Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pensiunan Baret Merah Kopassus Pengawal Presiden & Lima Wapres, Luar Biasa Kisahnya

Pensiunan Baret Merah Kopassus Pengawal Presiden & Lima Wapres, Luar Biasa Kisahnya Pensiunan Baret Merah Kopassus Pengawal Presiden dan 5 Wapres. Kanal YouTube beny adrian ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Mayor TNI Hermintoyo merupakan pensiunan Baret Merah Kopassus yang memiliki perjalanan panjang dalam kariernya. Dia sempat menjadi pengawal Presiden Soeharto pada tahun 1979.

Tak hanya pengawal Presiden Soeharto, Hermintoyo juga dipercaya mengawal wapres Adam Malik. Setelah jadi wapres Adam Malik, dia dipilih lagi menjadi pengawal oleh wapres-wapres berikutnya.

Berikut ulasannya.

Selesai Operasi Militer Dilantik jadi Pengawal

pensiunan baret merah kopassus pengawal presiden dan 5 wapres

Kanal YouTube beny adrian ©2021 Merdeka.com

Saat bertugas di Baret Merah Kopassus, Hermintoyo pernah mengikuti Operasi Seroja yang berlangsung pada 1975. Ia terpilih empat kali menjadi anggota dari pemimpin yang berbeda, yakni Soegito, Prabowo Subianto, Hotmangaraja Panjaitan, dan Joy Sihotang.

Usai menjalankan misi tersebut, Hermintoyo dipilih menjadi pengawal pribadi Presiden Soeharto.

"Suatu kehormatan buat saya, dua orang bulan Mei tahun 1979. Saya mendapat perintah untuk pengawal pribadi Pak Harto, wakilnya pak Adam Malik. Saya Sersan Dua dengan Benyamin Sersan Dua, ngawal pak Adam Malik dan Pak Harto. Bisa jadi dipilih sama pak Prabowo, tapi tidak tahu," kata Hermintoyo seperti dikutip dari kanal YouTube beny adrian.

Pengawal Pribadi Wakil Presiden

Kala itu Hermintoyo masih berstatus sebagai Bintara. Ia telah mengabdi di Baret Merah Kopassus sejak 1966.

"Komandan pengawal pribadinya itu Kapten Syafrie Syamsudin. Saya begitu bergabung, laporan ke pak Syafrie, saya dikasih arahan karena saya kan Bintara," ujarnya.

Hermintoyo menambahkan, setelah mendampingi Presiden Soeharto ia diminta menjadi pengawal bagi Umar Wirahadikusumah. Ia menjadi pengawal Soeharto dan Adam Malik sejak 1979 sampai 1984.

"Tahun 1984 pak Adam Malik ganti pak Umar Wirahadikusumah, saya ikut pak Umar separuh perjalanan. Terus saya sekolah Perwira," terangnya.

Nasib jadi Paspamres Lagi

pensiunan baret merah kopassus pengawal presiden dan 5 wapres

Kanal YouTube beny adrian ©2021 Merdeka.com

Kemudian, usai menamatkan pendidikan Perwira, ia kembali menerima tawaran jadi anggota Paspamres.

"Setelah sekolah Perwira, kembali ke grup satu di Serang (Baret Merah). Dari situ tahun 1989 itu ada permintaan lagi Paspamres pakai testing lagi, psikotes lagi di Tebet. Saya dulu sudah tidak mau jadi Paspamres, inginnya saya jadi Danramil. Ternyata nasib harus kembali ke Paspamres," ucap Hermintoyo.

Keliling ke Luar Negeri

pensiunan baret merah kopassus pengawal presiden dan 5 wapres

Kanal YouTube beny adrian ©2021 Merdeka.com

Sebelumnya, Hermintoyo banyak mengawal perjalanan Soeharto di dalam negeri. Semenjak menjadi Paspamres, ia mulai banyak ditunjuk untuk mendampingi sampai ke tugas-tugas luar negeri.

Hermintoyo lantas bisa ikut menapakkan kaki di Australia, Beijing, bahkan menghadiri hari istimewa Sultan Brunei Darussalam kala itu.

"Ikut pak Soedharmono pertama ke Beijing. Kedua pak Try Sutrisno ke Australia. Waktu di sana saya tim advance 10 hari di Sidney sama di Carnbera. Dari situ sama pak Try ke Brunei Darussalam juga. Undangan ulang tahun Sultan Brunei. Dari situ terus kita ke Italia sama pak Habibie, wakil Presiden," papar Hermintoyo.

Kawal Wakil Presiden sampai Pensiun

Hermintoyo masih mengemban amanat sebagai pengawal pribadi bagi Wakil Presiden Habibie. Hingga di bulan Mei 1998, ia diminta untuk tetap menjaga Habibie.

"Setelah dari Italia, ada perintah bulan Mei 1998 untuk mengawal mantan wakil pak Try Sutrisno. Tapi karena 1998 itu masih rawan, saya dipertahankan ikut pak Habibie. Jadi waktu peristiwa lengsernya pak Harto itu, saya masih mendampingi pak Habibie," ungkap Hermintoyo.

pensiunan baret merah kopassus pengawal presiden dan 5 wapres

Kanal YouTube beny adrian ©2021 Merdeka.com

Sampai di masa pensiunnya tahun 2002, Hermintoyo menjadi pengawal bagi Try Sutrisno. Bahkan ia menerima hadiah berupa rumah dan diberangkatkan haji dari sang mantan wakil presiden tersebut.

