Menengok RS Virus Corona yang Dibangun China dalam 10 Hari, Begini Kemegahannya
Merdeka.com - Pasien kian bertambah, membuat Pemerintah China langsung bergerak cepat membangun sebuah rumah sakit khusus. Dikutip dari Assosiated Press, Senin, (3/2/2020), rumah sakit ini dibangun sebagai bagian dari upaya China dalam melawan virus corona baru (2019-nCoV).
Tidak perlu menunggu waktu lama, pemerintah China berhasil membangun sebuah rumah sakit besar hanya dalam hitungan hari. Bahkan, media pemerintah China juga menyediakan layanan live streaming proses pembangunan rumah sakit ini. Tak ayal, masyarakat di berbagai belahan dunia turut serta menyaksikan proses pembangunan melalui layar mereka.
Sejak kemarin, Senin (3/2), rumah sakit khusus ini telah dibuka. Bahkan, menurut media pemerintah dikabarkan pasien pertama telah tiba pada Senin dini hari. Penasaran dengan kemegahan rumah sakit khusus virus corona ini? Berikut ulasan informasi yang dihimpun dari beberapa sumber untuk Anda.
-
Dimana bangunan gedung di China dibangun? Perusahaan asal China, Broad Group berhasil mendirikan blok apartemen setinggi 10 lantai dalam waktu semalam.
-
Apa keunggulan bangunan gedung China? Meskipun terbuat dari baja, bangunan ini diklaim lebih ringan dan lebih kuat dibandingkan dengan struktur bangunan biasanya. Bahkan, bangunan dari baja ini juga dinilai memiliki ketahanan terhadap gempa bumi dan angin topan.
-
Dimana Pertempuran Wuhan terjadi? Pertempuran Wuhan yang dikenal oleh orang Tiongkok sebagai Pertahanan Wuhan dan oleh orang Jepang sebagai Perebutan Wuhan, adalah sebuah pertempuran berskala besar dalam Perang Tiongkok-Jepang Kedua. Pertempuran ini berlangsung pada 11 Juni 1938, mencakup serangkaian operasi militer yang terjadi antara pasukan Kekaisaran Jepang dan pasukan Republik Tiongkok di wilayah Wuhan, yang merupakan pusat politik, militer, dan ekonomi yang penting bagi Tiongkok pada masa itu.
-
Apa penyakit yang sedang meningkat di China? Menurut para ahli, saat ini terjadi peningkatan kasus Human Metapneumovirus (HMPV), terutama di kalangan anak-anak di bawah usia 14 tahun, khususnya di provinsi-provinsi utara China. Selain HMPV, mereka juga mencurigai bahwa infeksi virus Influenza A menjadi penyebab utama dari situasi ini.
-
Bagaimana Tembok Besar China bisa terlihat? Salah satu alasan mengapa hal tersebut sulit dilakukan adalah warna dari tembok ini tidak terlalu kontras dengan lingkungan yang ada di sekitarnya.
-
Apa yang dimaksud dengan Rumah Sakit Pasir Junghuhn? Keberadaan rumah sakit bernama Pasir Junghuhn ini, bukan hanya saksi bisu perkembangan industri kina dan teh, namun juga kemajuan fasilitas kesehatan wilayah Priangan di masa silam.
Rumah Sakit Virus Corona
Merebaknya virus corona di dunia membuat pemerintah China langsung bergerak cepat untuk melawannya. Seperti yang diketahui, penyebaran awal virus corona baru (2019-nCoV) ini dari Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China. Agar tidak menjadi pendemik global, pemerintah China telah menyiapkan beberapa skenario terbaiknya.
2020 AFP PHOTO/STR/China OUT
Sebelumnya, sejak 23 Januari Kota Wuhan telah diisolasi. Pemerintah China menutup segala akses menuju dan dari Kota Wuhan. Kini, pemerintah China telah mendirikan rumah sakit khusus untuk menangani pasien virus corona.
