Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi Hubungi Teman Seangkatan buat Bantu Saudaranya, Malah Diperkosa di Polsek

Polisi Hubungi Teman Seangkatan buat Bantu Saudaranya, Malah Diperkosa di Polsek Ilustrasi Pemerkosaan, Pencabulan dan Pelecehan Seksual. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Anggota Briptu II telah ditetapkan sebagai tersangka karena memerkosa remaja 16 tahun. Korban merupakan saudara dari teman seangkatannya.

Peristiwa bejat tersebut dilakukannya di Mapolsek Jailolo Selatan, Halmahera Barat, Maluku Utara. Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Adip Rojikan membeberkan kronologi insiden yang terjadi.

Berikut ulasan selengkapnya.

Kronologi Briptu II Memerkosa Remaja

Pemerkosaan bermula kala korban bersama rekannya tiba di Sidangoli, pada Minggu (13/6). Temannya yang wanita berumur 19 tahun berpergian dari Bacan, Halmahera Selatan naik kapal feri.

"Setelah naik kapal feri lewat Sagita, nah setelah dari Sagita itu menuju Sindang Molly naik truk angkutan darat. Nah ternyata sampai sini angkutan menuju Ternate itu sudah habis. Jadi diputuskanlah berangkat besok pagi, maksud mereka," kata Kombes Adip saat dihubungi merdeka.com, Rabu (23/6).

Korban & Temannya Diajak ke Mapolsek

Lantaran kehabisan angkutan, kedua gadis itu memutuskan untuk bermalam di sebuah penginapan. Korban yang masih berusia 16 tahun itu sempat menghubungi keluarganya yang juga seorang anggota polisi di Ternate. Ia menceritakan yang dialami.

"Nah yang polisi ini dinasnya di Ternate, nah yang polisi ini (saudaranya) menghubungi satu angkatannya yang tersangka itu (Briptu II). Awalnya dimintai tolong, 'saudara saya ini kemalaman di Sindang Molly, tolong dibantu.' Nah dikirimlah fotonya, pada saat korban ini di penginapan, ini ditungguin sama si oknum ini," papar Adip sambil tirukan percakapan.

Atas permintaan saudara korban, tersangka Briptu II lantas menjemput. Tersangka menawari korban dan temannya untuk menginap di Mapolsek Jailolo Selatan. Mereka pun diangkut menggunakan mobil patroli.

"Iya, dibawa ke Polsek. Lalu ditanya-tanya lah, kenapa kok pergi, mau kemana. Nah terus disampaikanlah mau ke Ternate tapi kehabisan kendaraan," jelasnya.

Korban Diancam

ilustrasi pemerkosaan

istimewa ©2013 Merdeka.com

Jika teriak, korban diancam akan dipenjarakan oleh oknum polisi itu. Demikian diungkap Kabid Humas Polda Maluku Utara.

"Ya sepertinya (diancam dipenjarakan) begitu," kata Adip kepada wartawan.

Adip menjelaskan jika korban sempat berbincang dan ditanya-tanya oleh Briptu II. Namun sekitar pukul 03.00 Wita, Senin (14/6) temannya keluar ruangan untuk menghubungi pacarnya. Terjadilah insiden pemerkosaan di ruangan tersebut.

"Iya emang dibawa ke ruangan. Salah satu ruangan di polsek itu. Disuruh istirahat dulu gitu loh. Karena nunggu besok istirahat dulu. Jadi ketika mereka sudah berdua di ruangan, terus yang temannya yang usia 19 tahun ini menerima telepon dari pacarnya dia keluar dari ruangan itu. Nah pada saat temannya nelepon itu lah terjadi sesuatu itu," tutur Adip.

Briptu II Terima Hukuman

011 nfi

Ilustrasi borgol ©2015 merdeka.com/arie basuki

Sesaat kejadian itu terbongkar dan korban melaporkan. Melalui Ditreskrimum unit PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak) Polda Maluku Utara sigap menangkap Briptu II dan telah ditetapkan sebagai tersangka.

"Nah setelah itu polda menerima laporan itu, langsung bergerak cepat mengamankan tersangka. Langsung dilakukan pemeriksaan marathon, dengan delapan saksi. Langsung ditetapkan sebagai tersangka, langsung ditahan," imbuhnya.

Pelaku Dipenjara

Kombes Adip menegaskan bahwa pihaknya tak akan mentoleransi tindakan Briptu II.

"Sudah dilakukan rekonstruksi dan dalam waktu dekat, terhadap yang bersangkutan berkasnya akan diselesaikan dan dikirim ke jaksa. Dan dengan perbuatan seperti ini, Polda Malut tidak akan memberikan toleransi sama sekali," ujar Adip.

Saat ini pun oknum polisi yang berlaku keji tersebut telah berstatus sebagai tahanan Polres Ternate.

