Mengenang Kebesaran Hati Ibunda Jokowi, Tak Marah Meski Berulang Kali Difitnah

Merdeka.com - Ibunda Presiden Joko Widodo, Sujiatmi Notomiharjo meninggal dunia. Semasa hidup Sujiatmi dikenal sebagai sosok yang sabar. Berulang kali badai kritik menimpa anaknya. Dia selalu tegar menghadapinya.

Publik sempat dihebohkan dengan adanya buku 'Jokowi Undercover' yang ditulis oleh Bambang Tri Mulyono. Dalam buku tersebut, Bambang Tri menyebut Joko Widodo (Jokowi) sebagai keluarga Partai Komunis Indonesia (PKI).

Berikut reaksi Sujiatmi saat merespons berbagai tudingan negatif:

Sujiatmi Tak Marah

Sujiatmi tidak marah. Sebaliknya, dia dan keluarga mendoakan orang yang memfitnahnya diberi bimbingan dan kesadaran oleh Allah.

"Kita doakan saja agar diberi kesadaran, karena kenyataannya memang tidak seperti itu, kata Sujiatmi, Senin (2/1).

Ceritakan Latar Belakang Keluarga

Ibunda Jokowi menceritakan latar belakang keluarganya. Menurut Sujiatmi, suaminya Noto Miharjo (almarhum) adalah putra seorang kepala desa di Kranggan, Kabupaten Karanganyar.

"Kakek suami dahulu rumahnya di depan orangtuanya, sehingga saya masih bertetangga sering ketemu," kata Sujiatmi.

Sujiatmi mengatakan setiap memasuki tahun baru mengingat sejarahnya ketika bertemu dengan suaminya Noto Miharjo yang sekarang sudah almarhum. Dengan demikian, kakek Jokowi dulunya adalah kepala desa.

"Pak Noto itu, dahulu putra seorang kepala desa, sedangkan keluarga saya pengusaha penggergajian. Namun, Pak Noto akhirnya ikut kerja di penggergajian dan mebel," jelasnya.

Maafkan Rhoma Irama

Tim Kampanye Jokowi-Ahok mengurungkan niatnya untuk melaporkan Rhoma Irama ke polisi dengan tuduhan fitnah. Hal ini lantaran ibunda Jokowi, Sujiatmi Notomiatdjo, sudah memaafkan pedangdut kondang tersebut.

"Ibunda Pak Jokowi sudah memaafkan, Pak Jokowi dan timses juga sudah memaafkan, ya bagaimana, semua sudah tenang," ujar anggota Tim Kampanye Jokowi-Ahok, Denny Iskandar, saat berbincang dengan merdeka.com, Jumat (10/8).

Rhoma Sebut Keluarga Jokowi Non Muslim

Denny mengatakan, sedianya tim akan melaporkan Rhoma ke polisi karena diduga telah memfitnah orangtua Jokowi saat berceramah di sebuah masjid di Jakarta Barat. Dalam ceramahnya, Rhoma menyebut orangtua Jokowi beragama Kristen. Padahal, dia beragama Islam.

"Ini kan delik aduan, yang punya hak melaporkan kan orangtua Pak Jokowi, ibundanya, karena bapaknya sudah meninggal. Kalau beliau sudah memaafkan, ya sudah," ujar dia.

Doakan Orang yang Fitnah Jokowi

Terkait banyaknya isu dan fitnah kepada Jokowi maupun keluarganya yang terjadi selama ini, Sujiatmi tidak marah. Sebaliknya, dia dan keluarga mendoakan mereka diberi bimbingan dan kesadaran oleh Allah.

"Kita doakan saja agar diberi kesadaran, karena kenyataannya memang tidak seperti itu," ucap Sujiatmi.

Sujiatmi Tutup Usia

Kabar duka datang dari keluarga Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Ibunda presiden, Sujiatmi Notomiharjo, tutup usia."Berita duka. Innalillahi wa innaillaihi rojiun. Eyang Notomiharjo, Ibunda Bapak Presiden Jokowi berpulang di Solo pukul 16.45 WIB tadi," demikian kabar yang disampaikan Wakil Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Budi Arie Setiadi, Rabu (25/3). (mdk/did)