Wisata Pulau Komodo dan Sekitarnya, Sajikan Panorama Alam Eksotis dan Manjakan Mata
Merdeka.com - Tahukah kalian, wisata Pulau Komodo sudah populer dan terkenal hingga mancanegara. Pulau Komodo yang merupakan bagian dari Taman Nasional Komodo ini cukup banyak menarik perhatian masyarakat. Baik itu domestik maupun internasional. Apalagi wisata Pulau Komodo menawarkan pengalaman tak biasa melihat spesies kadal terbesar di dunia.
Bukan hanya itu saja, wisata Pulau Komodo juga menyajikan panorama alam yang eksotis dan mengagumkan. Di sana kalian juga bisa menemukan perbukitan dan padang sabana yang mengagumkan. Pulau-pulau di sekitarnya juga tak kalah menarik untuk dikunjungi.
Lantas apa saja wisata Pulau Komodo dan sekitarnya? Melansir dari Liputan6.com, Kamis (20/5), simak ulasan informasinya berikut ini.
-
Kapan Pulau Komodo menjadi destinasi populer? Letaknya yang berada di ujung paling barat Provinsi Nusa Tenggara Timur membuat Pulau Komodo menjadi lokasi tepat untuk memanjakan mata dengan cara berbeda. Ada beragam wisata Pulau Komodo yang menarik untuk dinikmati bersama orang-orang terdekat.
-
Apa Pesona dari Taman Nasional Komodo? Saking menakjubkan, tempat wisata ini begitu mendunia. Terletak di Nusa Tenggara Timur, Taman Nasional Komodo ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia dan Cagar Manusia oleh UNESCO pada tahun 1986 silam.
-
Siapa yang mengakui Taman Nasional Komodo? Dilansir dari bigkomodo.com, Taman Nasional Komodo yang berlokasi di Labuan Bajo diakui sebagai salah satu warisan UNESCO.
-
Dimana Komodo bisa dijumpai? Komodo adalah hewan jenis kadal terbesar di dunia. Hewan ini bisa tumbuh dengan panjang sampai 3 meter dan beratnya bisa mencapai 80 kilogram.
-
Dimana komodo ditemukan? Komodo hanya dapat ditemukan di Indonesia, tepatnya di lima pulau di Nusa Tenggara Timur: Pulau Komodo, Pulau Rinca, Pulau Gili Motang, Pulau Nusa Kode, dan sebagian kecil di Pulau Flores.
-
Apa ciri khas komodo? Komodo dikenal sebagai hewan yang cukup agresif. Mereka tidak segan-segan menyerang jika merasa terancam atau lapar.
Pantai Pink
Wisata Pulau Komodo dan sekitarnya yang pertama adalah Pantai Pink. Sesuai namanya, pantai ini menyuguhkan hamparan pasir pantai berwarna merah muda alias pink. Tak heran, pantai ini menjadi salah satu destinasi populer yang banyak dikunjungi wisatawan.
©Creative Commons/Bahnfrend
Pink Beach adalah pantai yang berada di cekungan bagian selatan Pulau Komodo. Tahukan kalian, warna merah muda pada pasir pantai tersebut berasal dari batuan koral yang hancur di lautan. Pada versi lain, pasir merah muda ini berasal dari hewan mikroskopik 'firaminifera'.
Selain menikmati keindahan pantai, wisatawan juga bisa melakukan kegiatan alam lainnya yang tak kalah asyik. Para pengunjung bisa mendaki tebing yang ada di sekitaran pantai. Dari atas tebing hijau ini, kalian bisa melihat sisi lain keindahan Pantai Pink dari ketinggian. Apalagi saat musim penghujan tiba.
Pulau Komodo
Wisata Pulau Komodo dan sekitarnya yang kedua yakni mengunjungi habitat komodo. Para wisatawan dapat mengikuti tur Komodo dan bisa merasakan pengalaman langka melihat spesies kadal terbesar di dunia dan dilindungi. Kalian di sana juga bisa memahami aktivitas hewan Komodo. Tentu saja kalian akan ditemani oleh pemandu yang juga akan menjelaskan mengenai Komodo.
© 123RF/aleskolodej
Pulau Komodo adalah pulau terbesar yang ada di area Taman Nasional Komodo. Para pengunjung di sana bisa melakukan treking pendek untuk mengunjungi habitat asli Komodo. Menariknya, habitat Komodo juga bisa ditemukan di pulau lain. Pulau Rinca menjadi salah satu tempat untuk melihat habitat Komodo. Pulau yang dekat dengan Labuan Bajo ini menjadi destinasi favorit wisatawan. Khususnya bagi mereka yang ingin melihat Komodo dari dekat. Selain itu, Komodo juga bisa ditemukan di Pulau Padar, Pulau Gili Motang, Nusa Kode, dan Pulau Ontoloe.
Pulau Rinca
Wisata Pulau Komodo yang ketiga adalah Pulau Rinca. Pulau Rinca adalah pulau kedua terbesar di area Taman Nasional Komodo. Pulau ini juga relatif lebih dekat dari Labuan Bajo. Sehingga membuatnya menjadi destinasi favorit banyak wisatawan. Meski relatif kecil, pulau ini justru sangat menarik untuk dikunjungi. Terlebih dengan pesonanya yang begitu indah.
