Versi Quick Count, Ini Tiga Pensiunan Jenderal Polisi Keok di Pilkada Serentak 2020
Merdeka.com - Sebagian besar masyarakat Indonesia telah melakukan proses Pilkada serentak yang dilaksanakan pada Rabu (9/12/2020) kemarin. Setiap daerah kini tengah melakukan perhitungan hasil suara secara akurat dan cepat. Berbagai lembaga survei juga turut membantu menghitung perolehan suara tiap calon.
Masyarakat pun bisa melihat hasil hitung cepat atau quick count dari lembaga survei tersebut. Tak jarang, hasil hitung cepat ini juga ditayangkan melalui media eletronik maupun cetak. Dari hasil quick count, terlihat tiga pensiunan Jenderal Polisi keok di Pilkada serentak 2020 ini. Siapa sajakah mereka?
Simak ulasan informasinya berikut ini.
-
Siapa yang melakukan quick count? Quick count adalah metode yang digunakan untuk memperkirakan hasil pemilu dengan cepat berdasarkan sampel suara.
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Siapa yang merilis hasil Quick Count? Beberapa lembaga survei mulai melansir pergerakan Quick Count Pilpres 2024.
-
Siapa saja yang dipilih dalam Pilkada? Pilkada memilih beberapa posisi penting yang mencakup: 1. Gubernur dan Wakil Gubernur, 2. Bupati dan Wakil Bupati, 3. Wali Kota dan Wakil Wali Kota.
Pilakada Surabaya
Hasil hitung cepat (quick count) oleh lembaga survei Populi Center untuk Pilkada Surabaya 2020 telah rampung. Diketahui jumlah suara yang masuk telah mencapai 100 persen pada pukul 16.46 WIB. Dari hasil tersebut diperoleh pasangan nomor urut 1 Eri Cahyadi-Armudji mengungguli pesaingnya yakni Machfud Arifin-Mujiaman Sukirno. Perolehan suara yang diperolehnya yakni 56,61 persen sedangkan Machfud-Mujiaman mendapat 43,49 persen suara.
©2020 Merdeka.com
Pasangan Eri Cahyadi-Armudji diusung oleh PDI Perjuangan yang mempunyai 15 kursi di parlemen. Mereka juga didukung oleh 6 partai politik non-parlemen seperti Partai Hanura, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Berkarya, PKPI, PSI serta Partai Garuda. Di sisi lain, pasangan Machfud Arifin-Mujiaman diusung oleh PKB yang mempunyai 5 kursi di parlemen. Selain itu juga Gerindra yang memiliki 5 kursi, Golkar 5 kursi dan PKS 5 kursi. Pasangan nomor urut 2 ini juga didukung oleh Partai Demokrat yang mempunyai 4 kursi, Partai nasDem 3 kursi, PAN 3 kursi dan PPP 1 kursi.
Perlu untuk diketahui, paslon Machfud Arifin merupakan pensiunan Jenderal Polisi. Irjen (Purn) Machfud Arifin adalah purnawirawan perwira tinggi polisi yang pernah menjabat sebagai Kapolda Jatim pada periode 12 Desember 2016-13 Agustus 2018. Dia juga merupakan lulusan Akpol 1986.
Pilkada Sumatera Barat
Data masuk pada proses quick count Pilkada Sumbar versi Lembaga survei sudah hampir mendekati 100 persen. Untuk sementara, pasangan nomor urut 4 Mahyeldi-Audy Joinaldy masih unggul di dua lembaga survei hingga Rabu (9/12/2020). Berdasarkan hasil hitung cepat versi Poltracking hingga pukul 20.15 WIB, data masuk telah mencapai 97,80 persen. Pasangan Mahyeldi-Audy Joinaldy berhasil mengantongi 32,87 persen suara. Disusul kemudian pasangan no urut 2, Nasrul Abit-Indra Catri mendapat 30,45 persen suara. Selanjutnya, pasangan nomor urut 1 Mulyadi-Ali Mukhni memperoleh 26,87 persen suara. Terakhir, pasangan nomor urut 3 Fakhrizal-Genius Umar mendapat 9,81 persen suara.
