Tips Belajar Daring Tetap Efektif saat Pandemi Covid-19, Dari Kak Seto
Merdeka.com - Para pelajar di Indonesia hingga kini masih melakukan pembelajaran secara daring. Pembelajaran secara daring ini pun dilakukan guna mencegah penyebaran atau penularan virus covid-19.
Pembelajaran secara daring tentu membutuhkan kerjasama yang baik dari berbagai pihak. Kerjasama yang baik dari berbagai pihak dalam pembelajaran daring dapat menunjang kesuksesan belajar para murid.
Untuk membuat pembelajaran secara daring lebih efektif, Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi atau yang akrab disapa Kak Seto memberikan beberapa tips. Dilansir dari Liputan6.com, berikut tips belajar daring tetap efektif di tengah pandemi covid-19.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Apa program Setyo Wahono untuk pendidikan? 'Menurut saya, sosok Pak Wahono itu orangnya luwes dan memiliki pemikiran cerdas untuk membangun Bojonegoro. Dia juga punya program yang peduli terhadap pendidikan dan pesantren. Jadi beliau memenuhi selera masyarakat,' ujar Kiai Safarun dikutip dari Liputan6.com.
-
Bagaimana cara mencegah anak terkena penyakit menular? Untuk mengurangi risiko anak-anak terserang penyakit menular, orang tua dapat melakukan beberapa hal, seperti:Memberikan anak vaksinasi sesuai jadwal.Mengajarkan anak untuk menjaga kebersihan diri dan lingkungan, seperti mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir secara rutin, menutup mulut dan hidung saat batuk atau bersin, dan tidak menyentuh mata, hidung, atau mulut sebelum mencuci tangan.
-
Apa pesan Gubernur Kalimantan Selatan untuk para siswa? “Jadilah anak Banua yang berkualitas dan berdaya saing agar dapat menjadi pemenang kedepannya. Teruslah tanamkan semangat Pangeran Antasari Haram Manyarah Waja Sampai Kaputing dalam menuntut ilmu di sekolah,“ tegas Sahbirin, Martapura, Selasa (8/8).
-
Bagaimana Bapak Joko bisa menyekolahkan anaknya? 'Ya suatu kebanggan bagi saya, memang dari dulu sebelum menikah, bahkan saya itu punya cita-cita nanti kalau sudah berkeluarga dan punya anak, yang saya utamakan memang segi pendidikan, walaupun bapaknya kondisinya kayak begini, yang penting anaknya bisa sekolah,' jelas Joko.
-
Siapa yang mendoktrin anak-anak? Tsania Marwa merasa sedih karena merasa dijauhkan dari kedua anak kandungnya oleh Atalarik, yang mendoktrin anak-anaknya dengan pikiran negatif terhadap ibunya.
Tips Belajar Daring Tetap Efektif dari Kak Seto
Perlu Kerjasama Berbagai Pihak
Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Kak Seto mengatakan jika belajar daring membutuhkan kerja sama dari berbagai pihak.
"Jadi belajar di rumah, materi belajar disampaikan kepada orang tua, kalau misalkan tidak bisa dengan cara lisan, dikirim tertulis melalui mungkin pakai pos atau apapun caranya yang orangtua nantinya bisa menyampaikan ke anak dengan cara yang lebih fleksibel. Enggak usah kaku," ujar Kak Seto ketika berbincang dengan Liputan6.com, Minggu (18/10/2020) lalu.
Memperhatikan Tingkat Stres dan Kesehatan Anak
Kemudian, ia menjelaskan bahwa baik orang tua maupun sekolah perlu memperhatikan tingkat stres dan kesehatan anak ketika belajar secara daring di tengah pandemi covid-19. Hal ini merupakan salah satu dari isi pendidikan yang mesti diberikan kepada para murid.
