Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

2 Hari dijual, Pertamina klaim penjualan Pertalite meningkat tajam

2 Hari dijual, Pertamina klaim penjualan Pertalite meningkat tajam Pertalite. ©2015 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - PT Pertamina (Persero) mengungkapkan, penjualan produk bahan bakar minyak (BBM) jenis baru yakni Pertalite mengalami kenaikan cukup signifikan dalam dua hari terakhir. Pertamina yakin uji pasar produk anyar ini sukses.

Wakil Presiden Komunikasi Perusahaan Pertamina Wianda Pusponegoro mengatakan, konsumen menyambut antusias produk baru Pertalite dengan angka oktan 90 tersebut. "Dengan kondisi ini, kami optimistis uji pasar Pertalite akan sukses," ujarnya di Jakarta, seperti dilansir Antara, Minggu (26/7).

Menurut dia, pada hari kedua atau Sabtu (25/7), penjualan Pertalite di 30 SPBU, di Surabaya dan sekitarnya, mencapai 82.860 liter atau rata-rata 2.732 liter per SPBU yang berarti meningkat 69,2 persen dibandingkan penjualan hari pertama atau Jumat (24/7).

Orang lain juga bertanya?

Bahkan, lanjutnya, penjualan Pertalite di 11 SPBU di Sidoarjo dan Mojokerto mencatat peningkatan hingga 269 persen dibandingkan hari pertama sebanyak 9.859 liter menjadi 26.523 liter.

"Di satu SPBU di daerah tersebut angka penjualannya Sabtu kemarin mencapai 4.781 liter. Ini tentu kami syukuri karena menunjukkan konsumen kita memberikan apresiasi yang baik terhadap produk baru Pertamina," kata Wianda.

Sementara, lanjutnya, konsumen di Jawa bagian barat juga menunjukkan tren yang sama yakni terjadi peningkatan konsumsi sebesar 88,9 persen dibandingkan dengan penjualan hari pertama. Pada penjualan 25 Juli 2015 di 66 SPBU Jawa bagian barat mencapai 186.610 liter atau rata-rata 2.827 liter per SPBU yang beberapa SPBU di antaranya tembus di atas 5.000 liter per hari.

Sejak Jumat (24/7), Pertamina mulai uji pasar Pertalite di 101 SPBU tiga kota yakni 68 SPBU di Jakarta dan Bandung, serta 33 SPBU di Surabaya.

Sebelumnya, berdasarkan pantauan merdeka.com di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Cikini Raya, antrean kendaraan roda dua dan empat yang mengisi BBM cukup panjang. Tapi kebanyakan mengisi BBM jenis Premium dan Pertamax.

Pertalite belum diminati. Setelah menunggu sekitar 45 menit, baru satu mobil yang mengisi BBM jenis Pertalite. Petugas SPBU Cikini Raya Sinta Sukmala berdalih, pengisian Pertalite banyak dilakukan pagi hari. "Ini agak sepi mas, tadi pagi banyak yang isi Pertalite," ungkapnya kepada merdeka.com, Sabtu (25/7).

Kondisi serupa juga terjadi di SPBU Abdul Muis, lokasi peluncuran Pertalite kemarin. Setelah menunggu sekitar 30 menit, tidak ada pengguna motor dan mobil yang menggunakan Pertalite.

Petugas SPBU Abdul Muis Hatta (23) justru mengklaim, banyak pengguna motor yang beralih ke Pertalite. "Sudah hampir 80 persen," tegasnya. (mdk/bim)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Capai Produksi 1 Juta Barel Setara Minyak per Hari, PHE Diharap Jadi Lokomotif Pertumbuhan Ekonomi
Capai Produksi 1 Juta Barel Setara Minyak per Hari, PHE Diharap Jadi Lokomotif Pertumbuhan Ekonomi

PHE diharapkan bisa terus meningkatkan kinerja positif sehingga kontribusi terhadap perekonomian nasional akan semakin tinggi.

