Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

120 Kapal Cantrang Jawa Tengah Siap Dikirim Ke Natuna

120 Kapal Cantrang Jawa Tengah Siap Dikirim Ke Natuna kapal nelayan. ©2012 Merdeka.com/aris andrianto

Merdeka.com - Ketua Dewan Pakar Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI) Alan Koropitan mengatakan ada 120 kapal cantrang asal Jawa Tengah yang bakal direlokasi ke perairan Natuna Utara. Hal ini usai berkomunikasi dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).

Dia menjelaskan, ada kekosongan kuota 540 kapal di perairan zona ekonomi eksklusif (ZEE) Natuna.

"Jawa Tengah sudah sanggupi kirim 120 kapal ikan ke Natuna. Kuat dugaan kapal bercantrang," kata Alan di Kantor KNTI, Pejaten, Jakarta Selatan, Kamis (9/1).

Orang lain juga bertanya?

Menurutnya, kapal cantrang asli tidak merusak lingkungan seperti karang jika ditempatkan di zona ZEE, sebab kapal cantrang mengambil ikan di perairan dengan kedalaman mencapai 7 kilometer (km). Namun yang ada saat ini kebanyakan cantrang sudah dimodifikasi.

Dia menilai, nelayan kapal dengan kapasitas 100 GT cocok untuk menangkap ikan. Sejak dilarangnya penggunaan cantrang di pesisir Utara pulau Jawa, kapal bercantrang bermigrasi ke perairan Maluku dan Arafura.

Apalagi, nelayan kecil sudah padat di pesisir. "Dari segi biaya tidak terganggu, secara manajemen juga menguntungkan," katanya.

Kondisi perikanan saat ini menurut data KKP pada tahun 2016, ada 543.845 kapal. Namun 96 persen berkapasitas dibawah 50 GT. Hanya ada satu persen kapal nelayan Indonesia yang berkapasitas 100 GT.

Natuna Harus Dibanjir Kepal Berbendera Indonesia

KNTI menekankan adanya lebih banyak kapal nelayan yang membawa bendera Indonesia di perairan Natuna, Kepulauan Riau. Kehadiran kapal nelayan berbendera merah putih tersebut penting untuk menegaskan posisi Natuna sebagai Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) milik Indonesia."Mereka harus mengisi armada-armada kapal laut berbendera Indonesia, nelayan Indonesia di sana (Natuna). Penuhilah ZEE Indonesia dengan kapal-kapal Indonesia sehingga orang juga tau kalau itu (Natuna) ada yang punya," seru Ketua Harian KNTI, Dani Setiawan, di Kantornya, Jakarta, Kamis (9/1).Dani menganggap, dengan banyaknya nelayan Indonesia yang menangkap ikan di perairan Natuna maka itu otomatis menegaskan bahwa wilayah tersebut berada di bawah kedaulatan NKRI."Jadi kalau kita dorong nelayan-nelayan itu menangkap di ZEE saya kira banyak hal yang bisa dijawab. Satu peningkatan produksi perikanan kita," ungkap Dani.Sementara itu, Ketua Dewan Pakar KNTI Alan Karopitan mengatakan, saat ini masih ada kekosongan kuota 540 kapal nelayan di perairan ZEE Natuna.Mengacu fakta tersebut, dia pun mendukung inisiatif pemerintah yang akan mengirimkan 120 nelayan asal Pantai Utara (Pantura) Jawa untuk berburu ikan di perairan Natuna."Jawa tengah sudah menyanggupi akan mengirimkan 120 kapal di Natuna. Nelayan-nelayan kita harus memanfaatkan sumber daya di sana," ujar Alan.Reporter: Maulandy Rizky Bayu KencanaSumber: Liputan6.com

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ganjar Sokong Kapal Bertenaga Listrik dan Tambah Penerima Asuransi untuk Nelayan
Ganjar Sokong Kapal Bertenaga Listrik dan Tambah Penerima Asuransi untuk Nelayan

Ganjar mengatakan, saat ini Pemprov Jateng serius menggerakan penguatan nelayan kecil dengan berbagai fasilitas dan program.

