Menhan Prabowo Siap Belikan 3 Kapal Selam Baru Buat TNI AL, Sudah Lakukan Uji Coba
Merdeka.com - Karamnya kapal selam KRI Nanggala 402di perairan laut Bali menyisakan duka mendalam bagi seluruh masyarakat Indonesia. Khususnya bagi kalangan TNI Angkatan Laut (AL) dan juga para keluarga 53 awak personel on board yang ditinggalkan.
Insiden tenggelamnya kapal selam ini membuat Menteri Pertahanan (Menhan) Indonesia Prabowo Subianto mengambil langkah cepat. Prabowo berencana membeli kapal selam baru untuk menggantikan KRI Nanggala 402. Berikut ulasannya.
Berita Prabowo Subianto lainnya, bisa diakses di Liputan6.com
-
Pesawat apa yang Prabowo naiki? Prabowo duduk di kursi belakang pesawat F-16.
-
Siapa keponakan Prabowo Subianto? Perlu diketahui, Thomas Djiwandono alias Tommy merupakan keponakan Presiden terpilih Prabowo Subianto.
-
Apa jabatan Prabowo Subianto saat ini? Menteri Kementerian Pertahanan (2019-sekarang)
-
Apa rencana Prabowo terkait kementerian? Presiden terpilih Prabowo Subianto dikabarkan akan menambah jumlah kementerian lembaga menjadi 40.
-
Siapa kakek Prabowo Subianto? Ia adalah cucu dari Raden Mas Margono Djojohadikusumo, pendiri Bank Negara Indonesia (BNI) 46 dan anggota Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI).
Sebut Ada 3 Kapal Selam
Menhan Prabowo Subianto akan segera membeli 3 buah kapal selam untuk TNI AL. Hal ini dilakukan untuk menggantikan kapal selam KRI Nanggala 402 yang tenggelam pada Sabtu (24/4) lalu di perairan laut utara Bali.
Youtube/metrotvnews ©2021 Merdeka.com
"Kita baru ada ngadakan tiga kapal selam baru, dari Korea Selatan," ucap Prabowo Subianto dalam siaran pers seperti yang terlihat dalam tayangan unggahan saluran Youtube metrotvnews.
Sudah Lakukan Uji Coba
Tak hanya itu, Prabowo Subianto juga menjelaskan bahwa pihaknya sudah melakukan uji coba. Ia mengatakan uji coba tersebut akan terus dilakukan demi mengetahui kemampuan kapal selam.
Youtube/metrotvnews ©2021 Merdeka.com
"Masih terus diadakan uji coba," jelas Prabowo dalam siaran pers.
Akan Lakukan Penambahan Kapal Selam
Lebih lanjut, Prabowo juga membenarkan bahwa Indonesia memiliki sebuah rencana untuk menambah kapal selam. Hal tersebut dilakukan sejak insiden KRI Nanggala 402 mengalami subsunk ketika beroperasi di perairan laut Utara Bali.
Youtube/metrotvnews ©2021 Merdeka.com
"Dan terus memang kita rencananya akan tambah kapal selam. Rencana kita memang terus mengadakan penambahan kapal selam," ungkap dia.
(mdk/bil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
pembicaraan itu berlangsung di sela-sela rapat terbatas (ratas) bersama Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (5/8)
Baca SelengkapnyaAli menyampaikan Prabowo berencana melakukan kerja sama pengadaan kapal selam dengan Perancis.
Baca SelengkapnyaDua kapal pemburu ranjau ini akan meningkatkan efek penangkal bagi pertahanan khususnya Angkatan Laut RI.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto menyerahkan dua unit KRI, yaitu KRI Pulau Fani-731 dan KRI Pulau Fanildo-732 untuk menambah kekuatan TNI AL.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo mengkritik pembelian alutsista bekas dan kebijakan Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan saat Debat Capres.
Baca SelengkapnyaPrabowo resmi melakukan kontrak ketiga jet tempur Rafale dari Prancis sebanyak 18 unit.
Baca SelengkapnyaAwalnya, target minimum essential force (MEF) ditargetkan mencapai 100 persen pada 2024, namun direvisi menjadi 70 persen.
Baca SelengkapnyaMenhan Prabowo terus berkomitmen dalam memperkuat dan memodernisasi pertahanan Indonesia.
Baca SelengkapnyaLaksamana TNI Muhammad Ali memberi perintah secara langsung kepada prajurit untuk menembak musuh dalam Latopslagab 2024 TNI AL.
Baca SelengkapnyaDesain interior di dalamnya begitu apik. Tak ketinggalan, ada teknologi canggih yang digunakan.
Baca SelengkapnyaMomen tersebut terjadi saat serah terima tiga alutsista udara di Lanud Halim Perdanakusumah, Jakarta Timur
Baca SelengkapnyaDi atas mobil, Prabowo tampak meninjau alat tempur dengan memakai seragam TNI yang dilengkapi pangkat bintang 4 dan sederet tanda kehormatan.
Baca Selengkapnya