ART Terekam CCTV Aniaya Ortu Majikan dengan Sadis, Cakar & Pukul Pakai Galon
Merdeka.com - Kembali terekam sebuah tindakan kekerasan yang dilakukan oleh seorang Asisten Rumah Tangga (ART). Kali ini tindakan penganiayaan itu dilakukan oleh ART wanita yang berasal dari Sukabumi.
Begitu kejam, tindakan tidak terpuji itu terekam dalam sebuah rekaman CCTV yang terpasang dalam rumah sang majikan. Lebih tak terpujinya lagi, ART itu sempat menganiaya seorang lansia yang merupakan orangtua dari majikannya.
Tentu saja ini merupakan salah satu perbuatan yang amat tidak terpuji dan tak patut dicontoh. Berikut ulasan selengkapnya.
-
Siapa yang merekam penganiayaan? 'Kejadian tersebut divideokan N yang merupakan istri H. Kemudian video itu dikirimkan ke beberapa keluarga terdekat, nah baru sekarang video itu viral,' kata Bery.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Siapa yang melakukan penganiayaan? Seorang bocah berusia 8 tahun di Semarang diduga dibakar teman sepermainannya.
-
Siapa yang diduga melakukan penganiayaan? Leon Dozan diduga melakukan penganiayaan terhadap Rinoa Aurora Senduk setelah foto dan video dalam tangkapan layar obrolan di Whatsapp terbongkar.
-
Apa yang dilakukan pelaku kepada korban? Mereka melakukan tindakan kekerasan fisik kepada korban.
-
Apa yang dilakukan pelaku pada korban? 'Korban meninggal akibat kekerasan. Ini peristiwa pembunuhan dengan tindak kekerasan, ditali, dicekik. Kami penyidik melakukan penyidikan pembunuhan, tidak soal lain,' kata Endriadi.
Aniaya Ortu Majikan
Seorang ART berinisial NN yang berasal dari Sukabumi, baru-baru ini terekam dalam CCTV tengah melakukan tindakan kekerasan kepada keluarga majikannya. Perempuan yang diketahui bekerja sejak akhir Januari 2021 tersebut terbukti melakukan penganiayaan terhadap orangtua majikan yang sudah lansia (69).
Instagram/komentatorpedas ©2021 Merdeka.com
"Ibu majikannya dicakar lengannya hingga terluka, ditarik, dilempar dan dipukuli.Amarah dan air mata majikannya campur aduk saat lihat rekaman cctv nya, keluarga mana yg tak sedih dan marah melihat orang tua yang sudah lansia diperlakukan seperti itu," seperti keterangan dalam unggahan akun Instagram @komentatorpedas.
Di depan Majikan Bersikap Manis
Sementara ketika ada sang majikan, dirinya terlihat seperti memiliki kepribadian yang sangat berbeda. Di depan sang majikan, NN bertingkah laku amat manis dan dan baik sehingga hal itu membuat sang majikan kecewa dan tidak menyangka.
Instagram/komentatorpedas ©2021 Merdeka.com
"Di depan majikannya, orang ini selalu bersikap "manis" dan berpura2 baik sehingga mereka tak menyangka kalau orang ini seperti itu," lanjut keterangan tertulis dalam unggahan.
Sempat Memukul dengan Galon
Peristiwa tersebut diketahui terjadi pada Sabtu dan Minggu yakni 15-16 Mei 2021 kemarin. Dalam rekaman CCTV yang terlihat, tidak hanya menganiaya ibu dari sang majikan, ia juga sempat terlibat cekcok dengan keluarga yang lain dengan sempat memukulkan sebuah galon.
Instagram/komentatorpedas ©2021 Merdeka.com
Saat ini, NN sudah diamankan oleh pihak yang berwenang. Ia saat ini sedang dalam proses hukum di Polsek Cengkareng, Jakarta Barat.
Reaksi Netizen
Momen kekerasan yang terekam dalam CCTV dan dilakukan oleh seorang ART itu sontak menjadi sorotan netizen di media sosial. Banyak dari mereka yang memberikan tanggapan lewat komentar yang sudah ditinggalkan.
"Jadi babu aja betingkah...krja d mna aja sapa yg mau trima org kasar n kurang ajar ama orang tua," tulis komentar @dya01.12 saking kesalnya.
"Mbak nya kalo emang udah nggak tahan kerja,mbok ya mending keluar aja drpd bentrok sama majikan terus jadinurusan polisi yg rugi dia juga kan," timpal @raninggalex.
"Y ampun ank kecilny lindungi neneknya," lanjut @ekacahyatiii.
"Mau yg slh siapapun sebaiknya si ART tsb ga blh kyk gt. 1 dia orang tua n ortu dr majikan dimana t4 dia bekerja. 2 dia t art hrsnya jaga sikap dong sama majikannya. Boro2 t art dpt kerjaan. Ga ad sopannya t art. Ckckckkckc," papar @ivanatan17.
(mdk/bil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Warga kadang mendengar suara rintihan dari rumah pelaku.
Baca SelengkapnyaKorban diketahui telah tinggal bersama menantunya itu sejak tiga bulan terakhir.
Baca SelengkapnyaAyah di Muara Baru Banting Anaknya di Tengah Keramaian hingga Meninggal
Baca SelengkapnyaSaat ini penyidik tengah fokus untuk merampungkan berkas perkara guma dilimpahkan ke jaksa.
Baca SelengkapnyaPada kasus ini kepolisian mengamankan barang bukti seperti beberapa rekaman CCTV.
Baca SelengkapnyaDiduga Tata bukan hanya sekali menganiaya korban. Namun penyidik masih mendalami keterangan saksi dan korban.
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda berinisial PL (20), ditangkap polisi karena menyiram air keras ke temannya sendiri, AA (26), hingga tewas.
Baca SelengkapnyaPAN (28) salah satu pelaku mengatakan, dia kesal dengan perbuatan AR yang tega mencabuli anak kandungnya.
Baca SelengkapnyaPelaku juga sempat ingin memukul menggunakan kipas angin berukuran besar, namun berhasil dicegah korban.
Baca SelengkapnyaD berulang kali melibas KGL menggunakan tali pinggang hingga membuat anak perempuan itu menjerit kesakitan
Baca SelengkapnyaPerempuan itu beberapa kali mengayunkan parang diduga tumpul ke tubuh ibunya meskipun korban sudah tak berdaya.
Baca SelengkapnyaTetangga kerap mendengarkan suara rintihan dari rumah pelaku.
Baca Selengkapnya