149 perusahaan sawit kantongi sertifikat ramah lingkungan
Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution menghadiri acara penyerahan sertifikat Indonesian Sustainable Palm Oil (ISPO) kepada beberapa perusahaan perkebunan kelapa sawit.
Darmin mengatakan, kelapa sawit merupakan komoditas unggulan ekpor nasional, dan ISPO ini dapat dijadikan standar perusahaan perkebunan kelapa sawit bahwa mereka sudah mengantongi izin ramah lingkungan.
"ISPO adalah standar yang kami sepakat dan tekad bulat untuk menjadikan usaha ini kredibel, dihormati dan diterima secara internasional. Saya senang bahwa ada usulan agar legalitas dari ISPO ini ditingkatkan, saya pikir itu usul tepat," kata Darmin di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu (3/8).
-
Dimana PT Astra Agro Lestari Tbk menanam kelapa sawit? Luas lahan kebun sawit yang dikelola perusahaan ini mencapai 297.011 hektar yang tersebar di Pulau Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi.
-
Apa manfaat yang ditawarkan sertifikasi ISO 29119? Sertifikasi ISO 29119 menawarkan berbagai manfaat bagi profesional IT. Termasuk pengakuan internasional atas keahlian pengujian perangkat lunak, peningkatan kualitas produk perangkat lunak, efisiensi proses pengujian yang lebih baik dan keunggulan kompetitif di pasar kerja.
-
Apa aturan ISPO itu? Kebijakan tersebut tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 44 Tahun 2020 tentang Sistem Sertifikasi Perkebunan Kelapa Sawit Berkelanjutan.
-
Bagaimana aturan ISPO dibuat? Dia lantas menceritakan alur pembentukan regulasi yang sudah ada campur tangan orang luar sejak awal. 'Saya tanya PPATK, benarkah itu masuk, benar. Kalau dirupiahkan kurang lebih Rp13 miliar masuk dana ke waktu perancangan ISPO. Direvisi Perpres ISPO masuk lagi (dana asing). Makanya kemarin saya lapor ke KPK ke Kejagung, periksa tim itu,' kata Gulat di Kantor Kementerian Pertanian, Jakarta, Kamis (4/7).
-
Siapa yang membentuk aturan ISPO? Kebijakan tersebut tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 44 Tahun 2020 tentang Sistem Sertifikasi Perkebunan Kelapa Sawit Berkelanjutan.
-
Di mana sertifikat diberikan? Pada kunjungannya kali ini, Presiden menyerahkan sertipikat Tanah Elektronik Hasil Redistribusi Tanah untuk Rakyat dalam program Tanah Obyek Reforma Agraria (TORA), di Gedung Olahraga (GOR) Tawang Alun, Selasa (30/4).
Ketua Komisi ISPO, Herdrajat Natawidjaja mengatakan, saat ini pemerintah telah menunjuk 12 lembaga sertifikasi untuk memberi sertifikat ISPO. Setidaknya sudah 149 perusahaan dapat sertifikat ISPO dan 35 perusahaan dapat pengakuan dari komisi ISPO sesuai laporan auditnya.
"Ada 12 lembaga untuk sertifikasi ISPO, dan sudah 149 perusahaan dapat sertifikat ISPO dan 35 perusahaan dapat pengakuan dari komisi ISPO sesuai laporan auditnya. Jadi jumlah 184 perusahaan," katanya.
Pihaknya juga telah mengusulkan kepada Menko Perekonomian, Darmin Nasution agar aturan mengenai ISPO naik peringkat menjadi Peraturan Presiden dari saat ini hanya Peraturan Menteri.
"Kita mohon dukungan karena ini untuk kepentingan membangun dan memperkuat industri minyak sawit, terlebih lagi Indonesia menguasai lebih dari 50 persen pasar minyak sawit," tutupnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Direktur Sido Muncul, Irwan Hidayat menilai bahwa LK Agrowisata Sido Muncul sudah mengikuti standar LHK sejak awal beroperasi di tahun 2011 silam.
Baca SelengkapnyaIndonesia sudah lama dikenal sebagai salah satu negara pengekspor terbesar kelapa sawit dan turunannya.
Baca Selengkapnya11 Perusahaan ini disanksi setelah KLHK menggelar operasi.
Baca SelengkapnyaPara investor internasional akan semakin melirik Pertamina untuk menanamkan investasinya.
Baca SelengkapnyaRatusan sekolah di Jawa Timur terkenal ramah lingkungan hingga meraih penghargaan terbanyak dari KLHK.
Baca SelengkapnyaCapaian ini menunjukkan bahwa perusahaan konsisten untuk menjaga tata kelola sawit dan konsisten bersinergi dengan masyarakat.
Baca SelengkapnyaMenkop Teten optimis kerja sama dengan RSPO akan memperkuat korporatisasi petani sawit sekaligus memperkuat produksi kelapa sawit dari hulu hingga hilir.
Baca SelengkapnyaSejak pertama diluncurkan hingga akhir triwulan III-2024, ada 1,6 juta bibit sawit telah diserap para petani di dua provinsi yakni Jambi dan Riau.
Baca SelengkapnyaSelain itu, Pupuk Kaltim berkomitmen untuk selalu memperhatikan proses bisnis sesuai dengan aspek tata kelola lingkungan secara berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaSekretaris Daerah Kalimantan Timur, Sri Wahyuni menyebut bahwa potensi pembangunan hijau di Kaltim sangat besar.
Baca SelengkapnyaPesantren tersebut awalnya sebuah gubuk yang difungsikan untuk pengajian rutin.
Baca SelengkapnyaSebanyak 161 Proyek Strategis Nasional (PSN) yang telah rampung senilai Rp1.134,9 triliun.
Baca Selengkapnya