Suka Duka Prajurit TNI AL Melaksanakan Ibadah Puasa di Kedalaman Laut

merdeka.com Sekitar 1 Tahun yang lalu

Merdeka.com - Momen tak biasa dibagikan para prajurit TNIAngkatan Laut. Para prajurit tetap melaksanakan ibadah puasa ketika melakukan tugas operasi di kedalaman laut.

Seluruh rangkaian ibadah puasa, mulai dari sahur hingga buka puasa dilakukan sembari menyusuri luasnya dasar lautan. Lantas seperti apa suka duka yang mereka rasakan?

Demikian cerita selengkapnya melansir dari video laman Youtube TNI ANGKATAN LAUT, Selasa (11/4).

Orang lain juga bertanya?

Lakukan Operasi Dasar Laut dengan KRI Alugoro

Belum lama ini terekam momen para prajurit TNI AL melaksanakan ramadan di bawah laut. Mereka melaksanakan tugas operasi menggunakan kapal selam KRI Alugoro-405.

Sebelum dilakukan operasi penyelaman, para prajurit mendapatkan arahan dari Komandan. Semua bertujuan untuk memastikan prajurit TNI AL sudah memiliki kesiapan sebelum berlayar.

suka dukanya prajurit tni al melaksanakan ibadah puasa di kedalaman laut

"Dalam menjalankan tugas pengabdian kita kepada KRI Alugoro satuan Kapal Selam TNI Angkatan Laut, bangsa dan negara," tutur komandan seperti nampak dalam apel yang terekam pada video.

Sahur Bersama, Bergantian

Tugas demi tugas dilaksanakan dalam melakukan operasi bersama KRI Alugoro. Namun hal ini juga bukan menjadi penghalang bagi para prajurit khususnya yang beragam Islam untuk tetap menjalankan ibadah puasa.

Setiap menjelang subuh, mereka diingatkan untuk menjalankan ibadah sahur. Beginilah penampakan momen ketika mereka sedang menyantap makan sahur bersama sebelum menjalankan ibadah puasa.

suka dukanya prajurit tni al melaksanakan ibadah puasa di kedalaman laut

"Waktu makan sahur, waktu makan sahur! Seluruh anggota makan sahur bergantian," ucap salah satu anggota mengingatkan.

Momen Berbuka Puasa dan Bersantai

Selain melaksanakan segala kewajiban dalam penugasan penyelaman, mereka juga mendapatkan pelajaran. Bahwasanya ketika sudah berada di dasar laut mereka harus tetap menjaga kerukunan, kekompakan dan toleransi.

"Untuk momentum ramadan ini saya sebagai umat Nasrani, saya sangat bersyukur dan terima kasih kepada seluruh atasan dan rekan-rekan KRI Alugoro karena di sini tidak ada membeda-bedakan ras, suku dan agama. Semua dianggap sama dan saudara," tutur salah seorang prajurit yang memeluk agama Nasrani.

suka dukanya prajurit tni al melaksanakan ibadah puasa di kedalaman laut

Mereka pun ikut menghargai ketika para prajurit beragam Islam sedang menjalankan ibadah puasa. Mulai dari momen sahur hingga terbenamnya matahari dan waktu berbuka.

Salat Berjamaah

Sementara bagi para prajurit yang beragam Islam, mereka selalu melaksanakan salat berjamaah. Begitu kompak mereka menggelar seluruh sajadahnya masing-masing di sepanjang dek kapal selam.

Layaknya di dalam masjid dan salat berjamaah pada umumnya, ada yang bersedia menjadi seorang imam yang kemudian disusul oleh para makmumnya. Mereka pun menjalankan ibadah dengan begitu khusyuk.

suka dukanya prajurit tni al melaksanakan ibadah puasa di kedalaman laut