"Jadi sekarang tersangka itu sudah status tahanan (di Polres Ternate). Kemarin sudah dilakukan rekontruksi untuk percepatan proses pengajuan berkas ke JPU," pungkasnya. (mdk/kur)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bikin Laporan Pencabulan, Anak Panti Asuhan Malah Dilecehkan Polisi
Bikin Laporan Pencabulan, Anak Panti Asuhan Malah Dilecehkan Polisi

Peristiwa dugaan tindak pidana perbuatan asusila terhadap anak di bawah umur tersebut terjadi di Mako Polsek Tanjung Pandan.

Baca Selengkapnya
Bukannya Melindungi Masyarakat, Seorang Polisi di Maluku malah Cabuli Siswi SMP
Bukannya Melindungi Masyarakat, Seorang Polisi di Maluku malah Cabuli Siswi SMP

Seorang polisi di Maluku mencabuli siswi SMP di indekos. Korban mengalami muntah hingga pingsan.

Baca Selengkapnya
Polisi di Makassar Hamili Mantan Pacar Lalu Paksa Aborsi, Polda Sulsel: Tinggal Tunggu Sidang
Polisi di Makassar Hamili Mantan Pacar Lalu Paksa Aborsi, Polda Sulsel: Tinggal Tunggu Sidang

Meski telah ditangani Propam, tetapi Bripda F tetap bertugas hingga ada putusan sidang.

Baca Selengkapnya
Kronologi Pelecehan Seksual Anggota Polisi terhadap Tahanan Perempuan di Rutan Polda Sulsel
Kronologi Pelecehan Seksual Anggota Polisi terhadap Tahanan Perempuan di Rutan Polda Sulsel

Tahanan perempuan FMB yang menjadi korban pelecehan seksual Briptu S di Rutan Polda Sulsel mengadu ke LBH Makassar. Dia meminta pendampingan hukum.

Baca Selengkapnya
Polisi di Ambon Diduga Perkosa Anak Tiri, Korban Tak Berani Cerita karena Takut Ibunya Dipukuli
Polisi di Ambon Diduga Perkosa Anak Tiri, Korban Tak Berani Cerita karena Takut Ibunya Dipukuli

Dugaan tindak pemerkosaan dilakukan Bripka JS terhadap korban pada Maret 2024.

Baca Selengkapnya
Bak Jatuh Tertimpa Tangga, Cerita Lengkap Anak Panti Asuhan Dilecehkan Polisi di Kantor Polsek Saat Lapor Kasus Pencabulan
Bak Jatuh Tertimpa Tangga, Cerita Lengkap Anak Panti Asuhan Dilecehkan Polisi di Kantor Polsek Saat Lapor Kasus Pencabulan

Tak hanya itu, Brigpol AK juga telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan.

Baca Selengkapnya
Fakta Baru Polisi Diduga Lecehkan Tahanan Wanita di Sulsel: Briptu S Pernah Disanksi Disiplin
Fakta Baru Polisi Diduga Lecehkan Tahanan Wanita di Sulsel: Briptu S Pernah Disanksi Disiplin

Briptu S terduga pelaku pelecehan tahanan pernah mendapatkan sanksi disiplin karena tidak pernah bertugas dan masuk kantor.

Baca Selengkapnya
Akhir Pelarian Anggota TNI Pemerkosa Siswi SMK di Surabaya
Akhir Pelarian Anggota TNI Pemerkosa Siswi SMK di Surabaya

Saat ini pihak berwajib tengah melakukan pendalaman mengenai motif dan kronologi.

Baca Selengkapnya
Diancam akan Dibunuh, ABG Diperkosa Teman Kerja
Diancam akan Dibunuh, ABG Diperkosa Teman Kerja

Saat berada di tengah perjalanan pelaku malah mengarahkan kendaraannya ke rumahnya yang berada di wilayah Kecamatan Panongan.

Baca Selengkapnya
Pemuda Perkosa ABG di Bali Lalu Diviralkan Kini Tersangka, 3 di Antaranya Anak di Bawah Umur
Pemuda Perkosa ABG di Bali Lalu Diviralkan Kini Tersangka, 3 di Antaranya Anak di Bawah Umur

Terkait penyebaran foto korban sedang diperkosa di media sosial juga sudah didalami kepolisian.

Baca Selengkapnya
Kronologi Polisi di Maluku Utara Aniaya Remaja hingga Giginya Copot
Kronologi Polisi di Maluku Utara Aniaya Remaja hingga Giginya Copot

Polda Maluku berjanji memproses baik hukum maupun etik pada Briptu FH.

Baca Selengkapnya
Aniaya Anak Perwira Polisi, Remaja di Bawah Umur Ditangkap Lalu Dihajar Brimob di Dalam Tahanan
Aniaya Anak Perwira Polisi, Remaja di Bawah Umur Ditangkap Lalu Dihajar Brimob di Dalam Tahanan

MM melakukan pemukulan terhadap anak AKBP S. Akibat pemukulan tersebut, MM harus mendekam di tahanan Polsek Maritengngae.

Baca Selengkapnya