10 Negara Dengan Daya Saing Terbaik di Dunia, Singapura Nomor 1
Merdeka.com - Forum Ekonomi Dunia (World Economic Forum/WEF) baru saja merilis 10 negara dengan daya saing terbaik di dunia. Dalam laporan tersebut, Singapura menduduki peringkat pertama, dengan mengungguli di 103 indikator utama.
Keunggulan itu mulai dari keterampilan digital, inflasi, hingga tarif perdagangan pada 141 negara lainnya. Di level usia harapan hidup, Singapura bahkan berada di peringkat nomor satu yakni dengan anak-anak yang baru lahir diperkirakan akan hidup sampai usia 74 tahun.
Sementara itu, Amerika Serikat (AS) menduduki posisi kedua, tepat di bawah Singapura dalam competitiveness (daya saing) di tingkat global. Kalahnya AS dengan Singapura disebabkan salah satunya terkait kontestasi politik yaitu perang dagang antara AS-China yang berkepanjangan.
-
Apa peringkat negara terkaya di Asia Tenggara? Diketahui, Indonesia menduduki peringkat kelima sebagai negara terkaya di Asia Tenggara dengan pendapatan kotor per kapita sekitar Rp 59,29 juta. Sementara, peringkat pertama dimiliki oleh Singapura yang memiliki pendapatan kotor per kapita sebesar Rp935,37 juta.
-
Kenapa Singapura dipilih? Pasalnya, ia akan mengadakan konser selama 6 hari di Singapura. Pertanyaannya, mengapa hanya Singapura?
-
Bagaimana Forbes menentukan posisi perusahaan Indonesia di dunia? 1. Bank Rakyat Indonesia (BRI) menempati posisi ke 307 di dunia dengan market value USD 53.79 miliar 2. Bank Mandiri menempati posisi ke 418 dengan market value USD 32.58 miliar 5. Bank Negara Indonesia (BNI) menempati posisi ke 930 dengan market value USD 11.76 miliar 6. Bayan Resources menempati posisi ke 983 dengan market value USD 46.96 miliar 7. Adaro Energy menempatkan posisi ke 1393 dengan market value USD 5.93 miliar
-
Bagaimana negara-negara meningkatkan daya saing mereka? Hal ini menunjukkan bahwa pendidikan dan dukungan terhadap inovasi sangat penting untuk meningkatkan daya saing suatu negara di tingkat global.
-
Apa yang menjadikan Singapura kota teraman di dunia? Studi tersebut menganalisis faktor-faktor seperti kejahatan, kualitas perawatan kesehatan, dan risiko bencana alam, yang memberikan skor keselamatan dari 0 hingga 100 dengan kota teraman menerima skor terendah. Berdasarkan penilaian studi, Singapura mendapat skor 0 poin.
-
Kenapa Singapura jadi pusat perdagangan dulu? Kawasan ini ramai sebagai pusat perdagangan karena strategis di Selat Malaka.
China sendiri terlampau jauh dengan AS yakni dalam posisi ke-28 dalam hal daya saing dengan skor 73,9. China juga kalah dengan Malaysia yang berada di peringkat 27.
Jika Malaysia menduduki posisi ke-27, bagaimana dengan Indonesia? Dua kali lipat jauhnya dengan China, Indonesia terhempas jauh dan berada di peringkat 50 dalam hal daya saing.
Tahun ini, Indonesia bahkan turut 5 peringkat jika dibandingkan tahun 2018 lalu. Adapun skor Indonesia berada di 64,6. Kemudian, apa yang masih kurang dari Indonesia?
Seperti sering disebutkan, Indonesia masih tertinggal dalam hal inovasi. Meski ada peningkatan, kapasitas inovasi masih tercatat terbatas. Positifnya, WEF menilai tingkat adopsi teknologi Indonesia tinggi. Namun, itu belum dibarengi dengan akses di mana kualitas akses masih relatif rendah.
Sebelumnya Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati kerap kali mengungkapkan Indonesia memang masih tertinggal dalam hal daya saing dengan Korea Selatan maupun tetangganya yakni Malaysia. Pengayaan teknologi dan inovasi, serta diikuti dengan perizinan investasi yang mudah menurutnya akan mengerek posisi daya saing RI di kancah internasional.
"Kita kalah dari 2 negara seperti Korsel yang sudah sangat advance yang sudah bisa motong garis kemiskinan dan masuk higher income country. Malaysia sudah upper middle income country," ujarnya (12/9).
Berikut daftar 10 negara dengan daya saing terbaik di dunia versi World Economic Forum 2019:
1. Singapura2. Amerika Serikat3. Hong Kong4. Belanda5. Swiss6. Jepang7. Jerman8. Swedia9. Britania Raya10. Denmark
Reporter: Bawono Yadika
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Chandler Good Government Index (CGGI) merilis tingkatan negara berdasarkan kinerja pemerintahan.
Baca SelengkapnyaTingkat perkembangan ekonomi negara dan faktor sosial politik mempengaruhi kemungkinan berbisnis.
Baca SelengkapnyaDari penelitian yang dilakukan, melibatkan beragam keluarga dari berbagai negara, salah satunya Indonesia.
Baca SelengkapnyaDaya saing Indonesia didongkrak oleh peningkatan performa ekonomi, kemampuan menarik kapital, dan pertumbuhan PDB
Baca SelengkapnyaDalam 5 tahun, posisi daya saing RI naik 11 Peringkat dari nomor 56 ke 45.
Baca SelengkapnyaDeretan negara teraman bagi wisatawan versi Forbes Advisor.
Baca SelengkapnyaPengelompokan daftar 10 negara terkaya di dunia tersebut mengacu pada perhitungan Dana Moneter Internasional (IMF).
Baca SelengkapnyaBerikut adalah daftar negara dengan internet cepat versi We Are Social 2024.
Baca SelengkapnyaVariable penilaian pada Indonesia terus mengalami peningkatan, kecuali kemampuan militer.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengajak seluruh pihak untuk melanjutkan peningkatan competitiveness index Indonesia agar semakin baik dalam merespons persaingan global.
Baca SelengkapnyaJepang bisa turun peringkat karena pelemahan mata uang dan penurunan produktifitas.
Baca SelengkapnyaMenurut Moeldoko, keberhasilan Indonesia ini akan memberikan trust di dunia internasional
Baca Selengkapnya