"Alhamdulillah beliau perhatian. Saya dikasih hadiah rumah sama pak Try Sutrisno di Jonggol, untuk Setneg dan pengawalnya. Dan saya tahun 2000 dapat perintah berangkat haji oleh pak Try," pungkasnya. (mdk/kur)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sosok Jenderal TNI jadi Bodyguard Jokowi yang Baru, Ditempa jadi Pasukan Elite Kopassus
Sosok Jenderal TNI jadi Bodyguard Jokowi yang Baru, Ditempa jadi Pasukan Elite Kopassus

Berikut sosok Jenderal TNI menjadi bodyguard Presiden Jokowi yang baru.

Baca Selengkapnya
Daftar 4 Nama Calon Kuat Ajudan Prabowo dari TNI-Polri, Ada Prajurit Bergelar Doktor
Daftar 4 Nama Calon Kuat Ajudan Prabowo dari TNI-Polri, Ada Prajurit Bergelar Doktor

Presiden Prabowo Subianto sedikit lagi bakal dikawal oleh empat calon ajudan dari tiga matra TNI dan Polri.

Baca Selengkapnya
Jadi Sorotan Usai Kasus Penganiayaan Terungkap, Apa Saja Sebenarnya Tugas Pokok Paspampres?
Jadi Sorotan Usai Kasus Penganiayaan Terungkap, Apa Saja Sebenarnya Tugas Pokok Paspampres?

Anggota Paspampres tengah jadi sorotan usai kasus penganiayaan Imam Masykur (25) terungkap.

Baca Selengkapnya
Profil Mayjen Achiruddin, Jenderal Berdarah Kopassus Kini Jabat Danpaspampres
Profil Mayjen Achiruddin, Jenderal Berdarah Kopassus Kini Jabat Danpaspampres

Profil Mayjen Achiruddin, Jenderal Berdarah Kopassus Kini Jabat Danpaspampres

Baca Selengkapnya
Listyo Sigit Prabowo Sudah jadi Jenderal & Kapolri, Teman Seangkatannya di Akpol 1991 ini Masih Pangkat Kombes
Listyo Sigit Prabowo Sudah jadi Jenderal & Kapolri, Teman Seangkatannya di Akpol 1991 ini Masih Pangkat Kombes

Berikut empat anggota kepolisian yang masih berpangkat Kombes teman seangkatan Kapolri.

Baca Selengkapnya
Balok 3 di Pundak kini Bertabur Bintang, Sosoknya Paling Disegani di Kepolisian
Balok 3 di Pundak kini Bertabur Bintang, Sosoknya Paling Disegani di Kepolisian

Inilah sosok polisi pemilik balok 3 di pundak yang kini bertabur bintang dan paling disegani di Kepolisian.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kejutan Pengumuman Menteri Prabowo, Mayor Teddy 'Naik Pangkat' Seskab Jadi Sorotan
VIDEO: Kejutan Pengumuman Menteri Prabowo, Mayor Teddy 'Naik Pangkat' Seskab Jadi Sorotan

Mayor Teddy. Ajudan Prabowo pemberian dari Jokowi ini menjadi Sekretaris Kabinet

Baca Selengkapnya
Mengenal Seluk Beluk Batalyon Paspampres, Tempat Praka Riswandi Mengabdi Sebelum Bunuh Orang
Mengenal Seluk Beluk Batalyon Paspampres, Tempat Praka Riswandi Mengabdi Sebelum Bunuh Orang

Selain itu Paspampres juga bertugas sebagai protokoler kenegaraan dalam rangka mendukung tugas pokok TNI.

Baca Selengkapnya
4 Jenderal Polisi Pernah jadi Ajudan Presiden, Begini Kariernya Sekarang
4 Jenderal Polisi Pernah jadi Ajudan Presiden, Begini Kariernya Sekarang

Jenderal polisi eks ajudan Presiden RI kini punya karir moncer di kepolisian.

Baca Selengkapnya
Tetap Kopassus, ini Potret Prabowo Subianto Pakai Baret Merah Usai Jadi Jenderal Bintang Empat
Tetap Kopassus, ini Potret Prabowo Subianto Pakai Baret Merah Usai Jadi Jenderal Bintang Empat

Potret terbaru Prabowo Subianto usai dapat gelar Jenderal Kehormatan bintang empat.

Baca Selengkapnya
Jalan Tuhan, Karier Perwira TNI Sempat di Paspampres Berawal dari Pengamanan VVIP Presiden di Aceh
Jalan Tuhan, Karier Perwira TNI Sempat di Paspampres Berawal dari Pengamanan VVIP Presiden di Aceh

Perjalanan karier sosok perwira TNI ini tak banyak diketahui orang. Berawal penugasan di Aceh sampai promosi jadi Paspampres.

Baca Selengkapnya
Sosok Agus Subiyanto, Jenderal Berdarah Kopassus Eks Pengawal Jokowi Calon Kasad Pengganti Dudung Abdurachman
Sosok Agus Subiyanto, Jenderal Berdarah Kopassus Eks Pengawal Jokowi Calon Kasad Pengganti Dudung Abdurachman

Sebelum meraih pangkat sebagai jenderal bintang 3, Letjen Agus beberapa kali pernah mengemban tugas di pelbagai lini TNI.

Baca Selengkapnya