Usai jadi Host Youtube, Sepak Terjang Ganjar Pranowo Dianggap Sudah Kelewatan
Merdeka.com - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo tak diundang dalam pengarahan Kader PDI se-Jateng yang dipimpin oleh Puan Maharani selaku Ketua DPP PDI Perjuangan pada Sabtu (22/5).
Salah satu alasannya karena sepak terjang Ganjar kini menjadi sorotan. Kader PDIP itu dinilai sudah ancang-ancang untuk Pilpres 2024. Salah satu yang menjadi sorotan karena Ganjar menjadi host di Youtube miliknya.
Sontak ini ramai menjadi pembicaraan. Peran Ganjar pun dinilai mulai dikucilkan. Berikut ulasan selengkapnya.
-
Apa yang disayangkan Ganjar? Ganjar menyayangkan kembali terjadinya pelanggaran etik oleh penyelenggara negara setelah apa yang terjadi di Mahkamah Konstitusi (MK).
-
Siapa yang tanggapi pernyataan Ganjar? Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman merepons, pernyataan Ganjar Pranowo yang menyatakan akan berada di luar pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
-
Apa yang dibahas PPP dan partai pengusung Ganjar? Terlebih, nama-nama yang ada sudah mengerucut dan dibahas bersama partai politik pengusung Ganjar Pranowo.
-
Apa tugas Ganjar di PDIP? 'Kalau saya diminta atau tidak diminta, kalau kader ya harus siap,' tegasnya Ganjar saat diwawancara di gedung BCIS.'Dulu dari dulu juga saya sering keliling ikut kampanye di banyak Pilkada gitu ya. Itu sudah melekat dalam diri, kalau kader ya harus begitu,' tambahnya.
-
Kenapa Ganjar heran? 'Kalau MK-nya juga kena, terus kemudian KPU-nya kena etika, apa yang kemudian kita bisa banggakan pada rakyat di proses Pemilu ini?,' heran Ganjar menandasi.
-
Siapa yang jadi cawapres Ganjar? 'Saya dengan mantap mengambil keputusan untuk bangsa dan negara dengan mengucapkan bismilah, maka cawapres yang dipilih oleh PDIP yang akan mendampingi Ganjar Pranowo adalah Mahfud Md,' ujar Megawati di DPP PDIP, Rabu 18 Oktober 2023.
Tak Ada Nama Ganjar
Dalam rundown acara, Ganjar Pranowo bukanlah menjadi salah satu tamu pada acaa yang digelar secara tatap muka dan virtual tersebut. Dalam rundown, tertulis acara dibuka oleh laporan oeh Ketua Panitia Agustina Wilujeng, kemudian disambut dengan ketua DPD PDIP Jateng Bambang Wuryanto, serta dilanjutkan dengan acara inti yakni arahan dari Puan Maharani.
Pada susunan rundown acara yang tersebar di kalangan awak media, tertulis; "tamu tatap muka: 100 orang. (terdiri dari) DPR RI Jateng, DPD Jateng, DPRD Prop Jateng, kepala daerah & wakil kader se Jateng (kecuali gubernur)".
Sedangkan tamu virtual via zoom yakni 463 anggota DPRD kabupaten/kota, 35 DPC kabupaten/kota, 573 PAC, serta badan dan organisasi sayap PDI Perjuangan se-Jawa Tengah.
Tak Diundang karena Disebut Kelewatan
Ketua DPD PDIP Jateng Bambang Wuryanto membuka suara. Ia menyebutkan alasan mengapa tak mengundang Ganjar.
"Tidak diundang! (Ganjar Pranowo,) 'wis kemajon' (kelewatan), 'yen kowe pinter, ojo keminter' (bila kamu pintar, jangan sok pintar-red)," kata Bambang Wuryanto melalui siaran pers, Minggu (23/5).
Dinilai Terlalu Berambisi pada Pilpres 2024
Dalam rilis yang tertulis DPD PDIP Jateng dengan terang-terangan menyebut bahwa Ganjar terlalu berambisi maju pada Pilpres 2024. Hal tersebut sehingga meninggalkan norma kepartaian.
Menurut Bambang, DPD PDIP Jateng sebenarnya sudah memberikan sinyal jika sikap Ganjar yang terlalu berambisi dengan jabatan presiden sangatlah tidak baik. Di satu sisi masih belum ada instruksi dari Ketua Umum Megawati Soekarnoputri, sedangkan di sisi lain hal itu sangat tak baik bagi keharmonisan partai yang wajib tegak lurus pada perintah ketua umum.
"Hal ini ditengarai dengan tingginya intensitas Ganjar di media sosial dan media massa, bahkan Ganjar sampai rela menjadi 'host' di youtube-nya, padahal hal serupa tak dilakukan oleh kader PDIP lain yang juga berpotensi untuk 'nyapres," ujarnya.
Jawaban Ganjar
Sebelumnya, ditanya soal ketidakhadirannya, Ganjar mengaku dirinya tidak diundang ke acara Puan tersebut.
“Saya tidak mendapatkan undangan,” kata Ganjar pada Liputan6.com, Minggu (23/5/2021). (mdk/bil)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Belakangan ini, nama Kiky Saputri dan Ganjar Pranowo tengah menjadi perbincangan hangat di media sosial.
Baca SelengkapnyaLingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA merilis hasil survei head to head bakal capres (bacapres) Gerindra Prabowo Subianto dan Bacapres PDIP Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaJokowi tidak membuat video ucapan selamat dan mengirim karangan bunga.
Baca SelengkapnyaGanjar justru menanyakan kapan KPU RI mengirimkan undangan kepadanya.
Baca SelengkapnyaGerindra buka suara terkait Ganjar Pranowo muncul dalam sebuah tayangan azan magrib pada stasiun televisi swasta.
Baca SelengkapnyaGibran tetap bekerja setelah pertemuannya dengan Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto dibatalkan.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo menyampaikan ucapan selamat untuk Prabowo Subianto
Baca SelengkapnyaDalam acara tersebut, Ganjar mengenakan kemeja bergaris hitam dan putih. Perbincangan berlangsung santai.
Baca SelengkapnyaArus lalu lintas menuju kawasan Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan Jakarta, terpantau macet parah pada Sabtu (3/2).
Baca SelengkapnyaDalam tayangan azan, Ganjar Pranowo menggunakan koko baju putih panjang, sarung bermotif batik, melakukan wudhu dan solat berjamaah.
Baca SelengkapnyaGanjar heran belum adanya sanksi kepada pihak yang dinilai sudah jelas melakukan pelanggaran.
Baca SelengkapnyaDalam survei LSI Denny JA mengungkap empat alasan mengapa elektabilitas Ganjar melorot di Jateng.
Baca Selengkapnya