Sudah Dikuasai Pasukan TNI, Begini Kondisi Markas KNPB di Papua Barat
Merdeka.com - Para gerombolan separatis teroris yang ada di Papua Barat kembali melakukan penyerangan pada anggota TNI, tepatnya Kamis (2/9) lalu pukul 04.00 WIT. Insiden tersebut mengakibatkan empat anggota TNI, Posramil Kisor Distrik Aifat Selatan, Kabupaten Maybrat, Papua Barat meninggal.
Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen I Nyoman Cantiasa kemudian menegaskan memburu para pelaku Separatis Teroris yang tengah menggugurkan empat prajuritnya. Kala melakukan penyerangan, para separatis teroris menggunakan parang.
Sebanyak lima TNI lain berhasil menyelamatkan diri dari serangan yang begitu membabibuta itu. Hingga kini masih terus dilakukan upaya penangkapan terhadap para pelaku yang ternyata adalah bagian dari Komite Nasional Papua Barat (KNPB). Berikut ulasan selengkapnya.
-
Mengapa KKB Papua menyerang Brimob dan TNI? Gerakan mereka lambat laun semakin meresahkan dan mengancam keselamatan warga Papua yang tidak tahu menahu dengan agenda aktivitas kelompok bersenjata tersebut.
-
Siapa saja yang tewas dalam serangan gerilyawan Indonesia? Letnan Satu Will Schumler dan Wilhelm Jens tewas saat diserang gerilyawan Indonesia di Bogor.
-
Siapa prajurit Kopassus yang gugur di Timor Timur? Masjid ini dinamai Suparlan, salah satu prajurit legendaris korps baret merah. Suparlan gugur saat bertempur di Timor Timur tahun 1983.
-
Apa yang dilakukan TNI? Peristiwa penyiksaan yang dilakukan sejumlah prajurit TNI terhadap seorang warga Papua diduga merupakan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) viral di media sosial.
-
Siapa yang memimpin pasukan TNI di Papua? Danrem 173/PVB Brigjen TNI Frits Wilem Rizard Pelamonia menjelaskan bahwa Bandara di Agandugume tersebut telah dikuasai oleh OPM sejak awal Maret.
-
Kenapa warga mengeroyok anggota TNI? Saat itu, warga yang sedang menikmati hiburan khas tersebut tiba-tiba ricuh dan membuat kondisi menjadi tidak kondusif.
Sudah Dilakukan Pengejaran Pasukan
Kapendam XVIII/Kasuari, Letkol Arm Hendra Pesireron menjelaskan bahwa sudah dilakukan peninjauan oleh Bupati dan juga Dandim di kampung Aitinyo, Maybrat. Para warga begitu ketakutan dengan adanya serangan dari Komite Nasional Papua Barat (KNPB).
Hingga saat ini pihak TNI dan Polri masih terus melakukan pengejaran pasukan. Selain itu mereka juga menyediakan pos keamanan demi warga merasa nyaman.
"Mereka sangat ketakutan dengan KNPB ini, nah mangkanya kita TNI dan Polri selain tetap melakukan pengejaran kita juga menempatkan pos-pos gabungan pengaman di kampung-kampung untuk memberikan rasa aman pada masyarakat, pada saat kembali. Begitu," ujar Letkol Arm Hendra pada Merdeka.com.
Markas KNPB Sudah Dikuasai TNI
Markas Komite Nasional Papua Barat (KNPB) yang ada di Kabupaten Maybrat, Papua Barat diketahui tengah berhasil diambil alih oleh TNI. Hal ini dibenarkan oleh Letkol Arm Hendra Pesireron.
Ia mengatakan bahwa pihak TNI sudah benar-benar menguasai markas KNPB yang ada di Kabupaten Maybrat dengan cat berwarna biru dan juga merah di bagian pintu serta jendela markas itu.
ISTIMEWA/©2021 Merdeka.com
"Oh sudah, sudahhh," ungkap Letkol Arm Hendra Pesireron. (mdk/bil)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengaku merasakan duka mendalam atas gugurnya prajurit-prajurit terbaik bangsa tersebut.
Baca SelengkapnyaTeror pertama bermula dari baku tembak yang menewaskan Bripda Alfandi Steve Karamoy.
Baca SelengkapnyaSatu orang ditemukan selamat usai bersembunyi di semak-semak dalam kondisi luka terkena panah.
Baca SelengkapnyaSelain menembak mati empat anggota KKB, petugas juga mengamankan dua pucuk senjata api laras panjang.
Baca SelengkapnyaEmpat prajurit itu merupakan anggota Satgas Yonif Mekanis Raider 411/Pandawa Komando Cadangan Strategis TNI Angkatan Darat (Kostrad).
Baca SelengkapnyaPrajurit TNI-Polri melumpuhkan lima anggota KKB di Pegunungan Bintang.
Baca SelengkapnyaSertu Rizal adalah anggota Satgas Pamtas Mobile Yonif R 408/SBH (Suhbrastha) yang gugur dalam baku tembak
Baca SelengkapnyaAparat gabungan dari TNI Polri melakukan penggerebekan markas KKB di Yahukimo Papua.
Baca SelengkapnyaHendrianto gugur usai ditembak di Distrik Maybrat, Papua Barat Daya.
Baca SelengkapnyaAparat gabungan dari TNI & Polri melakukan penggerebekan markas KKB di Yahukimo Papua.
Baca SelengkapnyaBayu mengatakan informasi 3 KKB yang tertembak diperoleh dari informan dalam kelompok Yoswa Maisani.
Baca SelengkapnyaAkibat serangan KKB itu, anggota Satgas Pamtas Mobile Yon 7 Marinir TNI-AL gugur.
Baca Selengkapnya