Proses Pembangunan dalam Waktu Singkat
Rumah sakit khusus virus corona ini dibangun di Kota Wuhan, Provinsi Hubei. Tempat di mana awal mula penyebaran virus corona dan lokasi yang memakan banyak korban.
2020 AFP PHOTO/STR/China OUT
Menariknya, para pasien tidak perlu menunggu waktu lama untuk bisa menempati rumah sakit ini. Bagaimana tidak, rumah sakit khusus virus corona ini dibangun hanya dalam kurun waktu 10 hari.Hal ini juga tidak lepas dari peran perusahaan konstruksi dan pemerintah di dalamnya. Melansir dari laporan CGTN, media pemerintah China, pembangunan bisa berjalan mulus karena mendapatkan dukungan langsung dari pemerintah. Rupanya, berdasarkan konstitusi China, sebagian besar lahan di perkotaan China memang dimiliki oleh pemerintah.
Terinspirasi dari Rumah Sakit Xiaotangshan
Tidak banyak yang tahu, rumah sakit khusus virus corona ini bukan kali pertama upaya pemerintah China dalam menanggapi virus baru. Dikatakan rumah sakit yang diberi nama Huoshenshan ini terinspirasi dari RS Xiaotangshan yang dibangun saat wabah SARS merebak pada tahun 2003.
2020 AFP PHOTO/STR/China OUT
Saat SARS mewabah pada tahun 2033, pemerintah China juga membangun sebuah rumah sakit khusus untuk pasien virus SARS. Tidak hanya itu, pembangunan juga dilakukan hanya dalam kurun waktu sepekan saja.
Rumah Sakit Huoshenshan
Diketahui, Rumah Sakit Huoshenshan memiliki luas sebesar 34.000 meter persegi. Menurut Xinhua dikutip dari Liputan6.com, setidaknya ada 7.000 kru membangun Rumah Sakit Huoshenshan. Selain itu, pemerintah China juga mempekerjakan tukang ledeng, ahli listrik dan ahli lainnya untuk membantu proses pembuatan rumah sakit ini.
2020 AFP PHOTO/STR/China OUT
Melansir dari media pemerintah, Yangtze Daily, rumah sakit ini memiliki sekitar 60.000 meter persegi ruang isolasi. Dikatakan juga, nantinya rumah sakit ini memiliki 30 unit perawatan intensif. Bak proyek Roro Jonggrang, pembangunan Rumah Sakit Huoshenshan hanya memerlukan waktu dari 25 Januari-2 Februari 2020.
Sudah Beroperasi
Menurut media pemerintah China, pasien pertama telah tiba di rumah sakit ini pada Senin (3/2) dini hari. Melansir dari Liputan6.com, Rumah Sakit Huoshenshan telah resmi beroperasi pada 3 Februari, kemarin.
2020 AFP PHOTO/STR/China OUT
Melansir dari CGTN, rumah sakit khusus virus corona ini telah menyediakan 1.000 tempat tidur. Selain itu, setidaknya 1.400 pekerja medis militer yang dikirim dikabarkan telah bertugas di Rumah Sakit Huoshenshan.
Tim Medis Militer Mengurus Rumah Sakit Huoshenshan
Pemerintah China sangat konsisten dalam menangani wabah virus corona baru ini. Setelah mendirikan rumah sakit khusus, pemerintah China juga memberikan sejumlah fasilitas terbaik pada pasien. Baik itu fasilitas rumah sakit hingga tenaga medis yang dikerahkan.
2020 Merdeka.com
Dari laporan media pemerintah China, CGTN, Rumah Sakit Huoshenshan ini akan dilengkapi oleh sejumlah tenaga medis terbaik. Ada 1.400 pekerja medis militer telah dikirimkan ke Kota Wuhan untuk membantu menangani pasien terjangkit virus corona.
Alat Medis Sudah Dipasang
Menangani wabah virus mematikan, pemerintah China telah siap memberikan sejumlah fasilitas medis canggih sebagai pendukung perawatan pasien. Alat medis ini sendiri terlihat sudah disiapkan di sejumlah ruang pasien.