©2020 Merdeka.com/ikhwan
Di sisi lain, hasil quick count versi Voxpol hingga pukul 20.15 WIB, data yang masuk mencapai 94,00 persen suara. Di puncak juga terdapat pasangan Mahyeldi-Audy Joinaldy yang mengantongi 32,65 persen suara. Disusul pasangan Nasrul Abit-Indra Catri memperoleh 29,85 persen suara. Pasangan nomor urut satu, Mulyadi-Ali Mukhni mendapat 27,32 persen suara. Terakhir, pasangan Fakhrizal-Genius Umar dengan perolehan suara 10,17 persen.Bagi yang belum tahu, paslon nomor urut 3 Fakhrizal merupakan pensiunan Jenderal Polisi. Irjen (Purn) Fakhrizal adalah mantan Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah (2015—2016) dan Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Barat (2016—2019). Dia merupakan jebolan Akpol 1986.
Data Pilkada Jambi
Hasil quick count atau hitung cepat Lembaga Survei Charta Politika untuk Pilkada Gubernur Jambi-Wakil Gubernur Jambi memperoleh data masuk 99 persen suara hingga Rabu (9/12) malam.Pasangan Calon (Paslon) nomor urut 1 Cek Endra (CE)-Ratu Munawaroh mendapat 39,75 persen. Sedangkan, pesaingnya paslon nomor urut 2 Fachrori Umar-Irjen (Purn) Syafril Nursal mendapat 25,06 persen suara. Kemudian, paslon nomor urut 3, Al Haris-Abdullah Sani memperoleh 37,99 persen suara.
©2020 Liputan6.com/Faizal Fanani
Di sisi lain, Lembaga Survei Puspoll Indonesia sudah mengantongi 99 persen suara masuk. Hasil yang diperoleh yakni pasangan CE-Ratu unggul dengan perolehan 38,53 persen suara. Petahana Fachrori-Syafril mendapat 24,50 persen suara serta Al Haris-Sani memperoleh 36,91% suara.Perlu digaris bawahi, hitung cepat ini bukan lah hasil resmi. KPU tetap akan melakukan rekapitulasi secara berjenjang untuk menetapkan pemenang Pilkada Jambi 2020. (mdk/tan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Para jenderal ini ikut bersaing dengan nama-nama tersohor Tanah Air untuk memperebutkan kursi DPR
Baca SelengkapnyaSetelah dinyatakan lolos tes profile assessment, selanjutnya 20 peserta tersebut akan mengikuti tes wawancara yang dilaksanakan pada 17-18 September 2024.
Baca SelengkapnyaDalam penetapan pimpinan dan dewas KPK ini dipimpin langsung oleh Habiburokhman dari Partai Gerindra sebagai Ketua Komisi III DPR RI.
Baca SelengkapnyaMereka yang dipilih yakni, Johanis Tanak, Fitroh Rohcahyanto, Setyo Budiyanto, Agus Joko Pramono, dan Ibnu Basuki Widodo
Baca SelengkapnyaMenko Polhukam RI di Jakarta, Jumat, mengumumkan sembilan nama Pansel Calon Anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) periode 2024–2028.
Baca SelengkapnyaQuick Count dari berbagai lembaga menunjukkan hasil yang mengejutkan.
Baca SelengkapnyaSepuluh orang tersebut dinyatakan lolos seleksi wawancara dan tes kesehatan jasmani rohani.
Baca SelengkapnyaDari 305 Calon Kepala Daerah itu terdiri dari 13 bakal calon gubernur dan bakal calon wakil gubernur dan 293 kabupaten/kota.
Baca SelengkapnyaGanjar mengapresiasi dukungan diberikan pensiunan jenderal TNI maupun Polri tersebut.
Baca SelengkapnyaNantinya, ada lima calon dewan pengawas yang akan dipilih untuk dilantik oleh Presiden.
Baca SelengkapnyaNama-nama tersebut yang nantinya diajukan kepada Presiden Joko Widodo untuk selanjutnya dipilih enam orang terbaik menjadi anggota Kompolnas periode 2024–2028.
Baca SelengkapnyaMereka turung palagan untuk bertarung memperebutkan suara dengan para petahana, mantan menjabat, pensiunan TNI hingga para pesohor tanah air.
Baca Selengkapnya