11.000 Peserta Kartu Prakerja Gelombang 15 Terancam Dicabut Kepesertaannya
Merdeka.com - Manajemen Pelaksana (Project Management Office/PMO) Kartu Prakerja mencatat sebanyak 11.000 peserta Kartu Prakerja gelombang 15 belum melakukan pembelian pelatihan pertama sejak dinyatakan lolos dari pendaftaran.
"Sekitar 11 ribu, di setiap gelombang selalu ada saja yang tidak membeli pelatihan pertama sehingga terpaksa kami cabut kepesertaannya dan mereka tidak akan bisa mengikuti Program Kartu Prakerja lagi," kata kata Head of Communications Manajemen Pelaksana Program (PMO) Kartu Prakerja, Louisa Tuhatu kepada Liputan6.com, Selasa (20/4).
Padahal, PMO selalu mengingatkan para peserta melalui website resmi Kartu Prakerja dan media sosial Instagram @prakerja.go.id terkait batas pembelian pelatihan pertama. Namun tetap saja banyak peserta yang tidak membeli pelatihan.
-
Apa itu Kartu Prakerja? Kartu Prakerja merupakan program pemerintah yang digunakan untuk mengembangkan kompetensi kerja dan kewirausahaan bagi para pencari kerja. Namun, untuk merespons pandemi Covid-19, pemerintah mempercepat pengadaan Kartu Prakerja dan memprioritaskan bagi para pekerja atau buruh yang terkena dampaknya.
-
Siapa yang ikut dalam pelatihan ini? Sumber daring mengungkapkan bahwa sebagian besar peserta adalah wanita berusia 35 hingga 55 tahun. Seorang wanita berusia 54 tahun, yang memilih untuk tidak disebutkan namanya, menceritakan bahwa ia telah mengembangkan perasaan terhadap teman sekelas putranya dan menyatakan kekhawatiran mengenai menurunnya daya tariknya.
-
Siapa yang mengikuti pelatihan deteksi dini? Peserta pelatihan, yang terdiri dari dokter umum dan bidan, juga mendapatkan sertifikat berakreditasi B dari Kemenkes RI dan 15 Satuan Kredit Profesi (SKP).
-
Bagaimana BPJS Ketenagakerjaan diajarkan? 'Modul ini dirancang untuk mencakup 132 jam pelajaran pada Fase E (Kelas X, pada tingkat SMA/MA/SMK/MK Paket C) dengan tema utama 'Gaya Hidup Berkelanjutan' dan topik 'Jaminan Sosial untuk Masa Depan yang Lebih Cerah'. Penggunaannya akan terintegrasi dalam ko-kurikuler Kurikulum Merdeka Belajar dengan fokus pada Dimensi Profil Pelajar Pancasila, termasuk Bergotong Royong, Bernalar Kritis, dan Kreatif,' ungkap Muttaqien.
-
Kapan PKL dilakukan? Biasanya, PKL diberikan pada siswa setelah melewati tahun ketiga di sekolah.
-
Kapan OJK melakukan edukasi di Blora? Upaya OJK tersebut diwujudkan dengan menggelar kegiatan 'Edukasi Keuangan dalam Rangka Memperingati Hari Guru Nasional 2023' di Blora, Jawa Tengah, Selasa (5/12).
Untuk peserta Kartu Prakerja gelombang 15, PMO memberikan waktu hingga Kamis 22 April untuk segera mengikuti pelatihan. Jika tetap mengabaikan, maka status kepesertaannya akan dicabut.
"Batas akhir pembelian pelatihan pertama bagi penerima Kartu Prakerja Gelombang 15 adalah tanggal 22 April 2021 pukul 23.59 WIB," keterangan di Instagram @prakerja.go.id.
Pencabutan sesuai dengan peraturan Permenko No. 11 Tahun 2020, di mana setiap penerima Kartu Prakerja memiliki waktu 30 HARI untuk membeli pelatihan pertama sejak mendapat SMS pengumuman dari Kartu Prakerja.
"Ini sangat menyedihkan karena banyak orang yang sangat ingin bergabung tetapi tidak lolos seleksi. Yang sudah lolos malah tidak memanfaatkannya. Dari gelombang 12-14 ada sekitar 29 ribu orang yang dicabut kepesertaannya," pungkas Louisa.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peserta yang lolos tidak membeli pelatihan sampai 15 hari, maka Kartu Prakerjanya akan dinonaktifkan dan kepesertaan dicabut.
Baca SelengkapnyaBagi calon peserta yang hendak mendaftar diharusnya membuat akun Kartu Prakerja terlebih dahulu.
Baca SelengkapnyaBagi calon peserta yang hendak mendaftar diharusnya membuat akun Prakerja terlebih dahulu.
Baca SelengkapnyaCahyo mengungkapkan, program Kartu Prakerja selanjutnya yaitu gelombang 68 akan dibuka pada Jumat (17/5).
Baca SelengkapnyaSampai akhir tahun ini akan ada 19 juta peserta Kartu Prakerja sejak program ini diluncurkan pada tahun 2020.
Baca SelengkapnyaSetelah melewati berbagai modifikasi, pelaksanaan program Prakerja tetap bisa bertahan hingga saat ini.
Baca SelengkapnyaPemerintah memutuskan untuk kembali melanjutkan Program Kartu Prakerja pada 2024 ini dengan kuota peserta 1,1 juta orang.
Baca SelengkapnyaUntuk pengumuman lebih lanjut soal pembukaan progra Kartu Prakerja akan disampaikan langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
Baca SelengkapnyaDia memaparkan bahwa Program Kartu Prakerja sendiri tidak hanya menawarkan bantuan finansial melainkan juga membangun ekosistem yang terintegrasi.
Baca SelengkapnyaProgram Prakerja meningkatkan kebekerjaan, kewirausahaan, pendapatan, inklusi keuangan.
Baca SelengkapnyaMengingat adanya penambahan waktu hingga tanggal 10 September 2024, artinya terhitung hari ini 6 September 2024 tinggal 4 hari lagi pendaftaran akan ditutup.
Baca SelengkapnyaKeberlanjutan program Kartu Prakerja sangat penting, hal itu ditunjukkan dengan sejumlah capaian yang diperoleh.
Baca Selengkapnya