2020 AFP PHOTO/STR/China OUT
Setidaknya, dengan adanya bantuan medis dan rumah sakit khusus ini diharapkan tidak ada lagi kasus baru virus corona. Terlebih di Kota Wuhan, China. Rumah sakit ini diharapkan mampu menyembuhkan dan melawan virus corona yang mewabah hingga sejumlah negara di dunia ini.
Sistem Layanan Rumah Sakit Huoshenshan
Melansir dari Yangtze Daily, dikatakan sudah ada sistem layanan lainnya yang memungkinkan para dokter saat bertugas bisa berbicara dengan para ahli yang ada di luar. Sistem layanan ini diketahui melalui sebuah sistem video yang menghubungkan mereka dengan Beijing's PLA General Hospital.
2020 AFP PHOTO/STR/China OUT
Dikatakan juga, sistem ini dipasang dalam waktu kurang dari 12 jam oleh 'Tim Komando' dari Wuhan Telecom Ltd. yang beranggotakan 20 orang.
Staf Rumah Sakit Tak Perlu Masuk Kamar Pasien
Selain itu, di setiap kamar pasien juga diberikan sistem ventilasi khusus dan lamri dua sisi. Fasilitas ini nantinya akan menghubungkan kamar pasien dengan lorong yang ada di dalam bangunan ini.
2020 AFP PHOTO/STR/China OUT
Dengan adanya fasilitas tersebut, memungkinkan para staf rumah sakit tidak perlu memasuki kamar pasien untuk mengirimkan peralatan medis. Menariknya, sebuah perusahaan di China diketahui ikut menyumbangkan 'robot medis' di Rumah Sakit Huoshenshan. Robot medis ini berguna untuk membantu para staf medis dalam memberikan obat-obatan dan membawa sampel uji. Kabar ini dilaporkan oleh media di Shanghai, The Paper.
(mdk/tan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi meresmikan gedung Rumah Sakit Kementerian Kesehatan seperti hotel bintang 5 di Surabaya, Jawa Timur, Jumat (6/9). Berapa biaya yang dihabiskan?
Baca SelengkapnyaRumah sakit ini memiliki kapasitas 920 tempat tidur dan menjadi hub rumah sakit untuk wilayah Indonesia bagian timur.
Baca SelengkapnyaLonjakan kasus penyakit mirip influenza ini membuat sebuah RS di China penuh. Banyak pasien anak-anak yang terpaksa dirawat di koridor dan tangga rumah sakit.
Baca SelengkapnyaRumah Sakit Jenderal Soedirman yang dibangun pemerintah yang akan jadi fasilitas kesehatan terkemuka di Indonesia.
Baca SelengkapnyaKasus flu kembali marak di Tiongkok pada penghujung tahun 2024 ini. Banyak warga Tiongkok mengingat lagi awal terjadinya Covid-19 lalu.
Baca SelengkapnyaJokowi menilai hal tersebut karena anggaran yang diberikan untuk pembangunan rumah sakit dipergunakan dengan baik.
Baca SelengkapnyaMenhan Prabowo Subianto meresmikan Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara Pangsar Soedirman dan 25 Rumah Sakit TNI, pada Senin 19 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaRumah sakit ini memiliki fasilitas layaknya hotel bintang lima.
Baca SelengkapnyaPembangunan gedung Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak RSHS Bandung ini menelan anggaran sebesar Rp383 miliar.
Baca SelengkapnyaPenyelesaian proyek ini akan menambahkan portofolio perseroan dalam pembangunan gedung.
Baca SelengkapnyaWabah virus HMPV melanda China lima tahun setelah pandemi Covid-19, menyebabkan peningkatan jumlah kasus dan meningkatkan kewaspadaan di seluruh dunia.
Baca SelengkapnyaRS Kemenkes Makassar yang dibangun dengan anggaran Rp1,56 triliun menjadi rujukan penyakit kanker, stroke, dan jantung di Indonesia Timur.
Baca Selengkapnya