Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polrestabes Makassar 'Banjir' Air Mata, Emak-emak Menangis Anaknya Ditangkap

Polrestabes Makassar 'Banjir' Air Mata, Emak-emak Menangis Anaknya Ditangkap Polrestabes Makassar 'Banjir' Air Mata. ©2022 Merdeka.com

Merdeka.com - Tim Patroli Polsek Tamalate Polrestabes Makassar dipimpin Langsung Kapolsek Tamalate Kompol Irwan Tahir menangkap 77 orang pemuda yang diduga dari kelompok geng Motor. Diketahui para pemuda tersebut berniat menyerang geng motor lain.

Ke-77 pemuda diamankan pada saat sedang pesta miras tradisional (ballo) di Jalan Inspeksi kanal Kel. Pabaeng- Baeng Kec. Tamalate kota makassar, Minggu ( 16/10/2022) dini hari.

Kapolsek Tamalate memberikan hukuman ringan kepada para pelaku dengan tidak memproses secara hukum, namun mewajibkan para pelaku untuk meminta maaf kepada orang tua mereka yang hadir.

Orang lain juga bertanya?

Sontak aksi ini membuat suasana menjadi tangis haru para orang tua dan penuh penyesalan dari para pelaku. Simak ulasannya.

Para Pelaku Adalah Anggota Geng Motor

polrestabes makassar 039banjir039 air mata

©2022 Merdeka.com

Para pelaku yang mayoritas adalah remaja ini, merupakan anggota dari dua geng motor gabungan yaitu Geng motor Patekkel dan Geng Motor Bodrex.

Mereka melakukan pesta miras sebelum menyerang kelompok geng motor lain. Aksi para pemuda ini diketahui oleh Tim Patroli Polsek Tamalate.

Polisi juga mengamankan terduga ketua Geng Motor Bodrex berinisal BY (17). Beberapa barang bukti juga diamankan berupa puluhan sepeda motor, handphone, beserta botol dan jerigen berisi miras.

Tak Diproses Hukum

polrestabes makassar 039banjir039 air mata

©2022 Merdeka.com

Kapolrestabes Makassar Kombes Budhi Haryanto terlihat sangat menyayangkan aksi para pemuda tersebut yang sering berbuat onar. Budhi sangat marah dengan tindakan tidak terpuji para pelaku.

Meski demikian, Budhi Haryanto berniat tidak melanjutkan kasus ini ke proses hukum. Namun sebagai gantinya, dirinya mengundang para orang tua pelaku untuk datang dan melihat saat anak mereka ditahan di Polrestabes Makassar.

Kapolrestabes memberi kesempatan terakhir untuk para pelaku supaya tidak mengulangi tindakan seperti ini. Dirinya ingin para pelaku melihat wajah orang tua mereka dan meminta maaf atas perbuatan mereka dan berjanji tidak akan mengulangi kesalahan mereka lagi.

Sontak para pemuda yang dikumpulkan di tengah lapangan Polrestabes Makassar, kompak menyesali dan berjanji tidak akan berbuat hal demikian kembali.

Tangis Haru Orang Tua Anggota Geng Motor

polrestabes makassar 039banjir039 air mata

©2022 Merdeka.com

Budhi Haryanto berjanji akan memulangkan para pelaku setelah meminta maaf kepada orang tua mereka yang dihadirkan di Polrestabes Makassar. Namun, Budhi akan kembali memproses apabila dikemudian hari mereka kembali mengulangi tindakan seperti ini.

Melihat aksi para anggota geng motor yang bersujud di hadapan orang tua mereka, sontak tangis haru pun pecah dari para orang tua yang memang sudah banjir air mata sejak hadir di kantor.

polrestabes makassar 039banjir039 air mata

©2022 Merdeka.com

Bukan hanya orang tua saja yang menangis, para pelaku geng motor juga tampak menangis dan menyesali tindakan mereka. Momen ini berubah menjadi tangis haru dan berharap akan membuat efek jera sekaligus penyesalan para anggota geng motor.

Beberapa pelaku juga menyesali dan memohon maaf kepada Kapolrestabes Makassar dengan mencium tangan Budhi Haryanto. Kebijakan Budhi Haryanto ini tentu sangat diapresiasi karena dapat menyatukan pelaku dengan orang tua di momen yang tepat.

Inisiasi Kapolrestabes Budhi Haryanto

polrestabes makassar 039banjir039 air mata

©2022 Merdeka.com

Kombes Pol Budhi Haryanto, yang menginisiasi pertemuan itu juga tampak terharu menyaksikan kala si anak menangis di pelukan sang ibu. Mantan Direskrimum Polda Jawa Tengah itu mengaku sengaja mempertemukan para pelaku pesta miras itu agar dapat menyadari perbuatannya.

"Ini adalah perbuatan melanggar hukum, namun kita dari pihak kepolisian masih memberikan kesempatan kepada anak-anak kita untuk memperbaiki perbuatannya," imbuh Kapolrestabes Budhi Haryanto.

Pada kesempatan itu, para orangtua, camat, danramil, serta kapolsek serta tokoh masyarakat dihadirkan.

"Maka dari itu hari ini kita libatkan para orang tua sekaligus aparat pemerintah kita undang agar semua pihak bertanggungjawab atas apa yang diperbuat anak-anak kita ini," lanjut penuturannya.