Baca Selengkapnya
Harga Pertamax Naik Jadi Rp12.500 per Liter, Pertamina Klaim Lebih Murah Dibandingkan Shell hingga Vivo
Harga Pertamax Naik Jadi Rp12.500 per Liter, Pertamina Klaim Lebih Murah Dibandingkan Shell hingga Vivo

Harga Pertamax kini menjadi Rp12.500 per liter, artinya naik Rp400 per liter di awal tahun 2025.

Baca Selengkapnya
Komisi VI DPR RI Apresiasi Kinerja Positif Pertamina Sepanjang 2023
Komisi VI DPR RI Apresiasi Kinerja Positif Pertamina Sepanjang 2023

Komisi VI DPR RI memberikan apresiasi atas kinerja positif Pertamina sepanjang 2023.

Baca Selengkapnya
BBM Jenis Baru Pertamina, Penjualan Pertamax Green 95 di SPBU Terus Meningkat
BBM Jenis Baru Pertamina, Penjualan Pertamax Green 95 di SPBU Terus Meningkat

Selama tepat dua minggu penjualan, rata-rata penyaluran Pertamax Green 95 kepada konsumen mencapai 300 liter per hari.

Baca Selengkapnya
H-3 Idulfitri, Konsumsi BBM Pertamax Melesat Paling Tinggi
H-3 Idulfitri, Konsumsi BBM Pertamax Melesat Paling Tinggi

Pemantauan dilakukan secara langsung ke lapangan dan juga secara sistem digital melalui PIEDCC.

Baca Selengkapnya
Dirut Pertamina Patra Niaga Sidak Langsung Pangkalan LPG 3 Kg, Ini Fakta Ditemukan
Dirut Pertamina Patra Niaga Sidak Langsung Pangkalan LPG 3 Kg, Ini Fakta Ditemukan

Sidak ini dilakukan untuk memastikan suplai LPG 3 di Pangkalan, hingga menyerap aspirasi masyarakat.

Baca Selengkapnya
Konsumsi LPG 3 Kg Meningkat di Juli 2023, Pertamina: Stok Aman, Masyarakat Tak Perlu Khawatir
Konsumsi LPG 3 Kg Meningkat di Juli 2023, Pertamina: Stok Aman, Masyarakat Tak Perlu Khawatir

Pertamina klaim saat ini stok maupun penyaluran LPG bersubsidi dalam kondisi aman, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir.

Baca Selengkapnya
Pertamina Diyakini Mampu Wujudkan Swasembada Energi, Ini Faktor Pendorongnya
Pertamina Diyakini Mampu Wujudkan Swasembada Energi, Ini Faktor Pendorongnya

Pertamina juga harus terus meningkatkan kinerja, mulai dari hulu migas sampai hilir, distribusi.

Baca Selengkapnya
Per 1 Januari 2025, Harga Pertamax Cs Naik
Per 1 Januari 2025, Harga Pertamax Cs Naik

PT Pertamina (Persero) mengumumkan bahwa harga beberapa jenis BBM mengalami kenaikan 1 Januari 2025.

Baca Selengkapnya
Produksi Minyak Pertamina Naik Jadi 339.000 Barel per Hari di 2023
Produksi Minyak Pertamina Naik Jadi 339.000 Barel per Hari di 2023

Seiring kenaikan produksi, Wiko menyatakan bahwa PHE telah berkontribusi terhadap penerimaan negara dari pajak senilai USD 3 miliar.

Baca Selengkapnya
Catat Kinerja Operasi Positif, Volume Transportasi Minyak Pertagas Melonjak Tajam
Catat Kinerja Operasi Positif, Volume Transportasi Minyak Pertagas Melonjak Tajam

Selain transportasi minyak, Pertagas juga mencatat kenaikan kinerja transportasi gas sepanjang 2023 menjadi 526.461 MMscf atau 108,37 persen.

Baca Selengkapnya
Hingga Oktober, Pertamina Catat Laba Bersih Rp41 Triliun
Hingga Oktober, Pertamina Catat Laba Bersih Rp41 Triliun

Pertamina tetap mempertahankan performa keuangan meskipun menghadapi dinamika pasar.

Baca Selengkapnya