Baca Selengkapnya
Kebagian Dana Karbon, Dinas Perikanan Kutai Timur Bagikan Mesin Kapal
Kebagian Dana Karbon, Dinas Perikanan Kutai Timur Bagikan Mesin Kapal

Dinas Perikanan Kabupaten Kutai Timur memberikan bantuan berupa mesin ketinting kepada kelompok nelayan di Kecamatan Teluk Pandan.

Baca Selengkapnya
Nelayan Banyuwangi Terima Dua Kapal Rampasan Ilegal Fishing dari KKP
Nelayan Banyuwangi Terima Dua Kapal Rampasan Ilegal Fishing dari KKP

KKP menyerahkan dua kapal ikan barang milik negara yang berasal dari barang rampasan ke nelayan Banyuwangi.

Baca Selengkapnya
Delapan Nelayan Indonesia Ditangkap Malaysia
Delapan Nelayan Indonesia Ditangkap Malaysia

Kapal yang ditangkap berkapasitas di bawah lima Gross tonnage (GT) dan alat tangkap yang digunakan pancing.

Baca Selengkapnya
20 Nano Satelit Meluncur ke Angkasa di 2024, Terkoneksi Langsung ke Kapal Ikan RI
20 Nano Satelit Meluncur ke Angkasa di 2024, Terkoneksi Langsung ke Kapal Ikan RI

Nano Satelit ini bertujuan untuk memetakan kondisi dan aktivitas di laut.

Baca Selengkapnya
Menteri Trenggono Akui Nelayan Indonesia Masih Miskin, Begini Solusinya
Menteri Trenggono Akui Nelayan Indonesia Masih Miskin, Begini Solusinya

Nilai tukar nelayan belum mencapai angka yang signifikan sehingga mereka masih belum sejahtera.

Baca Selengkapnya
Prabowo Beri Bantuan 10 Kapal untuk Nelayan di Pangandaran
Prabowo Beri Bantuan 10 Kapal untuk Nelayan di Pangandaran

Ini merupakan kali kedua Prabowo membagikan kapal kepada para nelayan di Pangandaran.

Baca Selengkapnya
TNI Masih Tunggu Syarat Ini untuk Pindah ke IKN
TNI Masih Tunggu Syarat Ini untuk Pindah ke IKN

Jenderal Bintang Empat TNI tersebut belum bisa menjabarkan waktu pastinya untuk pemindahan prajurit.

Baca Selengkapnya
KKP Bakal Tertibkan Bagan Tancap di Perairan Dadap Agar Tak Ganggu Ekosistem Laut
KKP Bakal Tertibkan Bagan Tancap di Perairan Dadap Agar Tak Ganggu Ekosistem Laut

Bagan tancap adalah alat tangkap menetap sehingga mengganggu alur pelayaran

Baca Selengkapnya
FOTO: Sedekah Bumi Nadran, Tradisi Nelayan Muara Angke untuk Mensyukuri Kelimpahan Hasil Laut
FOTO: Sedekah Bumi Nadran, Tradisi Nelayan Muara Angke untuk Mensyukuri Kelimpahan Hasil Laut

Nadran laut merupakan wujud syukur antara manusia, alam serta Tuhan atas keberkahan laut yang melimpah.

Baca Selengkapnya
3 Fakta Menarik Jatim Gerbang Nusantara Baru, Pusat Industri Modern hingga Penghasil Padi dan Susu Terbesar di Indonesia
3 Fakta Menarik Jatim Gerbang Nusantara Baru, Pusat Industri Modern hingga Penghasil Padi dan Susu Terbesar di Indonesia

Keberadaan Ibu Kota Nusantara (IKN) turut memberikan dampak baik bagi Provinsi Jawa Timur

Baca Selengkapnya
1,2 Juta Penumpang Dipredikasi Melintas di Pelabuhan Ketapang Saat Nataru, Wamenhub Tinjau Banyuwangi
1,2 Juta Penumpang Dipredikasi Melintas di Pelabuhan Ketapang Saat Nataru, Wamenhub Tinjau Banyuwangi

Peninjauan itu untuk memastikan Pelabuhan Ketapang siap menyambut lonjakan penumpang saat musim libur panjang Nataru.

Baca Selengkapnya