Niat Puasa Ramadan dan Artinya, Ketahui Pula Doa Berbuka Sesuai Anjuran Rasulullah

Merdeka.com - Puasa Ramadan merupakan salah satu ibadah wajib yang harus ditunaikan setiap muslim. Bahkan, berpuasa menjadi salah satu rukun Islam yang hendaknya ditaati.

Tujuannya tak lain yakni sebagai sarana mendekatkan diri serta meningkatkan iman dan takwa kepada Allah SWT. Berpuasa Ramadan bahkan disebut juga sebagai amalan yang istimewa.

Baca juga: Doa Sahur Dan Buka Puasa, Beserta Niat Dan Artinya

Hal itu lantaran berpuasa Ramadan dapat menambah pahala yang dilipatgandakan oleh Allah SWT serta mendapatkan kemuliaan. Ada pun sabdanya yakni sebagai berikut,

"Barang siapa berpuasa satu hari karena Allah, Allah akan menjauhkan wajahnya dari api neraka sejauh (perjalanan) 70 tahun." (HR Al-Bukhari dan Muslim).

Namun, ada satu hal penting untuk dilakukan sebelum berpuasa yakni makan sahur serta niat puasa Ramadan. Kendati tidak diwajibkan untuk menyantap makan sahur, namun satu hal tersebut justru dianjurkan Rasulullah.

Maka dari itu, penting bagi kita untuk memahami doa sahur, niat berpuasa Ramadan, hingga doa berbuka puasa. Melansir dari berbagai sumber, berikut ulasan selengkapnya.

Anjuran Bersahur Puasa Ramadan

Sebelum berpuasa, setiap muslim dianjurkan untuk menyantap makan sahur. Hal itu pun pernah disampaikan Rasulullah SAW dalam sebuah hadis yang berbunyi sebagai berikut,

"Makan sahurlah kalian karena dalam makan sahur terdapat keberkahan." (HR. Bukhari dan Muslim).

Selayaknya hadis di atas, dalam santap sahur bukan hanya mencukupi kebutuhan fisik saja. Melainkan, makan sahur juga terdapat keberkahan yang berlimpah.

Maka dari itu, rugi apabila seorang muslim tidak menyempatkan diri untuk makan sahur sebelum berpuasa satu hari penuh. Anjuran itu pun diperkuat dalam sebuah hadis yang berbunyi sebagai berikut,

"Hendaklah kalian bersahur meskipun hanya seteguk air." (HR Ibnu Hibban).

Doa Makan Sahur Puasa Ramadan

egyptindependent.com

Menyantap sahur pun sama halnya dengan kegiatan lainnya. Ada bacaan doa yang selayaknya dilafalkan demi mendapatkan ridho dan keberkahan dari Allah SWT.

Salah satu caranya yakni meluruskan niat untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Melansir dari laman NU Online, ada pun lafal dari bacaan sebelum menyantap sahur yakni sebagai berikut,

Yarhamullâhul mutasahhirîn.

Artinya:

"Semoga Allah menurunkan rahmat-Nya bagi mereka yang bersahur."

Selain itu, menyantap sahur juga dapat membaca lafal yang lain. Di antaranya yakni cukup membaca lafal basmallah sesuai dengan anjuran Rasulullah SAW. Berikut bunyinya,

"Dari ‘Umar bin Abi Salamah, ia berkata, 'Waktu aku masih kecil dan berada di bawah asuhan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, tanganku bersileweran di nampan saat makan. Maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

'Wahai Ghulam, sebutlah nama Allah (bacalah 'Bismillah', makanlah dengan tangan kananmu dan makanlah makanan yang ada di hadapanmu.' Maka seperti itulah gaya makanku setelah itu." (HR. Bukhari dan Muslim).

Niat Puasa Ramadan

Setelah menikmati sahur, hendaknya lekas membersihkan mulut dan segala peralatan makan serta minum. Selanjutnya, penting bagi kita untuk senantiasa melafalkan bacaan niat berpuasa Ramadan.

Adapun doa dari niat puasa Ramadan tersebut yakni sebagai berikut,

Nawaitu shauma ghodin 'an adaa'i fardhi syahri romadhoona hadihis-sanati lillahi ta'aalaa.

Artinya:

"Saya niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban di bulan Ramadhan tahun ini, karena Allah Ta'ala."

Doa Berbuka Puasa Ramadan

© Islam.ru

Saat menunaikan ibadah puasa, akan lebih baik pula untuk senantiasa melakukan amalan baik lainnya. Di antaranya seperti membaca Alquran, berdzikir, dan lain sebagainya.

Setelah menjalankan puasa Ramadan satu hari penuh, maka tiba saatnya untuk berbuka. Sebelum berbuka puasa, ada pula bacaan doa yang perlu diucapkan demi mendapatkan keberkahan dari Allah SWT.

Adapun bacaannya seperti di bawah ini,

Allahumma lakasumtu wabika aamantu wa’alaa rizqika afthortu birohmatika yaa arhamar roohimiin.

Artinya:

"Ya Allah karenaMu aku berpuasa, denganMu aku beriman, kepadaMu aku berserah dan dengan rezekiMu aku berbuka (puasa), dengan rahmat Mu, wahai Allah Tuhan Maha Pengasih." (mdk/mta)