©2018 Merdeka.com/Arie Basuki
Seperti dikatakan sebelumnya, Pulau Rinca juga hidup Komodo meski tak sebanyak di Pulau Komodo. Terdapat trek atau rute yang bisa dipilih oleh wisatawan untuk tur mengunjungi komodo. Mulai dari trek pendek, sedang hingga terpanjang. Selain melihat kehidupan Komodo, kalian juga bisa bersantai sembari menikmati keindahan pasir putih, mendaki bukit, atau menyusuri hutan bakau.
Gili Lawa
Wisata Pulau Komodo yang berikutnya adalah Gili Lawa atau Gili Laba. Objek wisata ini merupakan sebuah pulau kecil yang berada di sebelah utara Pulau Komodo. Gili Lawa adalah pulau berbukit yang cocok untuk didaki. Dari atas bukit Pulau Gili Lawa ini, kalian dapat menyaksikan keindahan laut dangkal yang berwarna biru kehijauan. Selain itu juga pantai berpasir putih, dan hamparan rumput hijau di perbukitan.
©gililabak.id
Waktu yang tepat untuk berkunjung ke Gili Lawa yakni saat bulan Agustus dan September. Sebab, pada bulan ini hamparan rumput hijau di perbukitan Gili Lawa akan mengering. Lantas berubah warna menjadi cokelat kekuningan ala padang sabana. Gili Lawa juga menawarkan keindahan panorama bawah laut. Berupa terumbu karang dan biota lautnya.
Pulau Padar
Selanjutnya, Pulau Padar yang juga masih masuk ke dalam kawasan Taman Nasional Komodo. Pulau ini mempunyai daya tarik tersendiri yaitu bukit serta perairan yang eksotis. Di pulau ini hanya sedikit habitat komodo yang bisa ditemui. Akan tetapi, komodo di pulau ini tak bisa dikunjungi sembarangan orang. Karena merupakan komodo yang bermasalah seperti pernah menyerang atau menggigit manusia.
©2021 Merdeka.com/Setiawan Mangando
Bukit-bukit di sini bisa didaki oleh para wisatawan. Untuk mencapainya, kalian harus menaiki ratusan anak tangga yang memakan waktu sekitar 30 menit. Dari atas bukit, kalian akan disuguhkan pemandangan yang menakjubkan. Kalian bisa menyaksikan tiga teluk yang begitu memanjakan mata.
Manta Point
Wisata Pulau Komodo yang terakhir adalah Manta Point. Ini juga menjadi destinasi populer dan terkenal dengan keindahan bawah lautnya. Di sini, wisatawan dapat melakukan berbagai aktivitas air. Misalnya seperti menyelam maupun snorkeling. Salah satu titik selam yang paling terkenal di Pulau Komodo yakni Manta Point.
©2019 Merdeka.com
Manta point berlokasi di Loh Liang, Taman Nasional Komodo. Objek wisata ini bisa ditempuh sekitar 25 menit dari Pantai Pink. Sesuai namanya, Manta Point menjadi lokasi yang cocok untuk bercengkerama langsung dengan Manta. Manta merupakan spesies ikan pari terbesar di dunia.Manta Ray bisa dilihat dari kapal. Namun jika jago menyelam, kalian bisa melihat dan menyentuh langsung para manta. Karena, manta bisa dinikmati dengan snorkeling yang tentunya tetap didampingi oleh guide profesional. (mdk/tan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Letaknya yang berada di ujung paling barat Provinsi Nusa Tenggara Timur membuat Pulau Komodo menjadi lokasi tepat untuk memanjakan mata dengan cara berbeda.
Baca SelengkapnyaInilah saatnya mengeksplorasi keajaiban yang bisa ditemukan di Labuan Bajo.
Baca SelengkapnyaIngin mencari tempat untuk healing? 10 pemandangan alam di Indonesia berikut ini bisa menjadi pilihan terbaik.
Baca SelengkapnyaLabuan Bajo menyuguhkan banyak wisata alam memukau.
Baca SelengkapnyaBukan hanya bagi penduduknya saja, Indonesia punya sederet fakta yang menarik bagi masyarakat dunia.
Baca SelengkapnyaLabuan Bajo menjadi destinasi utama bagi para wisatawan yang ingin menjelajahi keindahan alam di sekitar Pulau Komodo.
Baca SelengkapnyaJokowi melihat kuasa Tuhan yang menciptakan 'surga kecil' untuk Papua.
Baca SelengkapnyaBali Baru merupakan objek wisata selain Bali dipopulerkan pemerintah sejak 2016.
Baca SelengkapnyaSurga Kecil ini merupakan julukan bagi Raja Ampat, Papua.
Baca SelengkapnyaSiapa sangka bahwak sederet surga dunia ini ada di Indonesia.
Baca SelengkapnyaLabuan Bajo memang destinasi yang sempurna bagi para petualang, pencinta alam, dan siapa saja yang mencari ketenangan jauh dari hiruk-pikuk kota.
Baca SelengkapnyaHutan mangrove memiliki fungsi penting dalam menjaga ekosistem alam.
Baca Selengkapnya