Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pasca Isolasi Mandiri, Perlu Tes Swab PCR?

Pasca Isolasi Mandiri, Perlu Tes Swab PCR? Ilustrasi Rumah. ©chicagowindowpros.com

Merdeka.com - Isolasi mandiri merupakan salah satu solusi guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Untuk keluar dari prosedur isolasi mandiri, terdapat sejumlah kriteria yang harus dipenuhi pasien.

Beberapa kriteria tersebut sepantasnya diketahui sebelum mengakhiri prosedur isolasi mandiri. Setelah isolasi mandiri dinyatakan selesai, lantas perlukah sebenarnya untuk kembali melakukan tes swab PCR?

Berikut informasi lengkap mengenai kriteria pasien isolasi mandiri yang mampu dinyatakan sembuh hingga penjelasan mengenai ketentuan swab PCR. Simak ulasannya, dilansir dari akun Instagram Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Kemenkes RI berikut ini.

Orang lain juga bertanya?

Pasien Isoman Dinyatakan Sembuh

Isolasi mandiri (isoman) harus dilakukan bagi pasien terjangkit Covid-19 yang mengalami gejala ringan hingga setelah bepergian dari daerah berisiko. Umumnya, isolasi mandiri dilakukan selama 14 hari.

Setelah menempuh isoman selama 14 hari, ada beberapa kriteria dari pasien yang harus terpenuhi sebelum dinyatakan sembuh. Adapun kriterianya yakni sebagai berikut:

Pasien Covid-19 tak bergejala atau asimptomatik, isolasi dilakukan minimal 10 hari sejak swab dinyatakan positif.

Pada pasien Covid-19 dengan gejala, isolasi 10 hari sejak timbul gejala ditambah 3 hari bebas gejala terutama demam dan gangguan saluran pernapasan, perlu minimal isoman selama 13 hari.

Sebagai penentu selesai isoman, pasien perlu secara aktif berkonsultasi dengan dokter dan tenaga medis terdekat.

Swab PCR Tidak Diperlukan

Setelah isolasi mandiri dinyatakan selesai, pasien tidak perlu untuk melakukan tes swab PCR. Sebab, virus tersebut diketahui aktif dalam tubuh tidak lebih dari 10 hari yang dihitung sejak gejala muncul.

Sementara itu, PCR merupakan alat yang cukup sensitif untuk mendeteksi materi genetik virus sehingga tidak mampu dibedakan virus yang masih aktif di dalam tubuh ataupun yang telah menjadi bangkai dan tidak menimbulkan penularan. (mdk/mta)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Banyak Dilingkupi Mitos, Dokter Luruskan Sejumlah Fakta Terkait Cacar
Banyak Dilingkupi Mitos, Dokter Luruskan Sejumlah Fakta Terkait Cacar

Penyakit cacar memiliki sejumlah mitos yang kerap berbeda dengan fakta sesungguhnya.

Baca Selengkapnya
Waspada Covid Lagi, Begini Imbauan dari Kemenkes dan Ahli
Waspada Covid Lagi, Begini Imbauan dari Kemenkes dan Ahli

Masyarakat diminta lakukan pola hidup bersih dan sehat

Baca Selengkapnya
Menkes Ungkap Asal Usul Omicron EG.5 Pemicu Kenaikan Covid-19 di RI
Menkes Ungkap Asal Usul Omicron EG.5 Pemicu Kenaikan Covid-19 di RI

Saat ini, Omicron EG.5 mendominasi di tengah kenaikan kasus Covid-19.

Baca Selengkapnya
Satu Warga Palembang Suspek Cacar Monyet, Ini Gejala yang Muncul
Satu Warga Palembang Suspek Cacar Monyet, Ini Gejala yang Muncul

Gejala cacar monyet yang dialami pasien J bisa dilihat dari bentuk luka berwarna hitam yang muncul di tubuh lalu menyebar ke bagian lainnya.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Indonesia Kembali Meningkat
Kasus Covid-19 di Indonesia Kembali Meningkat

mengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Temukan 2 Kasus Baru Cacar Monyet di Jakarta
Kemenkes Temukan 2 Kasus Baru Cacar Monyet di Jakarta

Kasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.

Baca Selengkapnya
Pasien Mpox Bisa Isolasi Mandiri di Rumah, Ini Syaratnya
Pasien Mpox Bisa Isolasi Mandiri di Rumah, Ini Syaratnya

Pasien yang terjangkit virus cacar monyet (Mpox) tak harus dirawat inap.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Kembali Muncul di Solo
Kasus Covid-19 Kembali Muncul di Solo

Meskipun Covid-19 yang muncul saat ini sudah tidak berbahaya seperti dulu.

Baca Selengkapnya
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia

Masyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.

Baca Selengkapnya