Para pelaku menandatangani surat pernyataan sebelum diperbolehkan pulang. Mereka harus memberikan pernyataan untuk tidak mengulangi tindakan mereka.

Berikut video selengkapnya.

      View this post on Instagram

A post shared by MAKASSAR INFO (@makassarku_info)

(mdk/thw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polisi Amankan 22 Anak dan Remaja dari Lokasi Kerusuhan di Kosambi
Polisi Amankan 22 Anak dan Remaja dari Lokasi Kerusuhan di Kosambi

Kepolisian Resor Metro Tangerang mengamankan 22 anak dan remaja yang diduga mengganggu ketertiban umum dan melakukan pelemparan terhadap polisi.

Baca Selengkapnya
Tangis Anak Driver Ojek Online di Depan Ayahnya  Usai Tertangkap saat Tawuran
Tangis Anak Driver Ojek Online di Depan Ayahnya Usai Tertangkap saat Tawuran

Sang anak yang mendengar nasehat sang ayah hanya terdiam dan tertunduk. Dia juga menangis mendengar itu.

Baca Selengkapnya
Viral Demonstran Lempar Batu ke Mobil Polisi di Makassar, Kasatlantas Terluka
Viral Demonstran Lempar Batu ke Mobil Polisi di Makassar, Kasatlantas Terluka

Dua demonstran terekam kamera melempar mobil dinas Satlantas Polrestabes Makassar. Akibat lemparan itu kaca mobil pecah dan Kasatlantas terluka.

Baca Selengkapnya
Pembacok Polisi saat Bubarkan Tawuran di Jaktim Ditangkap, Tiga Senjata Tajam Disita
Pembacok Polisi saat Bubarkan Tawuran di Jaktim Ditangkap, Tiga Senjata Tajam Disita

Pelaku pembacokan berinisial ZMH masih menjalani pemeriksaan dan pengembangan oleh penyidik Satuan Reskrim Polres Metro Jakarta Timur.

Baca Selengkapnya
12 Anggota Geng Motor Sadis di Sumut Ditangkap: Masih di Bawah Umur dan Positif Narkoba
12 Anggota Geng Motor Sadis di Sumut Ditangkap: Masih di Bawah Umur dan Positif Narkoba

12 Anggota geng motor itu ditangkap saat hendak melakukan tawuran.

Baca Selengkapnya
Murka Jenderal Bintang Dua, Janji Sikat Geng Motor Berandalan Resahkan Warga
Murka Jenderal Bintang Dua, Janji Sikat Geng Motor Berandalan Resahkan Warga

Keberanian Brigadir Andri berbuah apresiasi. Kapolda memuji anak buahnya melawan geng motor.

Baca Selengkapnya
Polisi Dibacok saat Bubarkan Tawuran di Duren Sawit, Begini Kronologinya
Polisi Dibacok saat Bubarkan Tawuran di Duren Sawit, Begini Kronologinya

Beruntungnya luka diderita Iptu Rano tidak terlalu parah dan sudah kembali membaik.

Baca Selengkapnya
Update Terbaru Pascademo Ricuh di Semarang: Puluhan Orang Masih Diperiksa Usai Diamankan
Update Terbaru Pascademo Ricuh di Semarang: Puluhan Orang Masih Diperiksa Usai Diamankan

Demo berlangsung ricuh hingga malam hari. Tembakan gas air mata membuat udara di sekitar lokasi demo membikin sesak dan perih di mata.

Baca Selengkapnya
Polisi Amankan 5 Pelajar Pelaku Pengeroyokan di Depan Rumah Komisioner KPU Sulsel
Polisi Amankan 5 Pelajar Pelaku Pengeroyokan di Depan Rumah Komisioner KPU Sulsel

motif kelima pelaku melakukan pengeroyokan di depan rumah Komisioner KPU Sulsel karena ketersinggungan.

Baca Selengkapnya
Detik-detik Geng Motor Bersajam Masuk   Markas TNI AU di Halim Perdanakusuma,   Langsung 'Digulung' Tentara
Detik-detik Geng Motor Bersajam Masuk Markas TNI AU di Halim Perdanakusuma, Langsung 'Digulung' Tentara

Momen sekelompok orang diduga geng motor masuk ke markas TNI AU.

Baca Selengkapnya
Tujuh Remaja Konvoi Bawa Bendera dan Petasan saat Bagi-Bagi Takjil di Kemayoran Ditangkap Polisi
Tujuh Remaja Konvoi Bawa Bendera dan Petasan saat Bagi-Bagi Takjil di Kemayoran Ditangkap Polisi

Polisi menyita barang-barang digunakan para remaja saat konvoi menggunakan sepeda motor dan membawa bendera dari penangkapan tersebut.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Gerombolan Pesilat Jember Lagi Konvoi Keroyok Polisi, 13 Orang Ditetapkan Tersangka
Detik-Detik Gerombolan Pesilat Jember Lagi Konvoi Keroyok Polisi, 13 Orang Ditetapkan Tersangka

Salah satu peserta konvoi memprovokasi dengan mengatakan ada dari anggota mereka ditangkap polisi.

Baca Selengkapnya