RS soal Kasus Bocah Meninggal Usai Operasi Amandel: Mungkin Hanya Oknum
Kemenkes Tunggu Penjelasan RS soal Kasus Bocah Meninggal Usai Operasi Amandel: Mungkin Hanya Oknum

Bocah 7 tahun meninggal dunia diduga jadi korban malapraktik operasi amandel di RS Kartika Husada Jatiasih.

Baca Selengkapnya
Kronologi Meninggalnya Donny Kesuma yang Sempat Jalani Perawatan Intensif dan Pompa Jantung di RS
Kronologi Meninggalnya Donny Kesuma yang Sempat Jalani Perawatan Intensif dan Pompa Jantung di RS

Sebelum meninggal dunia, Donny sempat dilarikan ke rumah sakit dan mendapat perawatan intensif.

Baca Selengkapnya
Anak Mati Batang Otak hingga Koma Usai Operasi Amandel, Orang Tua Polisikan RS ke Polda Metro
Anak Mati Batang Otak hingga Koma Usai Operasi Amandel, Orang Tua Polisikan RS ke Polda Metro

A divonis mengalami mati batang otak karena tidak sadarkan diri usai operasi amandel

Baca Selengkapnya
Laga Tinju Porprov Jawa Timur Dihentikan, Usai Atlet Tinju Asal Bondowoso Meninggal
Laga Tinju Porprov Jawa Timur Dihentikan, Usai Atlet Tinju Asal Bondowoso Meninggal

"Pertandingan cabor tinju yang digelar di Jombang dihentikan."

Baca Selengkapnya
FOTO: Sepakbola Berduka, Ini Momen Bek Uruguay Kolaps di Atas Lapangan hingga Akhirnya Meninggal Dunia
FOTO: Sepakbola Berduka, Ini Momen Bek Uruguay Kolaps di Atas Lapangan hingga Akhirnya Meninggal Dunia

Bek Uruguay yang memperkuat klub Nacional, Juan Izquierdo meninggal dunia setelah kolaps dalam pertandingan Copa Libertadores.

Baca Selengkapnya
Doa Mayjen TNI untuk Kesembuhan Pensiunan Jenderal Kopassus yang Dikabarkan Koma
Doa Mayjen TNI untuk Kesembuhan Pensiunan Jenderal Kopassus yang Dikabarkan Koma

Letjen TNI (Purn) Doni Monardo dikabarkan telah dirawat intensif di rumah sakit dan mengalami koma.

Baca Selengkapnya
Azan Zuhur Iringi Pemakaman Doni Monardo di TMP Kalibata
Azan Zuhur Iringi Pemakaman Doni Monardo di TMP Kalibata

Doni mengembuskan napas terakhirnya pada kemarin malam, Minggu (3/12).

Baca Selengkapnya