"Tidak usah terlalu menekankan pada penuntasan kurikulum untuk kenaikan kelas maupun kelulusan. Jadi masing-masing daerah berbeda kan. Kalau Jakarta lancar internetnya, kuotanya cukup, ada alatnya, ya silakan. Tapi ada yang enggak sampai. Mungkin susah sinyal, kuota habis, mungkin enggak punya laptop atau handphone, ya sesuatu yang langsung pratik saja," jelas Kak Seto.
Menjaga Tekanan Mental yang Diterima Anak
Kak Seto pun meminta agar seluruh instansi pendidikan dapat menyatakan semua peserta didiknya naik kelas ataupun lulus. Hal tersebut demi menjaga tekanan mental yang diterima oleh anak. Terlebih di tengah pandemi covid-19 seperti sekarang. "Supaya anak tidak ada tekanan-tekanan baik dari guru maupun orangtuanya sendiri. Lah anak-anak kan bisa stres semua, ada yang akhirnya dipukul orangtuanya, ada yang kemarin kasus di Gorontalo bunuh diri. Nah, itu kan tanpa sadar kekerasan pada anak atas dasar pendidikan," terang Kak Seto. Selain itu, Kak Seto juga mengatakan jika terdapat batasan anak dalam menatap layar virtual selama pembelajaran. Berdasarkan ahli kesehatan mata, untuk anak TK maksimal menatap layar virtual selama 1 jam per hari, untuk anak SD sampai usia 12 tahun maksimal 1,5 jam per hari, dan untuk anak SMP SMA sampai usia 18 tahun maksimal 2 jam per hari.Menciptakan Suasana yang Menyenangkan Oleh sebab itu, poin penting dalam menerapkan pembelajaran secara daring yaitu lebih kepada menciptakan suasana menyenangkan bagi anak saat menjalani proses belajar mengajar. Jadi bukan apa yang dipelajari semacam PPKN atau pendidikan matematika, tetapi berupaya untuk membuat berbagai kondisi yang akhirnya mengandung proses belajar. "Jadi caranya jangan istilahnya belajar dari rumah atau learning from home, harusnya belajar di rumah. Kalau dari rumah seolah-olah menatap ke sekolah, caranya ya itu layar. Jadi tidak sehat. Ada bahkan TK yang membuka layar dari jam 7 pagi sampai jam 12 siang. Itu kan bukan hanya kekerasan tapi kekejaman terhadap anak," kata Kak Seto. (mdk/add)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut kisah hidup seseorang yang pernah menjadi gelandangan dan PRT kini sosoknya terkenal di Indonesia.
Baca SelengkapnyaSosok Kak Seto cukup populer di kalangan anak-anak tanah air.
Baca SelengkapnyaDulunya ingin masuk kedokteran, pria yang berdiri di samping Megawati kini menjadi sosok ternama di Indonesia.
Baca SelengkapnyaMelalui program ini dapat memberikan pengetahuan kepada KBT untuk dapat menjadikan internet sebagai hal yang penuh kebermanfaatan.
Baca SelengkapnyaKapolri mengapresiasi e-Learning Humas Polri Presisi
Baca SelengkapnyaDisdik DKI Jakarta mengimbau 208 sekolah yang berada di kawasan GBK, lokasi Misa Akbar Paus Fransiskus menerapkan pembelajaran jarak jauh.
Baca SelengkapnyaKapolri Listyo dalam pidatonya berbicara perang siber yang makin marak terjadi
Baca SelengkapnyaLangkah tersebut dilakukan dalam rangka meningkatkan mutu Sumber Daya Manusia (SDM) di lingkungan Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel.
Baca SelengkapnyaKak Seto berharap polisi agar selalu mengedepankan kepentingan terbaik bagi anak
Baca SelengkapnyaBupati Ipuk Dorong Sekolah Parenting Diterapkan ke Desa-desa
Baca SelengkapnyaGuru dan murid sekolah di Palembang harus kembali menjalani pembelajaran jarak jauh gara-gara kabut asap karhutla yang tak kunjung teratasi.
Baca SelengkapnyaHal demikian terungkap saat Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyampaikan pengarahan dalam pelatihan digelar di Bogor.
Baca Selengkapnya